Chapter 6 = Something Else

1.2K 206 6
                                    

Juugo melihat Sasuke yang hanya diam setelah meninggal Rumah Sakit Toronto. Bukankah sekarang mereka bisa kembali ke Jepang, mereka sudah mendapatkan dokter untuk Madara-sama.

"Sasuke-sama, apakah kita akan kembali ke Jepang sekarang?"

"Belum, kita pastikan lebih dahulu kepindahan dokter Sakura berjalan dengan lancar, Juugo" entah kenapa Sasuke merasa harus membawa sendiri Dokter berambut pink itu bersamanya ke Konoha.

Saat ini mereka sedang berada di sebuah restoran untuk makan siang. "Baik, dan maaf Sasuke-sama bukankan Anda ketika melakukan wawancara tadi berkata ingin mengajukan beberapa pertanyaan, lantas kenapa Anda hanya melontar satu buah pertanyaan?"

Juugo sedikit penasaran, biasanya atasannya ini akan mengajukan beberapa pertanyaan yang sulit untuk merekrut karyawan atau dokter baru, terlebih dokter itu untuk Kakeknya.

"Satu buah pertanyaan sudah cukup untuk mewakili semua pertanyaan yang ada" Sasuke menjawab tenang sembari meminum kopi hitamnya pelan.

"Oh... saya mengerti, lagipula kakek Anda memang menginginkan dokter perempuan"

"Dokter laki-laki atau perempuan tidak penting bagiku, aku juga tidak terlalu mau menuruti permintaan kakek Madara. Tapi, jika kau yang pergi mewakiliku, mungkin kau juga akan memilih orang yang sama"

Juugo menatap Sasuke, membenarkan perkataannya. Dari tiga kandidat tadi, memang hanya dokter berambut pink itu yang memiliki attitude baik.

*******

"SAKURA-SANNN" seorang Dokter perempuan berlari menghampiri Sakura yang sedang beristirahat makan siang di kantin.

"Aduh Mina, pelan-pelan aku bisa tersedak" Sakura menepuk-nepuk pelan dadanya karena Mina terkejut mendengar teriakkan rekannya itu.

Sebelum makan siang memang Tsunade-sama mengumumkan bahwa dirinya yang akan pindah tugas ke Rumah Sakit Konoha. Hanya berselang dua jam dari interview sebelumnya dan mereka memilihnya, sedikit terkejut tapi juga bahagia.

"Heheh, hei aku dengar kau yang terpilih ya? Wah.. karirmu cepat sekali menanjak. Uh... aku jadi sedikit iri hahaha" Mina berucap dengan riang begitu mendengar bahwa Sakuralah yang akan menjadi dokter pribadi keluarga Uchiha.

Itu lebih baik daripada suaminya yang punya tabiat sombong dan suka merendahkan orang lain.

Suara Mina yang cukup keras membuat para tenaga kesehatan lain mendengar percakapan mereka, "hei hei... apa ini soal menjadi dokter pribadi pengusaha konglomerat di Jepang itu?"

Salah seorang tenaga kesehatan lain mulai mendekat pada Sakura dan Mina, "YA! Dokter Sakura akan menjadi dokter kelas VVIP"

"Astaga! Benarkah? selamat Sakura-san" beberapa staf rumah sakit terlihat memberikan selamat pada Sakura.

"Wah, jadi kapan kau akan pindah Sakura-san?" Tanya tenaga medis lain.

"Hei, bagaimana kalau nanti sore kita buat pesta perpisahan kecil-kecilan. Kita makan-makan di restoran BBQ di dekat taman kota, bagaimana?"

Para dokter dan tenaga medis lain yang mendengar segera mengerubuni meja Sakura, mengucapkan banyak ucapan selamat.

"Tentu, nanti sore kita bertemu di restoran BBQ di dekat taman kota ya! Dan terima kasih atas ucapannya.. kemungkinan aku akan pindah secepatnya" Sakura tentu senang mendengar bahwa dirinya yang terpilih. Disatu sisi dirinya bingung harus berkata apa pada suaminya.

Patriarki (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang