ANGKASA CANDRA

8.BERITA PEMBUNUHAN

Jangan lupa Follow Instagram kita
@pcyfiadragon.wp
@star.drgn._
@angkasa_lionard25
@floradara._.lzdr
@bria_nrgn
@aziel_fhrn
.
.
.
.

Di malam itu Papa Angga pergi tanpa berpamitan setelah menghadiri acara makan malam dari pertunangan anaknya. Papa Angga pergi entah kemana. sedangkan di sisi lain, mama Bella dan Angkasa tidak mengetahui bahwa seorang laki-laki yang tegas itu pergi.

Diperjalanan yang panjang, sebuah mobil sport melintas menuju sebuah rumah yang sedikit jauh dari tempat tinggalnya. selang beberapa waktu mobil itu berhenti di sebuah rumah yang cukup sederhana. lalu seorang wanita paruh baya keluar dari balik pintu rumah tersebut, dan mengizinkan pria itu untuk masuk lalu berbincang.

Beberapa lama kemudian datanglah seorang pemuda yang tidak lain adalah anak dari wanita paruh baya itu, anak itu terlihat bingung setelah melihat seorang pria berjas hitam rapih yang datang ke rumahnya.

"Maaf, Anda ini ada perlu apa ya ?" tanya pemuda yang baru datang itu.

"Nak, dia ini adalah papa kamu" jawab sang ibu kepada anaknya itu, pemuda yang sedang berdiri terdiam bercampur rasa amarah setelah mendengar kata dari sang ibu.

"kemana saja anda selama ini?" tanya pemuda tersebut pada pria yang ada di hadapannya itu.

"Aku datang kemari hanya untuk menjenguk kalian, serta memberikan kabar bahwa anak saya yang bernama Angkasa telah bertunangan" jawab pria berjas hitam tersebut sambil memandang sang anak.

"Dan saya meminta kamu untuk datang ke acara pernikahan anak saya yang akan di laksanakan pada bulan juni 2022" ucap pria tersebut pada sang anak dan mantan istrinya.

"Apakah ada tidak menyadari bahwa anda memiliki anak selain Angkasa?!" ujar pemuda tersebut dengan suara yang sedikit tinggi. Pria tersebut hanya bisa diam dan menyesali perbuatannya.

"Kemana saja Anda selama ini? Ibu saya bekerja keras untuk menghidupi keluarganya sedangkan Anda? Anda hanya bisa bersantai di rumah yang mewah sambil menikmati hidangan yang lezat bersama keluarga Anda tanpa memikirkan kami di sini" sarkas pemuda tersebut pada pria berjas tersebut.

'bugh'

Sebuah pukulan yang sangat keras itu mendarat di pipi pemuda tersebut. Pemuda yang mendapat pukulan itu sedikit terpancing emosi dan membalas dengan pukulan yang sangat keras. Hingga baku hantam pun terjadi antara pria berjas itu dengan anaknya.

-------

Di pagi itu, Angkasa bangun lebih awal karena perutnya minta untuk di isi. Angkasa memutuskan untuk memasak mie instan karena sang mama belum memasak pagi ini. selang beberapa menit kemudian Angkasa menyelesaikan acara memasaknya.

'kayaknya makan sambil nonton tv di pagi hari, enak kali ya' - fikir Angkasa sambil membawa mie instan tersebut ke ruang tengah.

Setelah tv menyala, Angkasa sedikit heran akan berita yang baru di siarkan tersebut, pasalnya berita tersebut hanya mencantumkan bahwa 'seorang pria telah tewas dengan luka tusuk di bagian lehernya, belum di ketahui motif dari pelaku pembunuhan tersebut dan masih belum di ketahui siapa pelaku pembunuhan tersebut, hanya di temukan sebuah mobil sport yang berplat kan B 7309 TVM belum di ketahui pasti kemana sang pelaku pembunuhan itu pergi'. Angaksa yang menyadari bahwa mobil tersebut adalah milik sang papa yang dibawa saat acara pertunangannya dan Flora.

Angkasa hanya bisa terdiam sambil menatap tv yang ada di depannya itu, mie yang sudah hampir masuk ke mulut kembali pada piring lagi. Amarah dan sedih bercampur menjadi satu. dia bingung harus mengatakan apa pada sang ibu dan yang lainnya. dia masih sangat membutuhkan sosok seorang ayah saat ini, tapi kenapa semua berakhir seperti ini.

Angkasa memutuskan untuk menyudahi acara makannya itu karena dia sudah tidak bernafsu lagi untuk makan, fikirannya saat ini sangat kacau setelah  mendengar berita tersebut, tanpa dia sadari ternyata sang mama ternyata sedang berdiri mematung sembari menatap lurus ke arah tv, saat Angkasa membalikkan tubuhnya dia tergejolak kaget melihat sang mama yang sudah menangis, kemudian Angkasa berlari ke arah sang mama dan langsung menedekapnya untuk menenangkannya. sang mama yang berada di dekapannya menangis keras dan perlahan tubuh yang mulai lemas mengetahui bahwa sang suami telah tiada.

