Three

235 25 9
                                    

Mian baru up sekarang 😭 mian juga kalau banyak typo huhu. Enjoy! 💜

Pagi yang damai di keluarga Choi, dimana Jisu terlihat tengah membantu sang Ibu memasak di dapur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pagi yang damai di keluarga Choi, dimana Jisu terlihat tengah membantu sang Ibu memasak di dapur. Ia begitu telaten dalam memotong sayuran untuk membuat sup.

"Selamat pagi!" Sapa si bungsu membuat keduanya tersenyum.

"Pagi, Beomgyu. Sepertinya kau semangat sekali hari ini." Goda sang Ibu pada Beomgyu yang kini duduk di salah satu kursi meja makan.

"Tentu saja karena Kak Jisu ada disini bersama kita." Kembali senyum Jisu merekah mendengarnya.

"Ayo kita sarapan bersama." Ajaknya yang mulai meletakan makanan yang telah dimasaknya ke atas meja makan.

Ketiga orang itu menyantap makanannya dengan damai. Hingga setelah selesai ponsel Aeri berdering dan tertera nama sang suami di layar.

"Ya, sayang? Kau sudah makan?" Kedua anaknya terkekeh pelan mendengarnya.

"..."

"Ohh... kau tidak jadi pulang sekarang? Masih banyak yang harus dikerjakan?" Aeri tertunduk lesu mendengar penuturan sang suami.

"..."

"Hmm, kabarku baik. Terlebih Jisu pulang, membuat suasana rumah semakin hangat."

"..."

"Hm. Jaga dirimu disana, sayang. Aku juga mencintaimu." Pip! Panggilan terputus dan kembali Aeri menghela napas.

"Ayah belum bisa pulang?" Tanya si bungsu yang dijawab anggukkan kepalanya.

"Hm, katanya proyek pembangunan disana ada perombakkan besar. Jadi ayahmu akan pulang bulan depan." Ujar Aeri lesu, membuat kedua anaknya ikut sedih terlebih Jisu yang kini tinggal terpisah bersama keluarganya.




Andai aku bisa tinggal bersama keduanya lebih lama lagi. Batinnya yang langsung memiliki ide.




"Ibu, aku akan tinggal disini sementara sampai ayah datang." Tentu Aeri melebarkan kedua matanya tak percaya.

"Bukankah kau harus menemani Hyunjin? Jangan, Jisu. Ibu dan Beomgyu tak apa. Benar kan Beomgyu?" Lelaki itu mengangguk mengiyakan ucapan Ibunya.

"Tak apa, Ibu. Lusa, Hyunjin akan pergi ke Jeju selama dua minggu untuk perjalanan dinas."

"Ahhh begitu ya. Ibu tak apa asal kau izin terlebih dahulu padanya." Jisu mengangguk sambil tersenyum.

"Ia pasti akan mengizinkanku. Ibu tenang saja ya."











~~~~











Seorang pria perlahan membuka kedua matanya dan menemukan dirinya masih terbaring di atas sofa ruang tengah flatnya. Ia melihat sekeliling dan menghela napas saat tak menemukan sosok yang ia tunggu sejak kemarin.

Behind The Closed Door (Jinverse & Soolia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang