Chapture 16

150 16 0
                                    

Setelah beberapa jam Ai berkutat didapur akhir nya Cake pesanan Can selesai.
Ai pun menyiapkan teh dan memotong Cake untuk disuguh kan ke Vino karna jarang-jarang Vino ada dirumah sore hari.
Ai pun memanggil Vino yang sedang didalam kamar.
"Phi Vino...phi...." Ai meneriaki nama Vino tapi tidak ada jawaban dan Ai pun masuk kekamar Vino karna pintu nya tidak terkunci. Dan ternyata Vino sedang dikamar mandi.
"Phi Vino...."
"Iya Ai...."
"Setelah mandi Ai tunggu dihalaman ya!!!"
"Ok...."
Ai pun turun dan kembali ke dapur dan membungkus Cake yang dibuat nya untuk diberikan ke mama nya Blue. Lalu Ai membawa Teh dan Cake yang sudah disiap nya kehalaman sambil menunggu Vino ia pun mengirim pesan ke Blue.
"Blue....Ai sudah selesai membuat Cake!!"
"Oya.....hmmm...Blue juga sudah selesai kerja ne Ai,kalau gitu Blue langsung kesana ya!!!"
"Ok....Ai tunggu ya"
"Ok"
Vino yang telah selesai mandi dan memakai pakaian santai pun menemui Ai dihalaman. Vino melihat Ai sedang memainkan hape nya dan tersenyum.
"Eekkhhheemmm...."
"Aooo....phi Vin ngagetin Ai aja!!!"
"Lagi Chat sama siapa???"
"Hmm....sama Blue!!!"
"Oh.....pria yang kamu ceritain tadi???"
"Iya phi...Ai menyuruh nya kesini untuk mengambil Cake!!"
"Aooo...Spesial dong Cake yang itu!!!"
"Gak loh phi...ini cake yang sama"
"Iya tapi untuk orang spesial"
"Ini tu untuk mama nya"
"Ohhh...."
"Ihhsss....phi ini!!"
"Siapa nama nya Ai!!"
"Blue Pongtiwat"
"Dia mau kesini kan???"
"Iya phi"
Vino pun menelpon Deun untuk membawa kan proposal yang sudah dimasukkan Blue keperusahaan sebanyak 5 x itu.
"Deun...tolong bawakan File proposal yang diajukan atas nama Blue Pongtiwat"
"Baik phi...."
"Phi tunggu sekarang ya"

"Kenapa phi menyuruh Deun membawa proposal Blue??"
"Gak apa-apa.....tadi phi sudah membaca isi proposal nya yang dikirim Secretaris phi melalui Email!!!"
"Apa phi menyetujui??"
"Phi akan menyetujui kalau dia bisa membuat phi terkesan!!!"
"Hmmm....ok"