Angkasa hanya bisa menangis tanpa mengeluarkan suara, dia tidak ingin sang mama lebih terpuruk atas kepergian sang papa.

"M-ma udah, jangan nangis lagi sekarang kita siap siap" ujar Angkasa sambil membantu sang mama berdiri dan pergi bersiap siap.

Mama Bella hanya bisa diam menatap gundukan tanah di depannya dan mengelus batu nisan milik suaminya itu. masih terasa seperti mimpi bahwa suaminya sudah pergi untuk selamanya. kembali mengingat kenangan kenangan yang mereka buat bersama.

Angkasa dan yang lain hanya bisa menangis dalam diam melihat sang mama sangat terpuruk akan kepergian sang papa.

--------

Beberapa bulan telah berlalu semenjak kepergian papa Angga. Seorang angkasa yang tadi nya memiliki sifat yang sedikit periang kini sikapnya telah berubah menjadi sangat cuek dan dingin, Angkasa masih sangat terpukul saat mengetahui sang ayah telah tiada dan bahkan Angkasa sering berhalusinasi dan kadang dia seperti anak kecil, namun terkadang dia juga sangat egois dan setiap perkataan nya harus selalu dituruti oleh semua orang. Disini lah muncul 3 Character yang ada didalam satu badan. Yaitu: Angkasa, Candra, dan Jonathan.

Mama Bella, bang Brian,Zio,Ziel,dan Daniel kadang kewalahan menghadapi sifat dari 3 karakter yang ada di dalam diri Angkasa, kadang dia berubah menjadi seorang anak kecil yang sangat cengeng,dan takut akan bentakan,namun terkadang di juga sangat egois jika dia ingin A maka harus A dan jika di ingin B makan dia juga harus mendapatkan B, meskipun tak jarang mengorbankan nyawa seseorang demi keinginannya, sifat yang sering sekali memakan korban.

Cukup sulit untuk Angkasa melawan kepribadian gandanya sendiri, melawan kepribadian ganda yang ingin menguasai dirinya, cukup sulit terkadang itu membuatnya hampir pingsan karena memaksakan dirinya yang sebenarnya untuk mengambil alih lagi tubuhnya.

Awalnya semua bingung akan sikap Angkasa yang tiba tiba berubah, mereka menganggap itu akan terjadi beberapa hari saja namun itu salah Angaksa semakin hari semakin berbeda, dan pada akhirnya mereka memutuskan untuk membawa Angkasa ke psikiater untuk mengetahui kenapa sikap Angkasa berubah.

"Gangguan identitas disosiatif (bahasa Inggris: dissociative identity disorder, disingkat DID), yang sebelumnya dikenal sebagai gangguan kepribadian majemuk (bahasa Inggris: multiple personality disorder, disingkat MPD), dan dikenal dalam penggunaan sehari-hari yang umum tetapi salah kaprah sebagai kepribadian ganda (bahasa Inggris: split personality), adalah gangguan jiwa yang disebabkan oleh trauma parah pada masa kanak-kanak (umur 3-11 tahun) dan remaja (umur 12-18 tahun)."

"Individu biasanya mengalami pengalaman traumatis yang cukup ekstrem dan terjadi berulang kali yang mengakibatkan terbentuknya dua atau lebih kepribadian yang berbeda. Masing-masing kepribadian dengan ingatan sendiri, kepercayaan, perilaku, pola pikir, serta cara melihat lingkungan dan diri mereka sendiri. Setidaknya dua kepribadian ini secara berulang memegang kendali penuh atas tubuh si individu.,"

"Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan gangguan identitas disosiatif,yaitu:
•Kemampuan bawaan untuk memisahkan kepribadian dengan mudah.
•Pelecehan seksual pada masa kecil yang berulang.
•Kurangnya orang yang melindungi ataupun menghibur dari pengalaman buruk yang dialami.
•Pengaruh dari anggota keluarga lain yang memiliki gangguan psikologis.
Penyebab utama gangguan identitas disosiatif sebenarnya adalah trauma berkepanjangan yang dialami pada masa kanak-kanak. Trauma tersebut terbentuk akibat beragam penyiksaan dan pelecehan, seperti: penyiksaan dan pelecehan seksual, kekerasan fisik, kekerasan secara psikologis, dan juga ritual-ritual aneh yang menyakiti sang korban (Satanic Ritual Abuse)."
(•sumber: Wikipedia)

Selama psikiater menjelaskan apa yang terjadi pada Angkasa, Angkasa hanya diam sambil mendengarkan penjelasan dari psikiater tersebut. Setelah selesai melakukan konsultasi dengan psikiater Angkasa dan yang lain memutuskan untuk pulang.

Jangan lupa kasih bintang dan juga follow okey ✨🦕

100k pembaca kita bakal lanjut cerita ini

Maaf ya telat up, otaknya ngelag dan buna juga lagi ujian jadi agak telat up, jaga kesehatan ya kalo keluar pake masker