Takashi mitsuya adalah pria staright,lalu bagaimana jika seorang pria mencoba menjadikan dia kekasihnya? akankah dirinya menolak atau malah menerima?.
seperti saat ini, hidup mitsuya bisa dibilang tidak baik-baik saja akhir-akhir ini. bagaimana tid...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____
Keesokan Harinya_
Pagi ini Mitsuya berangkat sekolah seperti biasanya, tidak ada yang aneh dari pagi ini kecuali anak-anak yang berdiri disepanjang koridor dengan ponsel ditangan mereka. Semuanya terlihat sibuk menatap ponsel dengan berbagai ekspresi dan sedikit berbisik tentang hal kurang mengenakkan yang cukup bisa didengar oleh telinga Mitsuya disana.
Tak begitu mempedulikan hal tersebut kini pemuda tersebut kembali melanjutkan perjalananny menuju kelas sebelum dikejutkan dengan kedatangan Mikey yang tiba-tiba merangkul tangannya disana.
"Pagi ganteng, kekelas bareng yuk?" Tawar Mikey yang tentu tidak bisa ditolak oleh Mitsuya apalagi kedua berada dikelas yang sama
"Ayo aja sih, tapi tumben sendiri?" Tanya Mitsuya balik pada Mikey karna tak biasanya pemuda itu datang kesekolah sendiri seperti hari ini
"Kenchin lagi ada proyek bengkel sama kak Shin, jadinya izin" Balas Mikey kemudian kembali merangkul tangan Mitsuya dengan erat disana
Mendengar jawaban dari Mikey barusan Mitsuya cukup mengangguk paham sebelum mulai sadar bahwa sedari tadi beberapa anak disepanjang koridor mulai perhatikan keduanya dengan tatapan yang kurang mengenakkan, tak hanya memandang dengan tatapan tidak enak bahkan tak jarang satu dari mereka mulai berbisik cukup keras sampai terdengar oleh Mitsuya disana.
'Eh itu bukannya yang ada di video ya? Gila, kok berani banget kesekolah setelah viral gini ya?'
'Ya jelas berani lah, orang digagahi banyak cowok aja dia ga tau malu hahaha'
'Yang rambutnya blonde bukan sih? Mukanya mirip sama yang divideo, jijik banget'
'Jalang menjijikkan'
Dari beberapa perbincangan tersebut kini Mitsuya bisa menyimpulkan bahwa yang sedang menjadi objek pembicaraan mereka tak lain adalah orang yang berdiri disebelah dirinya, Mikey. Ya, sedari tadi pemuda itu menjadi pusat perhatian entah karna apa dan Mitsuya yakin Mikey juga bisa mendengar percakapan tersebut tapi dia memilih untuk diam dan tak begitu memusingkan hal tersebut.
Melihat Mikey yang tampak acuh Mitsuya yang sebelumnya sempat dibuat jengkel kini memutuskan untuk tidak peduli dan mengabaikan mereka semuanya kemudian melanjutkan perjalanan mereka sampai dimana langkah keduanya harus terhenti karna kedatangan dua pemuda dihadapan mereka.