MEMORY LINE

CH 25 ( Last Chapter )

Off melihat Gun terlebih dahulu dan kemudian mendekati mic

"OFFGUN IS REAL" ucapnya

Dalam sekejap teriakan dan tepuk tangan memenuhi gedung acara, kedua oknum yang menimbulkan kegaduhan dengan santainya turun dari panggung dan kembali ke tempat duduk mereka

"Saya masih bingung ya mungkin nanti bisa dijelaskan secara pribadi" ejek Mc tersebut

Selang beberapa jam seluruh agenda acara penghargaan selesai dan off pergi untuk diwawancari oleh media di tempat lain Gun sedang menemui penggemarnya yang berada di luar gedung acara tepatnya di halaman depan, beberapa penggemar bahkan datang membawakannya hadiah serta bunga atas pencapaiannya

Kemudian dari arah kiri langka kaki seseorang yang berjalan di atas tangga mendekati gun membawa bunga yang begitu besar diarahkan langsung pada gun

Dan seperti biasanya keadaan seperti itu menimbulkan kehebohan yang membuat para penggemar menggila dan juga membuat gun tersenyum senang tapi marasa sedikit malu diteriaki banyak orang

"Tenang,. Semuannya tenang" ujar pelaku kericuan

"Apa kalian pacaran?" Tanya penggemar mereka

"Bagamana menurut kalian?" Off kembali melemparkan pertanyaannya

Gun yang terus tersenyum akhirnya berkata
"Papii sepertinya sangat bersemangat malam ini"

"Tentu saja, paginya masih lama" ucap off santai
Perkataannya itu membuat seluaruh fans terkena serangan jantung dadakan.

"Phi gun apa yang dikatakan phi off tadi apakah benar?" Tanya seorang fan

"Bukannya tadi sudah aku katakan dengan jelas, kenapa bertanya lagi" jawab Off
"Entahlah" jawab gun sambil tersenyum.

.
.
.

beberpa hari setelah acara awards tersebut seperti biasanya offgun kembali menjalankan aktivitas mereka pergi ke kantor untuk menjalankan schedule yang sudah di atur.

"Aww bukannya baju itu milik off" ujar nook melihat gun mengenakan baju yang off pakai sebelumnya

"Bukan, ini punyaku kok" Ucap Gun
"Iyahkah?" Nook masih binggung
"Kita punya beberpa barang yang sama" tambah gun
"Kita!!!" Nook
"Kenapa?" Tanya gun
"Sekarang udah berani bilang "kita" ya. Gak usah bilang sama bilang aja senganja couplean" Ucap nook dan berjalan mendahului gun
"Papii yang belinya 2 bukan aku" gun mengikuti nook dengan memberi alasannya
"Ngelak terus" Nook

Berbulan bulan gun terus mengelak statemen yang dikatakan off malam itu, dia selalu merspon pertanyaan serupa dengan candaan atau bahakan mengalihkannya ke topik lain, dan hari ini gun harus memikirkan alasan jika nantinya teman temannya bertanya tentang off dan dia di hari ulang tahunnya yang diadakan tertutup, dimana hanya di hadiri orang terdekatnya saja

"Phi off belum datang apa gak bisa datang?" Tanya krist
"Terakhir dia bilang masih di chiangmai mungkin eventnya belum selesai" gun
"Kapan?" Krist
"40 menit lalu"
"Yaudah aku nyariin phi singto dulu" ucap krist mencari phinya di kermunan orang

"Gun happy birthday !!" Seseorang datang menghampirinya

Kedatangan orang itu membuat gun kaget tidak menyaka dan membuatnya hanya diam mentapanya

"Heii happy birthday kubilang"

"Jane.."
"Boleh aku peluk kamu" tanya jane

Pertanyaan jane langsung disambut gun dengan pelukan

"Kamu apa kabar?" Tanya gun
"Aku baik, tadinya aku malas untuk datang tapi katanya kamu anter langsung undanganmya ke rumahku" gurau jane
"Makasih udah dateng" ucap gun

Disisi lain tampak Off sudah berada di pesat ulang tahun gun yang mana sedang mengamati situasi dari salah satu ruangan sambil menunggu kue ulang tahun gun dipersiapkan

"Wanita itu siapa?" Tanya off pada singto yang berada satu ruangan dengannya untuk memberi surprise pada gun
"keknya itu mantan gun yang dicerita krist aww" singto yang tidak sengaja membocorkan rahasia yang dikatakan krist untuk disimpan sendiri

"Kuenya udah siap" ucap godji

.
.

Semua orang bersiap memberikan kejutan dengan beberapa staff menyalakan kamera mereka untuk mengabadikannya, dimana Gun masih asik berbincang dengan jane

"Gun aku mau tanya sesuatu boleh?" Tanya jane
"Tentu saja. Apa?"
"Soal mimpi yang sering kamu alami. Apa kamu masih memimpikannya?" Jane
"Aku baru sadar kalau mimpi itu sudah tidak muncul lagi entah sejak kapan" gun
"Benarkah ? Lalu apa kamu tau siapa dia dan bagaimana persaaanmu padanya" jane

Perlahan orang yang mereka bicarakan itu datang dengan membawa kue di tanganya dengan cahaya lilin di bawa lampu ruangan pesta yang agak gelap namun orang tersebut terlihat jelas dimata gun

"Aku tidak tau dia siapa sebelumnya tapi aku menemukannya...." ucap gun menjawab pertanyaan jane sambil menatap off yang mendekatinya

Semua mata langsung terpaku pada Off yang membawakan gun kue dengan nanyian ucapan selamat ulang tahun, segera setelah nanyian itu gun meniup lilin dikuenya dan memeluk Off yang datang tiba tiba.

Jane yang melihat sikap mantan pacarnya tersenyum seolah mengerti ucapan gun barusan.

"Aku mau tanya sesuatu" ucap off setelah acara kejutannya
"Apa?" Gun
"Ikut aku" Off memegang lengan gun
"Tunggu! Papii selalu menariku jika ada sesuatu yang salah, berhenti melakukannya dan katakan saja langsung" Ucap Gun menahan Off untuk menariknya
"Apa aku bisa mengatakannya disini" ujar Off yang tampak serius
"Iya silahkan" Gun
"Aku gak suka kamu dekat dengan orang lain khususnya seseorang yang memiliki masa lalu denganmu" Ucap Off terang terangan dimana posisi mereka tidak begitu jauh dari orang orang di sana
"Itu rupanya, kesini sebentar" Gun menarik Off ke tengah tengah pesta

"Semuanya aku minta waktunya sebentar" Ucap gun secara terbuka pada undangan pesta
"Kamu mau ngapain?" Tanya Off

"ORANG YANG BERDIRI DISAMPING SAYA INI SEBENARNYA PACAR SAYA DAN JUGA ........HANYA AKU YANG BISA MEMANGGILNYA PAPII sekian Terima kasih" ucap Gun lantang

Sebuah pertanyaan yang membuat suasana menjadi panas dan beberapa orang terdiam kaget tapi tetap memberi ucapan selamat pada mereka

........................................The End.........................................

Terima kasih sudah membaca cerita tak seberapa ini maaf jika masih banyak kesalahan penulisan dan cerita yang terlalu over dan kurang mengenakan dibaca.... 🙏😇

Nanti ada side story nya