-24

7.2K 560 56
                                    

Happy reading📖
typo bertebaran👍

********

Flashback

''Lah si ummi kemana? ''Tanya andi pada maylen dkk, ''Dia lagi ke toilet kebelet katanya'' jawab maylen

Andi mengangguk lalu mengalihkan perhatiannya kembali pada ponselnya.

Angkasa dkk dan lily mendengar percakapan tersebut hanya acuh tak acuh, (mereka duduk di bangku kelas XI ipa 2 ya karna bangku dah pada penuh).

''Angka aku mau ke toilet dulu ya'' ucap lily lembut hihh. Angkasa mengangguk lalu tersenyum dan mengusap kepala lily pelan lalu melirik ke arah maylen yang acuh.

Maylen memicing kan matanya merasa curiga dan ia memiliki perasat buruk.
tapi ia mengidahkan perasaannya. ia melanjutkan makannya yang tertunda.

setelah menunggu beberapa menit mereka menunggu aswa dan lily yang tak juga kembali, lily semakin tak nyaman lalu ada seorang murid yang menghampiri mereka sambil ngos ngosan.

''K-kak a-ngkasa, k-kak lily-'' ucapnya gugup ditatap tajam oleh mereka semua, ''Lily kenapa hah? jawab'' bentak nya

''Ka-k li-Lily di bully s-sama k-kak aswa'' ucapnya, ia semakin gugup kala aura mereka semakin dingin

brak

''Maksud lo apa bang*at nuduh aswa kaya gitu hah?!!'' ucap maylen emosi, ''Tenang dulu len'' ucap andi menenangkan.

''Gimana gw bisa tenang hah?! sahabat gw di tuduh kaya gitu nyi*g, lo jangan asal nuduh yaa aswa gak mungkin kaya gitu, atau ini akal akalan lo ya? biar dapet perhatian cih murahan'' ucapnya membentak andi lalu,tersenyum miring pada murid cupu tersebut

''N-nggak kak a-aku b-beneran kak a-aswa d-dorong kak l-lily'' ucapnya semakin menunduk

Angkasa dkk segera berlari ke toilet untuk memastikan, mereka sebenarnya tidak percaya tapi siswa tsb terlihat meyakinkan (hm lo nya aja pabbo)

sesampainya mereka di depan pintu toilet mereka mendengar teriakan lily yang kesakitan

''Aswa ampun'' teriaknya.

''Apa maksud kamu'' ucap aswa

''Aku minta maaf aswa, aku gak tau salah aku apa maaf'' teriaknya lagi

Angkasa dkk terkejut, mereka segera mendobrak pintu toiletnya dan melihat lily yang terduduk dengan pakaian dan rambut acak acakan, pipi memerah terlihat seperti tamparan.

Siswa siswi lain pun tak kalah terkejut mereka tak percaya apa yang mereka lihat. Aswa yang ramah baik melakukan pembullyan sungguh?

flashback off

Sesampainya di rumah aswa hanya merenungkan, ia tidak tau harus membuktikan bagai mana ia tak punya bukti bahwa dia tak bersalah.

Ting
Tuan anda baik baik saja? Tanya sistem pelan. aswa mengangguk pelan

sistem ikut sedih melihat tuanya yang tertuduh

FiguranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang