Chapter 22

515 83 11
                                    


Happy reading
















































Di kediaman serigala.

Kebetulan tadi pada saat Bokuto berangkat tiba-tiba Kita mendapatkan panggilan untuk segera berkumpul karena ada yang ingin di bicarakan. Kita pun pamitan sama yang lain dan langsung berangkat.

Pukul 19.47

Kita akhirnya pulang, yang lain melihat Kita sudah pulang pun menyuruh ibu mereka untuk mandi dan segera makan malam. Mereka memang sengaja menunggu ibu mereka untuk makan malam bersama.

Setelah selesai makan, dan membereskan alat makan mereka tadi. Kita sudah bilang kalau ada yang ingin di bahas setelah makan malam selesai.

"Jadi mom? Ada apa?" Tanya Iwaizumi.

"Gini tadi pada saat rapat ada seorang perempuan yang mom cium bukan dari bangsa kita atau manusia dan vampir" ucap Kita.

"Lalu mom?" Tanya Osamu.

"Dia bilang

Flashback

Pada saat kita sudah ada di ruangan rapat.

"Maaf terlambat-" ucap Kita

Dia di kagetkan dengan adanya seorang perempuan disana.

"Ah Shin, duduklah" ucap tetua 9.

Kita pun duduk di tempatnya.

"Baiklah semua sudah ada disini, kau bisa mulai" ucap tetua 9.

"Maaf tiba-tiba menyuruh para tetua serigala untuk berkumpul, perkenalkan nama ku Putri. Aku adalah peri, jadi kalian tak perlu heran kalau aku tidak memiliki bau seperti manusia vampir atau bangsa kalian. Aku di perintahkan oleh ibunda ratu untuk menyampaikan pesannya, dan sebagai putri mahkota aku juga harus akrab dengan lingkungan baru. Ibunda ratu bilang ingin menjalin kerjasama antara bangsa serigala dengan peri. Kalau kalian ingin tanya sejak kapan bangsa kami ada? Itu sudah lama hanya saja kakek buyut ku membuat dunia peri dan dunia ini tertutup, dan ketika Ibunda ratu naik takhta dia ingin menjalin kerjasama dengan bangsa kalian tapi tidak bisa karena ada masalah di suatu pusat di dunia ini. Tapi syukurlah pembatas antara dunia peri dan dunia ini akhirnya bisa terbuka berkat salah satu dari anak Kita Shinsuke. Jadi kami ingin berkerja sama dengan bangsa kalian juga sebagai ucapan terimakasih dari kami" jelas Putri.

"Eh, anaknya Shin?" Ucap tetua 9.

"Iyah, oh yah kami kasih waktu sampai lusa, kalau kalian menerima nya salah satu dari kalian datang lah ke kerajaan kami. Kartu ini akan mengantarkan di mana pembatasan itu berada" ucap Putri.

Putri menaruh kartu di atas meja. Putri pun mengeluarkan sayapnya.

"Sudah segitu saja, maaf tapi saya harus segera kembali untuk menyelesaikan berobatan saya. Jangan tanya pasal itu! Kalau begitu saya pergi, permisi" ucap Putri lalu menghilang.

"Gimana kalau kita terima saja? Aku dengar dengar peri itu memiliki kekuatan jadi kita bisa mengalahkan bangsa vampir" ucap tetua 1.

"Kau benar" ucap tetua 4.

"Baiklah semua setuju, kalau begitu Shin kamu saja yang ke sana yah lusa. Kerjasama ini bisa terjadi karena berkat salah satu dari anak mu" ucap tetua 6.

"Baik" ucap Kita.

Flashback end

" Cerita Kita.

Bisakah kita hidup bersama? { Sakuatsu } ✓✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang