🍂19 | lanjut

993 1 0
                                    


" Arrghhh ahhhh, Ka-kaii ahhhhh~"

"Yes baby, desahkan namaku."

Mendengar desahan Kai pun semakin kuat memompa dirinya memaju mundurkan dengan tempo sangat cepat.

Desahan demi desahan mereka keluarkan hingga membuat Yunjin kewalahan.

"Capek?" tanya Kai.

"Belum." Yunjin belum merasakan nikmat.

Kai dengan smirk nya akan memuaskan wanitanya tersebut.

"Adikku sudah gatal, sepertinya ingin masuk."

"Tidak." penolakan muncul dari mulut Yunjin.

" Hmm."

Berhenti sejenak dengan posisi Kai yang masih menindih tubuh Yunjin.

"Besar sekali, berapa ukurannya?"

"Nanti kamu tahu sendiri saat sudah melihat dengan jelas."

"Oh shitt itu ahhhh sangat terasa sekali meskipun terhalang kain."

"Ohhh baby, kamu bahkan belum melihat dan merasakannya secara langsung, kamu suka?"

"Aku sangat menikmatinya." ekpresi menggoda keluar dari wajah Yunjin.

"Baiklah, bagaimana kalau setiap pagi kita menyatukan tubuh untuk penggesekan? meski terhalang kain kamu tetap akan merasakan adikku."

Wajah Yunjin yang menampilkan senyuman berarti menandakan bahwa dirinya menyetujui dan tidak merasa keberatan.

"Elus adikku." suruh Kai.

"Ti-tidak."

"Menolak? aku memintanya." Kai memaju mundurkan lagi badannya dengan cepat karena mendapat penolakan dari wanitanya.

"Arghhhh ahhhh Kai." Yunjin mendesah karena Kai menggerakkan nya terlalu cepat.

"Gimana mau?"

"Hmm yes." Yunjin menyetujuinya.

Kai merubah posisi berbaring di samping Yunjin.

"Duduklah." perintah Kai untuk Yunjin.

Yunjin duduk disamping Kai.

"Cepat."

"Apanya?"

Lama menunggu akhirnya Kai memegang tangan Yunjin dan mengarahkan pada kejantanannya.

Tangan Yunjin sekarang berada tepat di kejantanan milik Kai yang besar dan sangat sangat tegang disana.

Yunjin membulatkan mata karena telah merasakan memegang punya Kai meski masih terhalang kain.

"Cepat elus elus, adikku sangat manja padamu baby."

Yunjin pun memejamkan matanya sembari tangannya yang mengelus elus dan memainkan kejantanan milik Kai.

Kejantanan yang semakin tegang membuat Kai mendesah.

"Arrrggghhh ahahghrhrhrh ahhhhh baby itu sangat nikmat." mendongakkan kepalanya karena merasakan elusan nikmat di bawah.

Yunjin sudah terbiasa dengan kejantanan milik Kai, akhirnya berani membuka mata dan tetap mengelus,meraba dengan detail dan memainkan kejantanan milik Kai seperti mainan anak anak saja.

"Arrrggghhh ce-cepat baby, aku ingin keluar."

Yunjin mendengar itu langsung memainkan kejantanan Kai dengan cepat sehingga Kai mengeluarkan cairan kenikmatannya.

Kai mendesah lega.

"Sekarang giliranmu, aku belum mengelus punyamu." pinta Kai.

"Hmm jangan."

Sexy Husband l Kim Jong InTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang