"selamat pagi sayang".
"Selamat pagi eomma".
"Pagi hana".
"Pagi".
"Hana carilah tempat tinggal kau tidak bisa terus menerus tinggal bersamaku" ucap jimin pada hana.
"Kau mengusirku ?".
"Hana akan banyak orang yang salah paham tentang kita, aku tidak mau terus menerus membebanimu".
Hana menarik nafas nya berusaha menahan emosinya pada jimin.
"Jimin kau dan ji eun tidak pernah membebaniku, aku senang bisa mengurus ji eun sampai saat ini" elus hana pada pucuk kepala ji eun
"Tapi dia bukan anakmu".
Hana terkejut dengan apa yang jimin katakan di depan ji eun pagi itu, ingin rasanya hana memarahi jimin tapi dia tahan karena ji eun yang sedang ada di hadapannya.
"Eomma akan mengantarmu sayang, kajja" hana mengantarkan ji eun pergi bersekolah pagi itu.Tepat 3 tahun yang lalu akhirnya jimin menikah dengan wanita pilihannya, rumah tangga mereka terlihat sangat harmonis dan bahagia sampai waktu kelahiran ji eun semua berubah menjadi suram untuk jimin. Istrinya di nyatakan meninggal dunia setelah kehabisan tenaga untuk melahirkan anaknya.
Ya, anak balita itu anak jimin dan istrinya yang bernama park ji eun, hana dengan senang hati merawat ji eun dari dia masih bayi, bahkan ji eun mengetahui bahwa hana bukan eomma nya yang sebenarnya. Hana sangat menyayangi ji eun seperti dia menyayangi anaknya sendiri, dia memang tinggal bersama dengan jimin tapi mereka tidak menikah hanya sebatas tanggung jawab hana kepada ji eun. Jimin sudah beberapa kali melarang hana tinggal bersamanya karena tidak ingin menyusahkan dan menjadi beban untuk hana, jimin ingin hana mencari laki-laki lain untuk dia ajak menikah dan hidup bahagia tapi setiap jimin membahas itu hana selalu bilang kalau ji eun adalah kebahagiaannya saat ini dan itu sudah cukup untuk hana.
"Kenapa kau melakukan ini hana, bahkan sampai sejauh ini" ucap jimin seraya melihat hana dan ji eun meninggalkan rumah mereka.Hana sampai di sekolah ji eun, dia mengantarkan ji eun sampai di depan gerbang sekolah. Hana mencium pipi ji eun lalu melambaikan tangannya kepada sang anak. Hana masuk kembali ke dalam mobil, dia hanya tidak tahu harus pergi ke mana saat sedang bertengkar dengan jimin seperti ini. Akhirnya hana melajukan mobilnya ke sebuah pantai, dia terduduk sendiri melamunkan masa lalunya sambil sesekali menarik nafas karena rasa sesaknya di dalam dada. Sudah sekitar satu jam hana hanya berdiam di bibir pantai.
"Sudah ku duga kau pasti di sini".
Hana menoleh ke sumber suara.
"Eoh jimin".
"Apa kau menghindar lagi dari ku ?".
Hana diam tidak merespon pertanyaan dari jimin.
"Mian hana, perkataanku sudah membuatmu marah, aku hanya tidak ingin membuat ji eun terlalu bergantung padamu".
"Kau benar jimin dia memang bukan anak kandungku tapi aku sangat menyayanginya, jadi ku mohon berhenti bilang kalau dia bukan anakku apalagi itu di depan ji eun".
"Aku ingin kau menemukan kebahagiaanmu sendiri hana".
"Aku sudah bahagia jimin, apalagi yang bisa membuatku bahagia menurutmu ?".
"Yoongi hyeong".
Hana menatap mata jimin dengan sendu.
"Kau bisa membohongi orang lain tapi tidak denganku hana, aku tau betul apa yang kau rasakan padanya masih sama seperti dulu, bukankah kau tau kebenaran yang ada setelah kau meninggalkannya".
"Berhenti membahasnya".
"Aku tidak akan berhenti membahasnya sampai kau jujur pada dirimu sendiri hana, katakan kalau kau masih mencintainya, kau tau hana dia memenjarakan wendy setelah tahu apa yang wendy lakukan padanya dan kepadamu bahkan dia tidak pernah berhenti mencari keberadaan mu setelah kepergianmu".
"Aku tidak perduli, perasaanku sudah lama hilang padanya".
"Kau memang tidak pandai berbohong hana".
"Apa maksudmu ?".
