Love Revolution Winrina

karina dan sikapnya.

Setelah malam hari berlalu akhirnya waktu di mana perpulangan terjadi geng pretty sengklek, ryujin dan dengan salah satu pelatih  memutuskan untuk berfoto terlebih dahulu sebelum pulang ke rumah.

Oke siap 1 2 3

Dan

Ckrekk📸📸

"Gimana keadaan kaki lo?"
Tanya lia sambil mengangkat kedua jarinya untuk berpose.

"Gw tadi malem ngedance, kan? Karena itu gw mau mastiin kaki gw baik" aja atau engga."
Ryujin melihat ke arah lia.

"Kenapa kakak tiba" kek gini, jangan-jangan kak lia suka sama gw?"
Ryujin tersenyum jail.

"Dih, lo gila? Buat apa juga gw suka sama lu." Lia sedikit menjauh dari ryujin.

"Ok, selesai."
Heejin mendekat ke arah orang yang memfoto mereka.

"Coba sini gw liat."
Heejin mengulurkan tanggannya untuk nelihat hasil photo tadi.

Sedangkan karina dia memutuskan menarik kopernya dan pergi dari sana.
Saat akan pergi karina mendengar ada beberapa murid yang berbisik tentang dirinya dan kejadian semalam.

Eh liat deh tu cewe

Mana-mana, siapa it

Ituloh cewe yang waktu malem itu

Ow malu-malu in banget gak sih.

Karina berhenti di depan bus karena lia memanggilnya.

"KARIN."
Karina berhenti di depan bus dan menetralkan detak jantungnya karena ulah perkataan para siswa tadi.

"Karina. Lo kenapa?"
Lia memandang karina dengan khawatir.

"Gw gapapa kok, gw cuman cape aja."
Karina mencoba bersikap biasa saja.
Karina langsung pergi dari sana sedangkan lia dia bingung harus ngejar karina atau ke giselle.

"Heh, lia sini kita foto lagi."
Lia langsung melirik ke belakang dan tapi setelah itu dia juga melirik karina yang sudah pergi lebih dulu ke bus.

Waktu lagi jalan tiba-tiba winter datang sambil ngasih minuman ke karina.

"Kak karina. Nanti waktu di bus minum ini yak." Winter menodongkan minuman ke arah karina.

Karina gak berbicara sepatah kata pun diapun pergi dari hadapan winter. Winter yang melihatnya cuman bisa diam di tempat.

Dan karina pergi masuk ke bus.

Beberapa hari setelah itu

Geng qubetu lagi di kantin buat makan.
Mereka semua makan sambil mengobrol kecuali winter dia sama sekaki gak tertarik buat ikut nimbrung sama ryujin, ningning, dan yeji.

"Guys."
Ningning, ryujin, sama yeji ngelirik ke arah winter.

"Kak karina dingin ke gw sejak kejadian itu."

Flashback

Winter lagi nunggu karina di depan gerbang sekolah. Dan setelah lama menanti akhirnya karina datang. Saat karina pergi winter tersenyum dan mengangkat tangannya.

"Halo kak...."
Bak angin berlalu karina tidak menghiraukan winter yang menyapanya dan memutuskan pergi begitu saja.

Karina hendak pergi ke toilet dia melihat winter berjalan mendekat kearahnya dan menyapanya.

"Haii kak."
Karina memutar bola mata nya malas dan pergi dari situ meninggalkan winter yang terdiam di koridor.

End flashback.