Chapter 27

550 75 6
                                    


Happy reading


































































































"Gua gak nyangka bang, lu buat kayak gitu" ucap Atsumu.

"Apaan sih sum? Jangan sampai gua pukul lu yah" ucap Osamu geram.

"Bang lu udah ngehamilin Kawa kan?!!" Ucap Atsumu.

Krik

Krik

"HAH"

"Yang benar lu Sum" ucap Bokuto.

"Jangan Ngadi Ngadi sum" ucap Sakusa.

"Lah pada gak percaya, wong tadi gua tanya Putri ajah dia bilang bener. Iyah kan Put" ucap Atsumu.

"Iyah, kandungan nya udah berusia 3 Mingguan" ucap Putri.

Seketika pandangan langsung ter alihkan ke Iwaizumi dan Oikawa yang memeluk lengan Iwaizumi takut.

"Ini beneran Hajime?" Tanya Kita.

Oikawa malah mengeratkan pelukannya. Iwaizumi memegang tangan Oikawa, untuk menenangkan Oikawa.

"Iyah mom, Kawa hamil" ucap Iwaizumi.

"Sun tahan gua, gua ijin pingsan dulu" ucap Kuro.

"Berat lu" ucap Suna.

"Toru, ayah butuh penjelasan" ucap Aran.

Keduanya saling menatap, Oikawa menggeleng. Dia takut ayahnya akan marah besar terhadap nya.

"Kami melakukannya pada saat kami ada di rumah. Saat mommy bilang akan keluar" ucap Iwaizumi.

"Kenapa gua gak kedengaran yah?" Ucap Atsumu.

"Yah gimana bisa kedengaran kalau lu ngumpulin kekuatan dan bayangan lu yang emang gak memiliki pendengaran yang tajam" ucap Putri.

"Hah, kepala ku pusing" ucap Aran.

"Kita akan membicarakan pernikahan kalian nanti setelah, masalah ini lebih baik" ucap Kita.

"Dan selama itu, kalian tidak di perbolehkan bertemu. Sampai kami memutuskan" ucap Aran.

"Ta-tapi ayah-"

"Menurut lah Toru" ucap Aran.

Oikawa pun terdiam.

"Maaf nih bukan maksud mengikuti urusan keluarga kalian, tapi anak yang di kandung nya kalau jauh dari ayah nya dalam waktu lama itu bakal ngebuat kondisi mereka berdua gak stabil. Jadi saran ku biarkan mereka tetap bertemu, tapi dalam lingkungan keluarga kalian. Karena kalau tidak aku takutnya dia bakal sakit parah." Ucap Putri.

Aran terdiam mendengar penjelasan Putri.

"Baiklah biar aku pikirkan lagi" ucap Aran.

"Tsum, Sak mereka udah selesai tuh" ucap Putri yang melihat salah satu vampir dan serigala mendekati mereka.

Atsumu dan Sakusa melihat kearah mereka berdua.

"Pada pangeran Sumu, anda di panggil oleh pangeran Hiyo, mohon ikuti kami"

"Anda juga di panggil raja Leo pangeran Yoomi, mohon ikuti kami"

Sakusa dan Atsumu mengangguk, dan mengikuti kedua orang itu. Setelah sampai, kedua orang itu pun menjauh.

Bisakah kita hidup bersama? { Sakuatsu } ✓✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang