Hijab dan Masa Laluku (Tahap Revisi)

Penyesalan yang Terulang!

Assalamualaikum reader setia Kaisya.
Maaf ya nggak konsisten update-nya. Hehe
Mungkin kalau disemangatin terus sama kalian Kaisya jadi lebih semangat. Jadi please votemennya jangan lupa. Share ke teman-teman kalian juga ya. Biar pada baca dan dapat manfaatnya Aamiin

Semangat untuk hari ini!

Hari ini, boleh jadi harimu mendung dan melelahkan.
Tapi ingat, meskipun mendung dan hujan. Setelah itu pasti ada pelangi.
Sama seperti hidup.
Tuhan itu adil.
Setelah adanya kesedihan pasti ada kebahagiaan.
Setelah adanya permasalahan, pasti ada penyelesaian.
Kaisya Nurmala

Tuhan. Ku tahu Engkau tidak pernah tidur. Engkau selalu ada, dan menemani hamba-Mu yang selalu bergantung kepada-Mu. Kaisya minta maaf kepada-Mu, akhir-akhir ini, setelah kepergian Bagas ke Singapura. Rasanya lelah sekali menjalankan hidup ini. Aku tahu, bahwa dari besarnya kekuatan, kekuatan-Mu lah yang paling besar.

Dengan besarnya kekuatan-Mu, Mudahkanlah urusanku,
Mudahkanlah ibadahku,
Mudahkanlah dakwah ku.
Mudahkanlah jalanku menuju-Mu.
Engkau-lah Tuhanku.
Tuhan umat manusia.
Maka, mudahkanlah kami dalam menjalankan perintah-Mu dan meninggalkan larangan-Mu.
Aamiin

"Astaghfirullah! Telat lagi bangun Subuh. Gimana sih Kaisya!"
Hari ini bukan hari pertama aku telat bangun Subuh. Sudah beberapa bulan belakangan ini aku selalu telat. Aku sendiri merasakan bahwa jiwa dan ragaku rasanya sakit dan tidak tenang.

Memang benar, jika kita meninggalkan kewajiban kita kepada Allah. Pasti hati kita akan kacau dan penuh penyesalan. Apapun yang terjadi pada hari itu akan terasa cepat dan berantakan. Sedih, kecewa, takut, dan was-was adalah akibatnya. Lebih parahnya, masalah yang terjadi bukan malah berkurang, tapi akan terus bertambah. Membuat pening kepala dan dada menjadi sesak. Bisa jadi, lama-kelamaan hati akan mengeras dan tidak tersentuh saat beribadah kepada Allah SWT. Nauzubillah!

"Harus cepat-cepat sholat. Jangan ditunda-tunda lagi! Ya Allah, maafin Kaisya." Kataku dengan penuh penyesalan.

Ketika kita tidak sengaja terlupa atau tertidur dan belum sholat. Kita harus segera sholat pada saat itu juga. Saat kita teringat bahwa kita belum sholat. Tidak boleh ditunda-tunda lagi.

Seperti sabda Rasulullah Saw:
"Jika salah seorang di antara kamu tertidur, sehingga tidak melaksanakan sholat atau lupa melaksanakannya, maka hendaklah dia melaksanakannya pada saat dia ingat."

Allah SWT juga berfirman:
اِنَّنِيْٓ اَنَا اللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنَا۠ فَاعْبُدْنِيْۙ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ لِذِكْرِيْ

"Sungguh, Aku ini Allah, tidak ada Tuhan selain Aku. Maka sembahlah Aku dan laksanakan lah sholat untuk mengingatku."

Dari kalimat tersebut dapat disimpulkan bahwa sholat adalah kewajiban yang sangat penting. Bukan Allah yang membutuhkan sholat kita. Tapi kita lah yang butuh sholat kepada Allah SWT.

Flashback

"Uti Icha berangkat ngaji dulu ya." Kataku kepada seorang ibu yang sudah melahirkan ayahku. Iya, beliau adalah nenekku, nenek yang paling aku sayangi.

"Iya sayang, cucu Uti yang cantik. Jangan lupa pamitan sama Kakung. Ada di ladang belakang rumah." Jawab Uti dengan lemah lembut.