*****
Blue yang telah selesai kerja pun memberes kan tas nya tiba-tiba hp nya bergetar dan ternyata Ai mengirim nya pesan kalau Ai sudah menyelesaikan Cake yang akan diberikan ke mama nya.
Blue pun meluncurkan mobil nya kerumah Ai.
"Blue....kamu dimana sayang???"
"Blue mau kerumah Ai ma!!"
"Sejak kapan kamu dekat sama Ai??"
"Mama jangan salah paham dulu, Blue hanya mengambil Cake untuk mama yang dibuat Ai!!!"
"Oya.....wah...mama jadi gak sabar mau merasakan Cake buatan Ai!!!"
"Eee...eee...maka nya Blue mau kerumah Ai"
"Ok...ok...kamu hati-hati ya sayang"
Blue hanya menggelengkan kepala nya melihat tingkah mama nya itu.
Tak butuh waktu lama Blue sampai kerumah Ai karna tidak terlalu jauh dari perusahaan kecil nya Blue.
Blue pun memarkir kan mobil nya dihalaman Dan saat turun Ai sudah  mendekati Blue.
"Ai...."
"Blue....hmmm....singgah dulu ya...!!!"
"Hmmm....Blue segan Ai"
"Isshhh....jangan gitu dong!! Cicipi Cake Ai dulu!!"
"Hmmm....baiklah"
"Ayok....."Blue pun membantu Ai berjalan karna perut Ai sudah sangat membesar dan membuat Ai sulit berjalan.
"Ai....koq kamu tidak bilang kalau Pak Vino ada dirumah"
"Aooo...bagus dong..kan kamu bisa langsung temui dan kenal langsung sama phi Vino, kenapa???kamu takut???"
"Ai....Blue bukan takut...tapi Nervous!!"
"Seorang CEO harus profesional dong jangan cemas Phi Vino gak makan orang koq!!" Ai pun membuat Blue tersenyum.
"Phi....ini Blue teman Ai!!"
"Sawadikap pak Vino!!!"
"Sawadi....panggil phi saja kan lagi dirumah!!!"
"Iya ne Blue....jangan sungkan ayok duduk"
"Iya Ai....makasi phi"
"Ai sudah cerita pada phi kalau kamu memiliki perusahanan ya Blue!!!"
"Iya phi...perusahaan kecil phi!!"
"Bagus....mulai lah dari yang kecil dulu dan berusaha mengembangkan nya!!"
"Iya phi"
"Phi tau gak kalau Blue itu fans nya phi Vino!!" Ai menyambung.
"Artis kali phi ini Ai!!"
"Tapi beneran phi...Blue sangat mengagumi phi Vino!! Phi lah yang memotivasi Blue!!"
"Aooo....phi jadi sungkan!!"
Tak lama mereka berbicara Deun tiba-tiba
Menyapa mereka "Aoooo....ada tamu!!!"
"Deun....kamu sudah pulang???" Deun pun mendekati Ai dan memeluk Ai lalu cipika-cipiki.
"Hmmmm....anak Papi hari ini nakal gak??" Deun pun berbicara pada perut Ai.
"Hari ini baby menemani mama buat Cake papi" Ai pun menjawab ucapan Deun.
"Aooo....siapa yang membuat mama Ai kerepotan membuat Cake??"
"Haha....papa Can!!"
"Awas ya...nanti papi marahin papa Can ya baby!!"
"Deun.....sudah bercanda nya..." Blue hanya melihat Deun dan Ai yang sedang bercanda "mereka serasi banget, apa itu pasangan baru Ai?? Atau pacar Ai??" Batin Blue.
"Eee...eee!!" Deun pun duduk disamping Ai.
"Phi....ini yang phi minta Deun bawain!!"
"Makasi Deun"
"Ai...ini siapa??"
"Ini Blue teman Ai"
"sawadikap"Blue memberi salam dahulu.
"Eee....sawadi...kalau gitu Deun tinggal ya, Deun mau mandi...gerah banget!!"
"Eee...eee...pergi lah"

"Hmmm....Blue.....phi sudah baca proposal nya dan ini bagus..phi akan menyetujui nya!!"
"Seriusan phi?? Tapi phi menyetujui nya bukan karna Blue teman Ai kan phi??" Blue pun memastikan lagi.
"Ya tidak lah....itu tidak ada hubungan nya!!"
"Syukur lah phi, Blue ingin memajukan Perusahaan Blue dengan hasil sendiri phi"
"Iya phi tau...phi dulu juga pernah diposisi kamu"
"Terima kasih banyak phi"
Vino pun menandatangani proposal Blue langsung. Ai pun ikut senang dan tersenyum pada Blue.

*Bonus skrip*

"Phi Vino...Ai mau cerita sesuatu"
"Apa Ai??"
"Kemaren Ai bertemu teman diklinik phi Jimmy dan dia sudah memasukan proposal kerja sama keperusahaan phi sebanyak 5 x tapi kenapa tidak ada respon ya phi???
"Masa Ai....siapa teman kamu itu Ai??"
"Ai si baru bertemu kemaren phi, Ai menolong mama nya yang kesulitan mendorong kursi roda dan dia juga yang mengantar Ai pulang karna Deun sibuk. Mama nya yang cerita kalau dia sangat mengagumi phi dan telah memasuk kan proposal keperusahaan phi sebanyak 5 x"
"Hmmm.....seperti nya kamu sangat peduli pada teman mu!!"
"Bukan gitu phi, dia baru mulai merintis dan bukan nya baru 1 x tapi 5 x ia memasukan proposal dari situ kan keliatan kalau dia orang yang tidak mudah putus asa phi"
"Nama nya siapa Ai...biar phi tanyain ke Secretaris phi"
"Nama nya Blue Pongtiwat phi...dia juga sangat ingin menemui phi,tapi tidak pernah berhasil"
"Ok....nanti phi baca dulu proposal nya kalau bagus phi akan menyetujui nya"
"Beneran ya phi, Tapi jangan karna teman Ai makanya phi setujui tapi bener-bener karna proposal nya bagus ya phi!!"
"Iya....pasti nya Ai...kamu kan tau phi hanya akan bekerjasama dengan orang yang berpotensi!!"
"Ok...makasi phi"

*happy reading!!!*


My Stupid Phinong (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang