Putra keluar meninggalkan Tsania dari ruangannya,ia ingin menemui aga,pada saat putra menutup pintu,aga pun menyapa putra dari belakang dan bertanya"putra?,kamu ngapain di kamar pasien ini?"tanya aga.putra pun kaget karna aga menanyakan hal tersebut.
"Ini?,"
"Iya kamu ngapain di sini?"
"Ya jenguk temen aku lh."
"Kamar ini?"
"Iyya,emng ngapa sih?"
"Kamu..kenal Tsania?"
"Ya kenal lh,dia kn temen sebangku aku,emang KK aga kenal juga?"
"Putra bisa kenal sama tsania.apa ini kebetulan,atau Tsania pacarnya putra."gumam aga
"Iya.dia tadi mintak tolong,trus aku tolongin.,"
"GK munkin sih KK aga kebetulan aja.apa dia cowok nya?,ahh bodo amat,mah cowok nya,mau enggak,gue gk peduli"gumam putra
"Ohh,yaudah KK aku balik ke sekolah dulu"
"Ok."
Putra pun jalan menuju sekolah,dikiranya berubah ubah.tadinya ia ingin cabut malah GK jadi,sebelum itu ia memberi tau Devi kalau ia mau balik ke sekolah.
Putra menelfon Robby untuk bertanya apakah banyak cewek cewek yang centil tadi sempat membuatnya kesal."Rob!!,geng ceca (cewek caper)itu masih ada?"tanya putra sembari menyetir.
"Apa ceca?"
"Huhh,cewek caper anjir"
"Alamak! Jahat sekalih kau itu.mana ada mereka."
"Ohh yaudah makasih"
Setelah itu tanpa basa basi,3 menit berlalu dan ia sampai di sekolah.setelah memarkirkan mobilnya,putra di sambut sama buk Mala (guru BK) yang kejem banget.ia biasanya keliling meriksa luar sekolah apakah ada siswa yang jajan.siap siap putra kenak ocehan.
"Putra."
"Ya buk"
"Darimana kamu?"
"Dari rumah sakit"
"Iyah..Selo kalih mukakmu.kayak gaadak masalah aja.kok GK izin,"
"Ya orang saya cabut buk"
"Putra!!!!!!!!"
Buk Mala berteriak memanggil nama putra hingga satu sekolah melihatnya dari atas.mulai ramai siswa yang menyaksikan putra di omelin buk mala.tanpa ber ekspresi wajah,putra hanya menutup telinganya karna merasa tak salah apa apa.
"Buk!,saya jenguk mama saya loh buk"
"Pergi sana!"
"Ngator"
"Ngelawan kamu!"
Hanya diam saja,putra pun masuk ke sekolah,Robby yang hanya menggeleng geleng kepala melihat kejadian itu pun langsung menghampiri putra.
Robby ingin bertanya kepada putra apa yang terjadi namun terhalang oleh vina.vina berlari menuju putra dan spontan memeluk putra.lantas,putra pun kaget tiba tiba Vina memeluknya.
Ia menyingkirkan Vina dari badannya,lalu ia memasang muka yang marah seperti mau memakan orang,Vina pun langsung mengatakan bahwa ia takut kepada putra jika ia ber ekspresi seperti itu.
"Putra.jangan gt!,aku takut taukk"
"Bodo amat!!!"
"Aduhh!!,kn sudah ku bilang jangan dekat dekat sama putra.alamak Vina!!!!,dia itu orangnya keras sekali."
"Diem lu.,logat ngomong lu itu menampakan diri lu jadi orang mbatak banget"
Putra pun langsung meninggalkan kedua temannya itu.
"Aelah!!Vin..gt doang mah emang biasa sama putra"saut Siska
"Tuh anak ngapa susah amat yakk,perasaan Vina kalok udah ngegoda lakik' langsung klepek klepek.lahh ini mah susah amat,dingin bat itu putra"jawab Rachel
"Rumah sakit?,putra ngapain dari Rumah sakit?"
"Jenguk Tsania!"jawab Robby
"Apa???"
"Itu otaknya putra di cuci kali yakkk sama tsania.masa dia GK mau sama cewek bening kayak Vina malah milih cewek buluk sih!"
"Tau GK sih!!,mereka tuhh jauhhhhhh bnget.bagaikan langit dan bumi yang tak akan pernah bisa bersama..kecuali dengan Vina"
Segitu bestie..🖤💜
Pantengin aja yakk.tungguin part akhir biar nnti ada promosi cerita baru nih👍💗🖤♥️
Makasih udah baca ceritanya Sampek sejauh ini💜💜🖤💜🖤
Seee you next time..
Bersambung....
