perjodohan

269 49 24
                                        

Pkl 21.00
Mereka keluar dari caffe.

"Kalian duluan aja, gue masih ada urusan" Permintaan Lily, membuat kedua orang itu saling tatap.

"Tumben? Urusan apa?"

"Ada aja,udah ya.., mending kalian langsung pulang. Kalian kan cewek gak baik di luar malam malam gini" Jawab Lily,

"Lo juga cewek,salad" Sarkas Tiara,

"Maksud gue, gue nanti pulangkan di jemput sama doi gue. Udah gih ih.. Kok ribet sih" Kesal Lily,

"Lo kenapa sih,ly?" tanya tiara,begitu anneh sekali atas perubahan orang di depannya itu.

"Iya,li. Lo kenapa sih? Habis dari toilet gelagat lo kayak liat apppa gitu dan tadi tiba tiba bayarin makan kita.. Jangan jangan malam ini malam terakhir lo ya?"sahut lini,

"GILAK!"sarkas Lily,
"Gue gak kenapa kenapa. Guekan udah bilang,gue mau ada urusan" jawab lily,
"Plisss, beri gue waktu" Batin Lily,

"It's ok. Tapi lo seriusan nih kita tinggal?" Tanya tiara,

"Serius,duarius malah" Jawab Lily,mengangguk begitu cepat.

"Yaudah, Hati hati yah.." Ucap tiara,di acungi jempol oleh lily.

"Daahh seeu"

"HATI HATI" Lily melambaikan tanganya kepada dua mobil yang sudah melaju itu.

"Hufffttt, ok, sekarang Kita cari tahu ly!" Gumam Lily,yang lalu kembali masuk ke dalam caffe yang masih saja ramai itu.

...

30 menitan,
Tiara akhirnya sampai di halaman keluarga balanche.

Keluar dari mobil, dan melangkah masuk ke rumah mewah itu.
Pukul sembilan malam,tapi rumah sudah sepi.
Sedikit anneh,tapi nyata.

"Mahh.. Pah.." Panggil Tiara,Saat berada di ruang keluarga.
Tak ada jawaban,membuat tiara melangkah lagi ke arah dapur.

"WOYYY MALING YAH LO?" teriak tiara, saat Seorang Laki laki Yang sedang grasak grusuk di Almari Es (Kulkas), bawah.

"KURANG AJAR YAH LO!" maki Tiara, bersiap siap memukul, kepala Tersangkanya itu.

"ANGKAT TANGAN,KALAU GAK GUE PUKUL NIH SAMA SAPU!" Titah Tiara,lagi bersiap siap mengayuh Kedua tanganya ke belakang

"SATTU.." Ucap Tiara, mulai menghitung.

"DUA.."

"TIGG~"

"OK.  INI GUE,TI" Tiar tercengo kala sosok itu bangkit dan berbalik arah menghadap dirinya.

"Rendy" sambung orang itu lagi. Yang ternyata rendy.

"Ngapain lo di sini? Untung tadi gak gue pukul lo" Ujar Tiara,menatap Tak suka orang di hadapannya itu.
Lalu kakinya melangkah Dan duduk di kursi makan,yang tak jauh dari mereka.

"Ya,sorry. Tadi gue nganterin nyokap lo, Nah kata Tante Kalau mau minum ambil aja di Dapur. Ya.. Karena gue haus jadi gue kedapur deh" Jawab Rendy,ikut duduk.

"Terus Mamah gue kemana?"

Rendy menggeleng,

"Wahh modus nih pasti? Yakan?" Rendy menggeleng cepat.

"Enak aja" Sarkas Rendy, tak terima.

Tiara mengangguk angguk, lalu kembali bangkit. "Sekarang, lo udah minum kan?"tanya Tiara.

Rendy mengangguk.

"Sekarang lo keluar dari rumah gue!" Usir Tiara,membuat rendy mendengus kesal.

"Di usir Nih?"

Already loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang