10

25.1K 1.6K 129
                                    

Warning
Typo bertebaran
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Gilang tidak habis pikir dengan keluarga anverion terhadap anak bungsunya, satu tahun lalu Azka hampir mati tapi keluarga ini tidak mau ngusut tentang kasus Azka itu, kedua kecekalaan yang dialami beberapa hari lalu dan yang ketiga anak kedua dari anverion mengorbankan adeknya untuk mengantikan posisi pacarnya. Ada apa dengan keluarga anverion ini, seolah orang melihat keluarga ini harmonis namun setelah tau semuanya tentang keluarga anverion memiliki rahasianya sendiri sendiri

Saat ini Gilang dan Nickolas juga Bian sedang dalam mobil Nickol yang berjalan ke hotel pradama, bagaimana Nickol dan Bian tau sebelum iya pergi dari kediaman anverion Gilang terlebih dahulu mengabari kedua sahabatnya itu, tentang Zakky biarkan dia tidak tau apa apa

" Nic buruan elah, lu bawa mobil kaya bawa keong ". Ucap Bian padahal mobil yang dikendarai oleh Nickol sudah bisa dibilang cukup cepat

" iya Nic gue kagak mau terjadi apa apa kepada Azka ". Timpal Gilang, yasudah Nickolas pun menambah kecepatan pada mobilnya

Beberapa menit berlalu, kini mobil yang dikendari Nickolas sudah sampai hotel pradama, Nickol, Bian dan Gilangpun langsung turun dari mobil tapi sebelum itu Nickolas kasih kunci mobilnya kepenjaga oleh biar mobilnya bisa diparkirkan

Gilang, Bian dan Nickolas tidak mungkin langsung datang kekamar no 104, jadi mereka bertiga menanyakan dulu

" misi mbak kamar no 104 atas mana siapa ". Ucap Gilang

" maaf tuan itu privasi dari hotel kami ".

" apa kamar itu kosong ". Ujar Nickolas

" iya tuan kamar itu sudah kosong dua jam yang lalu ".

Mereka bertiga kalau kamar itu sudah kosong dua jam lalu sekarang Azka dimana,

" Lang gimana ini ". Ucap Bian dan hanya dibales gelengan kepala oleh Gilang

" kita pulang dulu, besok kita cari lagi kalau Azka belum pulang kerumahnya ". Tawar Bian

" tapi.... ". Ucapan Gilangpun terpotong oleh Nickolas

" ini juga udah malem kita juga gak tau Azka dimana ".

Gilang yang awalnya tidak mau pulangpun terlanjur harus pulang toh ini udah malem juga dan Gilang tidak tau dimana Azka sekarang
.
.
.
.
.
Satu minggu sudah Azka menghilang keluarga anverion dan Gilang cs pun terus mencari Azka, ya awal tidak semua keluarga anverion mencari Azka seperti Ayahnya yang mengharuskan pergi keluar negri mengurus bisnisnya dan juga Afkaza anak pertama anverion yang dinyatankan harus pulang lagi ke aussie pada hari dimana Azka menghilang

" bang Asga gimana ". Tanya Gilang namun hanya dibales gelengan oleh sang empu

" ini gimana mah Azka menghilang udah satu minggu tapi kita tidak menemukan titik keberadaan Azka ". Ucap Asgara kepada mamah

" mamah gak tau sayang, ayah kamu pun sudah menyerahkan anak buahnya tapi sampai saat ini belum ada kabar yang telah menemukan titik keberadaan Azka ".

.
.
.
.
.

Satu minggu ini Azka diberada disebuah rumah yang lumayan mewah ditengah hutan, bagaimana Azka tau kalau rumah ini berada ditengah hutan karna dia pernah mencoba kabur dari rumah ini tapi sayang bukan menemukan jalan keluar melainkan dia ketemu binatang buas

Disaat Azka sedang memandang keluar jendela pintu kamar tersebut dibuka oleh seseorang, Azkapun membalikkan badannya dan ternyata yang datang adalah kakak pertamanya

" bang kapan kita pulang ". Tanya Azka

" kenapa ingin pulang hmm ". Balas Afkaza yang duduk tidak jauh dari Azka

Azkara {Bl}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang