06 - Berita Memalukan

3.4K 512 82
                                    

"Mengapa layar ponselmu bisa pecah seperti itu?"

"Jatuh."

Nate seketika tertegun saat mendengar jawaban singkat yang terkesan dingin itu. Belum lagi Nate juga merasa sikap Jane sedikit berbeda saat ia sampai di rumah tadi. "Apa kau marah karena aku pulang cukup larut?" tanyanya dengan nada sedikit ragu. "Maafkan aku. Ada urusan mendadak yang harus aku selesaikan."

Ketika Jane hanya diam, Nate membuang napas berat, lalu bergerak memeluk sang istri dari belakang. Sebenarnya, Nate juga merasa lelah. Nate ingin segera memejamkan mata untuk beristirahat, tapi ia tidak suka melihat Jane tidur membelakanginya. "Apa kau sudah melihat portal berita pagi ini? Aku bahkan baru sampai di kantor saat berita memalukan itu muncul."

Jane masih memilih diam. Sekalipun sudah tahu apa yang dimaksud oleh Nate—karena jelas Jane adalah dalang dibalik munculnya berita itu, tapi ia tetap memilih bergeming. Membiar Nate semakin menelusupkan lengan di pinggannya.

"Aku sudah mengkonfirmasi kebenaran berita itu pada Paman Morgan, dan ternyata dia memang penyuka sesama jenis."

Tidak ada yang berubah pada raut wajah Jane. Ia masih menatap ke depan dengan wajah datar.

"Sayang, kau masih mendengarkanku, kan?" tanya Nate sambil sedikit menurunkan pandangan untuk melihat wajah Jane, dan ia langsung membuang napas lelah saat mendengar sang istri hanya bergumam kecil. "Ada beberapa kekacauan yang muncul karena berita itu. Apalagi pria pasangan Paman Morgan ternyata salah satu pejabat tinggi negara kita. Jadi seharian ini aku harus menyelesaikan kekacauan itu. Maafkan aku tak bisa pulang lebih cepat," pintanya, lalu memberi kecupan lembut di bahu sang istri. "Jane... bicaralah sesuatu. Aku tak akan bisa tidur jika kau mendiamkanku seperti ini," keluhnya dengan nada frustasi.

Sandiwara yang Nate lakukan memang sangat baik sampai lagi-lagi berhasil membuat Jane merasa marah bukan main. "Kenapa kau harus membereskan kekacauan yang Morgan lakukan?" tanyanya, berusaha menahan nada dingin dalam suaranya.

Nate sempat tertegun saat mendengar pertanyaan itu. "Karena dia keluargamu."

"Kau jelas tahu kalau aku tak ada hubungan darah dengannya. Sama sekali."

Lagi, Nate terpekur sesaat. Tetapi tentu Nate tidak akan membiarkan reaksi itu berlarut lama. "Perusahaan mengalami kerugian karena berita ini. Seharian tadi, Parviez Companies menjadi perbincangan paling hangat karena salah satu petinggi di perusahaan adalah seorang penyuka sesama jenis. Sedangkan seluruh dunia tahu bahwa kita berada di pihak yang tidak mendukung hal itu."

"Kalau begitu, kau hanya perlu mengeluarkan Morgan dari perusahaan. Kita tidak akan mengalami kerugian apa pun."

"Aku sudah melakukannya. Paman Morgan bukan lagi bagian dari Parviez Companies."

"Dia pasti mengamuk," gumam Jane.

"Iya. Tapi dia tidak bisa melawan keputusanku." Nate kembali mengeratkan pelukannya. "Hanya saja, sekalipun aku sudah mengusirnya, aku tetap harus menghentikan berita itu di berbagai media, kan?"

"Itu bukan urusanmu."

Nate seharusnya sadar bahwa Jane masih sangat membenci keluarga Harald. Sekeras apa pun Nate berusaha membuat Jane melupakan kebencian itu, sepertinya sang istri tidak akan pernah benar-benar bisa melakukannya. "Aku bukan melakukan itu hanya karena dia pamanmu—"

"Sudah kubilang, dia bukan pamanku," geram Jane sambil membalikkan tubuhnya dan sialnya langsung disambut sebuah kecupan di bibirnya. Jika saja tidak memikirkan sandiwaranya, rasanya Jane ingin langsung memberikan tamparan keras di wajah pria yang saat ini justru menatapnya penuh cinta. Dalam hati, Jane mendengkus sinis melihat akting Nate yang begitu luar biasa sampai terlihat nyata.

Turn Back [Completed] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang