PAGE 15 🔅 Truth

1.1K 148 100
                                    

Chan terkejut saat menerima pelukan itu dari Minho. Pria itu benar-benar terlihat manja akhir-akhir ini dan itu membuat Chan menjadi sangat senang.

"Kau kenapa manis? Apa salah satu anak kucing itu merasuki mu?" Tanya Chan. Minho menggeleng lalu dia menautkan bibirnya pada pria itu.

Chan benar-benar tak bisa menahan lagi, dia lalu mengambil alih ciuman mereka. Minho sampai naik ke pangkuan pria itu dan mengalungkan kedua tangannya di leher Chan.

"Aku ajari aku berenang" kata Minho. Chan benar-benar tidak bisa menolak, apalagi untuk pertama kalinya Minho meminta. Ya gas lah.

Chan mengajari Minho berenang, saat ini Minho nampak seperti seorang murid di les renang.

"Tapi aku takut, bagaimana jika aku tenggelam?" Tanya Minho saat melihat kolam renang itu.

"Tidak, aku tidak akan membiarkan mu tenggelam" kata Chan. Minho mengangguk, dia lalu mendekat ke arah Chan.

"Ayo buka pakaian ku" kata Minho. Chan meneguk salivanya, dia mulai curiga dengan tujuan Minho yang ingin belajar berenang di pagi hari buta.

Dengan senang hati Chan membuka pakaian Minho, tubuh mulus itu benar-benar membuatnya tergoda.

"Kau harus menjadi pelatih Profesional Chan" kata Minho saat melihat di bawah sana punya Chan mengeras dan mengembung.

Chan nampak menggeleng lalu mendekatkan wajahnya ke telinga Minho.

"Kau sangat seksi, kita coba kolam bagaimana?" Bisik Chan. Minho nampak terkekeh dia lalu mendorong tubuh Chan darinya.

"Jangan aneh-aneh" kata Minho dengan wajah merahnya. Chan melihat itu dan dia sangat gemas.

Chan menuntun Minho dan pria itu mulai mengembangkan tubuhnya.

"Huh huh huh. Aku lelah" gumam Minho padahal dia baru mencoba satu putaran.

"Ayo Minho latihan lagi" kata Chan. Minho nampak menggeleng dan mencoba keluar dari kolam.

Saat Minho menaiki tangga itu, Chan langsung menarik pria itu ke dalam air. Hal itu membuat Minho benar-benar syok saat masuk ke dalam air.

"Hhhppmmmm" Minho berusaha mendongkakan kepalanya.

"Kau! Iss jahat" kata Minho pada Chan yang diam di pinggir kolam sambil terkekeh.

"Iss tertawa lagi, ke sini kau" kata Minho lalu dia berjalan ke arah Chan.

Minho nampak memeluk pria itu dari belakang sambil berusaha meremas kepunyaan Chan. Dia tahu itu kelemahan Chan.

Namun tanpa Minho sadari, Chan membalikan tubuhnya dan membawa Minho ke pinggir kolam.

"Arhh" rintih Minho saat Chan menambrakkan tubuh Minho tepat di pinggir kolam.

"Aku tahu kau ingin kan? Sehingga kau menggoda ku?" Tanya Chan. Minho nampak diam sambil meneguk salivanya.

🔞

Chan lalu menurunkan celana dalam Minho dan memasukan penisnya ke lubang milik si manis.

"Ahhh Chanhh aku belum siap" kata Minho saat pria itu masuk ke sana.

Minho nampak memejamkan matanya menikmati permainan mereka. Minho nampak meneteska air matanya. Dia benar-benar takut.

"Minho kenapa?" Tanya Chan saat melihat pria itu menangis. Chan melepaskannya dan membalikkan tubuh Minho.

"Maafkan aku" kata Chan lalu dia memeluk Minho.

"Aku tidak bermaksud untuk menyakiti mu Minho. Maaf jika kau tidak nyaman"  kata Chan. Minho juga mengerti kenapa dia menangis saat itu.


While You were Wake Up || Banginho✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang