PAGE 1 🔅 Sleeping Guy

2.7K 212 41
                                    

Seorang pria tengah tersenyum sambil menghitung uang yang dia dapatkan tadi. Hanya dengan melakukan sekali aksinya itu dia berhasil mendapatkan banyak uang.

"Jika aku melakukannya lagi, mungkin aku akan bisa membeli rumah baru" gumam pria itu. Dia lalu memasukan segepok uang itu di saku jaketnya. Dia merasa menjadi orang yang sangat beruntung saat itu. Pasti pria itu juga akan senang.

"Hai! Berhenti!" Suara itu membuat pria itu terbelalak lalu refleks berlari saat melihat beberapa polisi dan seorang wanita paruh baya itu saat melihatnya.

"Sial padahal aku baru saja bahagia" gumamnya sambil berlari secepat mungkin. Namun, tak semudah yang dia kira. Tiba-tiba beberapa polisi mencegatnya dari depan.

"Sial" umpatnya saat berhasil ditangkap oleh mereka.

"Nama mu Lee Minho? Hmmm masih pelajar rupanya" kata polisi sambil menginterogasi pria itu. Pria yang bernama Lee Minho itu hanya diam sambil mengisap sudut bibirnya yang memar.

"Kami akan menelepon wali mu" kata polisi itu.

"Tidak perlu menelepon mereka" jawab Minho dengan cepat.

"Anak nakal, beraninya kau mencuri dan mencopet uang ya" kata polisi sambil menggeprak meja yang ada di depan Minho.

"Akan menjadi apa kau nanti jika saat muda berbuat jahat seperti ini?" Tanya polisi sambil memijat keningnya.

"Kenapa kalian mengurusi ku hah?" Tanya Minho tidak mau kalah, jika mereka ingin menangkap Minho ya tangkap saja sekarang.

Di sisi lain, seorang wanita menonton perdebatan mereka. Entah kenapa sudut bibirnya tersenyum saat melihat pria manis itu.

"Kami akan memenjarakan mu" kata polisi itu pada Minho sambil mengeluarkan borgolnya. Mendengar itu membuat Minho menjadi panik, padahal tadi dia hanya bermain-main saja dengan polisi itu.

"Sudah Tuan Polisi lepaskan saja dia" kata wanita itu sambil berjalan ke sana. Mendengar itu membuat polisi itu nampak kebingungan padahal tadi wanita itu memaksa agar Minho segera dimasukan ke dalam sel.

"Kenapa nyonya berubah pikiran?" Tanya polisi itu.

"Hmm melihat dia aku menjadi kasihan,  sudah kita lepaskan saja dia. Nak kau janji ya tidak tidak mencuri atau merampok lagi?" Tanya wanita itu sambil memegang dagu pria itu. Pria manis itu nampak mengangguk dengan cepat.

"Nama mu Lee Minho? Di mana rumah mu?" Tanya wanita itu saat mereka ada di dalam taksi.

"Bukan urusan mu" jawab Minho ketus. Mendengar itu membuat wanita itu tersenyum.

"Aku punya tawaran untuk mu Minho" kata wanita itu tiba-tiba. Minho nampak tidak terlalu tertarik, yang dia hanya inginkan hanya tidur di kasurnya saat ini.

"Kau masih muda ya, jika kau mau aku akan menanggung hidup mu" kata wanita itu. Minho lalu menoleh saat mendengar itu.

"Apa maksud mu?" Tanya pria manis itu sambil menatap wanita itu dengan sinis.

"Kau hanya perlu berpura-pura dan diam saja" katanya. Minho benar-benar tidak mengerti dengan apa yang wanita itu katakan. Kenapa wanita ini sangat aneh?

"Polisi mengatakan kau anak yatim piatu apa benar?" Tanya wanita itu. Mendengarnya Minho mendengus kesal dan membuang muka.

"Ayo terima tawaran ku" kata wanita itu. Minho menghela napas, tawaran apa yang sebenarnya dia maksud saat ini. Minho lalu menatap wanita itu, dia sepertinya berumur 50 tahunan. Apa dia ingin Minho melayaninya? Issss tidak bisa kasihan masa mudanya.

"Jika kau ingin aku melayani mu, lebih baik kau berikan tawarannya pada orang lain" kata pria itu.

Wanita itu lalu mengusap rambut si manis sambil tersenyum mendengarnya.

While You were Wake Up || Banginho✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang