tiba-tiba bel bunyi pulang pun telah tiba dan rafu sedang menunggu Raihan yang lagi ambil mobilnya diparkiran, ketika mobil Raihan tiba didepan rafu, tiba-tiba datanglah kak Alvino yang mau anterin Rafu pulang.
Raihan yang lagi lihat Rafu obrol sama kak Alvino pun sedang marah karena dia tidak suka kalau Rafu didekatin oleh kakak seniornya.
"assalamualaikum Rafu nya kak Alvino." godaan kak Alvino kepada Rafu dan lagi-lagi Rafu kesel dengan sikapnya kak Alvino kepadanya.
" walaikumsalam kak Alvino ... " jawab Rafu kepada kak Alvino.
" Rafu, sedang nungguin siapa ? .... oiya mobil jemputan Rafu kemana ? .... tumben bangat jam segini belum jemput kamu...." tanya kak Alvino kepada Rafu yang melihat Rafu menunggu seseorang.
" gak lagi nungguin siapa-siapa kok kak Alvino .... oh tadi pak Joko kasih tau aku kalau dia sedang anterin ibu ke tempat arisan dulu." jawab bohong Rafu kepada kak Alvino,karena supaya kak Alvino cepat-cepat pergi dari dirinya .
" oh gitu yaudah .... kak Alvino duluan pulang yah Rafu ... sampai ketemu besok Rafunya kak Alvino, assalamualaikum Rafu ... " pamitan kak Alvinon kepada Rafu yang menggoda Rafu dengan sebutan miliknya, sejak kapan kak Alvino nembak rafu, yah itulah namanya kak Alvino.
" walaikumsalam kak Alvino, hati-hati dijalan kak Alvino .... " jawaban Rafu kepada kak Alvino dengan senyum terpaksa nya tetapi itu bagi kak Alvino senyuman yang cantik dan sangat berharga dalam hatinya .
* Alhamdulillah kak Alvino udah pergi dan terpaksa tadi aku harus berikan dia senyum biar dia gak tanya-tanya terus ... apakah Raihan lihat aku berikan kak Alvino senyumanku ... hmmm biarin lah apa yang harus aku khawatir ... kan aku bukan siapa-siapa nya dia , batin Rafu yang sambil lihat ada mobil Raihan yang dari tadi lihat dirinya bersama kak Alvino.
tiba-tiba mobilnya Raihan ada didepan rafu dan Rafu pun langsung masuk kedalam mobil mewahnya Raihan tetapi tidak lupa Rafu lihat-lihat sekitar lingkungan sekolahnya karena dia tidak mau nanti besok digosipkan oleh teman-temannya tersebut.
" assalamualaikum Raihan."sapaan Rafu kepada Raihan yang dari tadi lihat Raihan dengan muka kaya marah kepada nya.
" walaikumsalam Rafu, hmmm kayanya kamu senang yah obrol sama kak Alvino ... soalnya aku lihat kamu cukup lama ngobrol bareng kak Alvino dan itu membuatku menunggu kamu cukup lama juga ... " kesel Raihan kepada Rafu yang hanya gara-gara Rafu obrol sama kak Alvino cukup lama dan itu juga membuat Raihan marah kepadanya.
" hahahaha ... kamu kalau lagi marah tuh lucu yah dan tetap ganteng ..... " godaan Rafu yang cukup membuat Raihan kaget karena Rafu tidak pernah memuji dirinya dengan sebutan " ganteng" itulah membuta Raihan langsung tersenyum kepada Rafu.
Raihan pun langsung bahagia dengan pujian Rafu kepadanya dan itu juga membuat Raihan tidak marah lagi tentang hal tersebut.
tibalah mobil Raihan dirumah pak Triyanto yang cukup sederhana tetapi cukup indah pemandangan nya karena lebih dengan aneka tumbuhan ataupun burung-burung yang bermacam-macam warna dan mobil mewah kak Adit pun sudah tiba dirumah Rafu yang lebih dahulu daripada mobil mewahnya Raihan.
seperti biasa kalau Raihan kerumah Rafu yaitu menyapa pak Joko yang membuka gerbang untuknya dan langsung sama pak Joko memberikan senyuman kepada tamu istimewa nya tersebut.
lalu Rafu dan Raihan pun masuk ke dalam rumah pak Triyanto yang sudah ada kak Alvino sama ibu purnama, sedangkan bapak Triyanto belum pulang karena masih ada tugas.
"assalamualaikum ibu, kak Alvino ... baru sampai kak ???." tanya Rafu kepada kak Alvino yang ada disampingnya ibu purnama.
"walaikumsalam Rafu, udah cukup lama kak Alvino nyampe dirumah kamu dan kalian kok lama bangat nyampe nya ... kalian habis kemana ??? ." penasaran kak Alvino kepada mereka berdua yang datangnya lama dan membuat kak Alvino kesel kepada mereka berdua.
