Dalam suatu hubungan, pasti ada yang namnya mengalah. Baik itu laki-laki maupun perempuan. Namun apakah kita akan terus tetap bertahan disaat orang itu terus menyakiti kita?
***
"shel maaf ya aku hari ini ada latihan basket, kamu aku pesenin ojol ya?" ucap seorang laki-laki.
"kamu latihan mulu, ada waktu buat aku nya kapan?!" kesal ashel.
"yaudah ayok pulang" ucap lembut laki-laki itu.
Merekapun pergi dari area kampus menggunakan motor laki-laki bernama Geraldo.
"kamu mau kemana dulu gak?" teriak aldo karna bising oleh suara kendaraan lain.
"Ke mall aja deh" teriak ashel tak kalah berteriak.
"Okee" jawab aldo sambil tersenyum.
Merekapun sampai di sebuah mall Jakarta. Ashel terus mengajak aldo berkeliling untuk mencari semua kebutuhannya.
"kamu mau beli apa sih sebenernya?" tanya aldo pada ashel.
"Udah, kamu ikut aja soalnya kamu gabakal ngerti" jawab ashel sambil tersenyum.
"Yaudah apapun yang kamu mau beli aja" ucap aldo sambil mengacak rambut ashel pelan.
"Liat deh do, lucu kan?" tanya ashel sambil menunjukan sebuah boneka monyet.
"lucu ko" jawab aldo.
"Mau ini boleh?" tanya ashel.
"yakin mau boneka monyet?" tanya aldo.
"iya, emangnya kenapa? Ini lucu tau" jawab ashel sambil mencurutkan bibirnya.
Aldo yang gemas melihatnya pun tersenyum sambil mengangguk. "yaudah ambil aja" ucap aldo.
Setelah selesai dengan kegiatan belanjanya, aldo mengajak ashel untuk makan di mall tersebut.
"mau makan apa?" tanya aldo.
"ayam aja" jawab ashel.
Aldo pun memanggil seorang pelayanan lalu memesan pesanannya.
"do aku ke toilet sebentar ya" ucap ashel yang di angguki aldo.
Ashel pun bangkit dari duduknya dan pergi meninggalkan aldo disana.
Ashel masuk ke dalam toilet tersebut. setelah selesai, ia mencuci tangannya di wastafel namun saat keluar dari toilet tiba-tiba ashel tak sengaja menabrak seseorang.
Brukk
"aduh" ringis ashel karena menabrak orang itu.
"Kamu gapapa?" tanya orang itu.
"gapapa, maaf ga sengaja tadi aku ga liat jalan soalnya" ucap ashel.
"gapapa ko" jawab orang itu dengan senyumannya.
Ashel terpanah dengan senyuman orang itu. Seketika ia terhipnotis oleh senyum manisnya.
"haloo" ucap ucap itu membuyarkan lamunan ashel.
"eh iya kenapa?" tanya ashel.
"aku kenze, panggil aja zee" ucap orang itu sambil mengulurkan tangannya.
Ashel membalas uluran tangan zee. "Ashel" jawab ashel dengan senyumannya.
Saat ashel akan melepaskan tautan tangan mereka, zee yang terlalu erat menautkan tangan nya pun tiba-tiba tersadar.
"eh sorry" ucap zee.
"Gapapa, kalo gitu aku duluan ya zee" pamit ashel lalu pergi meninggalkan zee.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bertahan Terluka [END]✅
Teen FictionKenapa seseorang tetap bertahan walau demikian ia seringkali disakiti? Sebab cinta telah membutakan hatinya, terbawa arus kasih sayang. Ketika kamu harus memilih antara bertahan dan melepaskan, dengarkan logikamu. Karena jika tulus, hatimu takkan b...