"Bahkan kemarin pandangamu tidak lepas darinya hana, apa itu yang kau sebut dengan perasaanmu sudah hilang ?".
Saat berpapasan dengan yoongi memang hana sedikit terkejut, setelah 5 tahun, dia bertemu kembali dengan laki-laki yang dingin itu, pandangannya tidak lepas dari yoongi sebelum kedatangan ji eun dan jimin, bahkan dari jauh pun jimin sudah melihat pertemuan hana dan yoongi yang masih saling menatap itu.
Hana hanya terdiam saat mendengar perkataan jimin, apa yang jimin katakan memang benar adanya, hana memang selalu merindukan yoongi selama di london bahkan dia sampai menyewa orang untuk mengetahui kabarnya di korea tapi hana selalu menolak saat jimin menyuruhnya menemui yoongi langsung ke korea. Bahkan kabar bahwa yoongi memperkarakan wendy pun hana tahu tapi dia masih kukuh tidak ingin menemui yoongi.
"Aku harus menjemput ji eun" hana mengalihkan pembicaraannya dengan jimin.
Hana pergi meninggalkan jimin yang masih terduduk di bibir pantai.Hana sampai di depan sekolah ji eun, hana melamun memikirkan perkataan jimin sampai lamunannya buyar dengan kedatangan ji eun.
"Eomma".
"Sayang".
"Eomma aku lapar".
"Kau mau makan apa sayang ?".
"Es krim".
"Baiklah, kita makan es krim".
Hana melajukan mobilnya ke salah satu gerai es krim di sana. Saat melihat es krim di hadapannya, dia teringat kembali dengan tingkahnya saat sedang hamil yang pergi sendiri untuk mencari makanan dan berakhir memakan es krim di pinggir jalan lalu yoongi mengantarkannya pulang. Hana sedikit menyunggingkan senyumnya saat mengingat kembali moment itu.
"Waeyeo eomma ?".
"Aniyo sayang, makanlah".
Saat hana dan ji eun sedang asyik memakan es krim tiba-tiba di kejutkan dengan seorang namja yang menyapanya.
"Annyeong".
"Eoh taehyung-aa".
"Annyeong hana, annyeong gadis cantik".
"Annyeonghaseyo ahjussi".
"Taehyung kau sedang apa ?".
"Menemani anakku".
"Kau-".
"Mmm aku sudah menikah, aku tidak sanggup menunggumu hana, mian".
"Yyyaaakkk".
Taehyung hanya tersenyum lalu kembali menggoda ji eun.
Hana senang mendengar taehyung yang sudah menikah. Bahkan taehyung terlihat jauh lebih bahagia saat ini.
"Kapan kau kembali ke korea hana ?".
"Kau tau aku pergi ?".
"Mmm aku tau semuanya, bahkan aku tau apa yang wendy lakukan kepadamu".
"Gwaencanha, itu hanya masa lalu, aku baru satu bulan kembali ke korea".
"Apa yoongi hyeong tau ?".
"Aku tidak tau dan tidak perduli tentang itu, kita bukan lagi suami istri".
Taehyung melihat wajah hana yang berusaha menyembunyikan perasaannya.
"Dia bahkan hancur setelah kepergianmu hana".
"Berhenti membahasnya taehyung" hana mencoba mengatur nafasnya yang terasa sesak.
"Kau tau hana aku tidak pernah melihat yoongi hyeong sehancur itu bahkan setelah dulu wendy meninggalkannya, dia bahkan sampai akan meregang nyawa karena terlalu sering minum alkohol untung nyawanya masih terselamatkan".
"Mwo ?".
"Dia sangat mencintaimu hana, aku yakin hukuman itu sudah lebih dari cukup untuknya, temui dia hana".
Taehyung berpamitan pada hana dan ji eun lalu pergi dengan menggandeng tangan anaknya.
"Eomma siapa yoongi ?".
"Mwo ? Kau mendengarnya sayang ?".
Ji eun mengangguk.
"Orang yang kita temui kemarin saat di restoran sayang".
"Apa dia kekasih eomma ?".
"Bukan sayang, habiskan es krim mu".
Hana mengelus lembut pipi ji eun.Hana dan ji eun kembali ke rumah, di rumah jimin sudah menunggu mereka.
To be continued.........
KAMU SEDANG MEMBACA
My Perfect Husband
RomanceKim hana adalah anak seorang pengusaha kaya yang harus rela di jodohkan dengan laki-laki yang tidak dia cintai, semua berawal dari kebangkrutan perusahaan ayahnya. Berawal dari perjanjian sampai akhirnya mereka saling jatuh cinta. Kehancuran yang te...