Rafu pun menatap Raihan dengan tajam karena dia gak mau kalau Raihan kasih tau alasan dia lama, terpaksa Raihan harus buat alasan lain untuk menyakinkan kak alvino dan ibu purnama tersebut.
" tadi Raihan ada urusan lain dulu sebelum kesini kak ... " alasan Raihan dengan bohong kepada kakaknya dan ibu purnama.
" hmmm kamu itu kebiasaan Raihan ... gak mau kasih tau kak dulu ... jadinya kan nanti kak yang pulang bareng Rafu kalau kamu ada urusan ... " jawaban kak Alvino kepada Raihan yang membuat dia kesel karena dia tidak kasih tau kepadanya.
" iya....iya kak alvino, maaf yah kalau Raihan gak bilang sama kak Alvino dan membuat kak Alvino tunggu lama disini ... " ucapan Raihan kepada kak Alvino dengan menatap kearah Rafu yang ada disampingnya dengan cukup tajam, karena itu semua gara-gara Rafu yang membuat kak Alvino marah kepadanya.
Rafu pun langsung kaget dengan tatapan yang cukup tajam kepadanya dan tiba-tiba Rafu pun memberikan dia tersenyum dengan alasan minta maaf atas perbuatan dirinya yang membuat Raihan dimarahin kak Alvino.
*Raihan, aku minta maaf yah ... gara-gara aku kamu dimarahin sama kak Alvino..., batin Rafu yang menatap langsung Raihan dengan memberikan dua tangan yang artinya minta maaf kepadanya.
Raihan pun melihat Rafu dengan menghembuskan nafasnya karena dia cukup sabar dengan perilaku Rafu yang membuat dirinya terpaksa berbohong.
" Yaudah, kita langsung makan aja gimana, pasti kalian udah pada lapar kan ???." ajakan ibu purnama kepada mereka bertiga yang dari tadi berantem hanya gara-gara Rafu sama Raihan datangnya terlambat dan itulah membuat mereka pada diam-diaman.
" ayo, ibu .... aku juga udah lapar bangatttt nih.... ayo Raihan sama kak Alvino... kita makan." ajakan rafu kepada mereka berdua yang tdi berantem gara-gara dirinya.
Mereka berdua pun langsung mengiyakan ajakan rafu kepada mereka berdua dan dimeja makan pun mereka berdua masih diam-diaman, Rafu pun mencari obrolan yang bisa ajak mereka berdua obrol satu sama lain.
Dengan cukup lama Rafu mencari obrolan untuk ajak mereka berdua dan akhirnya Rafu punya ide buat mereka berdua bisa obrol satu sama lain yaitu tentang zaman mereka masih kecil.
Akhirnya mereka pun baikan dan rafu pun cukup senang karena mereka berdua akhirnya bisa bicara dengan ketawa bahagia tentang hal aneh-aneh nya mereka dulu yang membuat mereka pada malu kalau ingat tentang mereka masing-masing.
Pak Triyanto pun udah pulang dan langsung mendekati mereka bertiga sama ibu purnama yang sudah ada di meja makan dengan ketawa yang sangat terdengar dari luar dan membuat pak Triyanto penasaran, siapa yang membuat rumahnya Ramai ataupun terdengar ketawa mereka dari luar.
Ternyata yang membuat rumahnya Ramai adalah kedatangan Raihan sama seseorang laki-laki yang membuat dirinya tidak asing, lalu pak Triyanto pun langsung mendekati laki-laki itu, tiba-tiba pak Triyanto kaget dengan kedatangan seseorang yang sudah lama tidak dia temuin yaitu Ahmad Raditya Putra, anak pertama dari pak Ahmad dan Bu Dina yang sudah lama di Malaysia.
* Ternyata seseorang yang bersama mereka bertiga adalah anak pertama dari pak Ahmad dan Bu Dina yang sudah lama tidak ketemu yaitu Ahmad Raditya Putra, batin pak Triyanto yang membuat dirinya kaget dengan kedatangan anak pertamanya pak Ahmad dan Bu Dina.
Kak Adit pun langsung melihat ke belakang untuk menyapa pak Triyanto yang sudah pulang dan memberikan senyuman indahnya untuk seseorang yang cukup sejarah dalam hidup dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabatku Adalah Jodohku
Romancemenceritakan tentang Rafu Aryani Putri yang mempunyai seorang sahabat yaitu Ahmad Raihan Putra. Rafu dan Raihan adalah sahabat kecil, Rafu menyukai Raihan dari kecil karena Raihan adalah cinta pertama dia. Tak menduga dia dengan raihan berjodoh deng...