1524 (Fifteen Twenty Four) || Jihoon Junkyu (Jikyu)

4- De Javu (2017)

Junkyu menapakkan kaki nya masuk ke dalam gerbang sekolah.

Ia merutuki dirinya sendiri yang harusnya datang lebih cepat di hari pertama sekolah.

"Gue lupa harus lihat pembagian kelas" ujarnya sambil menepuk dahinya pelan.

Di depan aula sudah ramai berdesakan seluruh siswa SMA Flamboyant dari kelas 10 sampai kelas 12.

"Papan nama kelas 12 dimana?" gumamnya berbicara sendiri.

Benar, Kim Junkyu pada akhirnya telah menjadi angkatan senior tahun ini. Ia resmi menyandang status sebagai siswa kelas 3 SMA.

Waktu berjalan begitu cepat, Junkyu merasa de javu. Baru kemarin rasanya ia melihat namanya sendiri di papan nama kelas 10 mencari keberadaan kelasnya, dan tahun ini adalah tahun terakhirnya mengenakan seragam putih abu. Junkyu agaknya cukup bangga telah mencapai tahap ini.

Junkyu tersadar dari lamunannya ketika tanpa sengaja ia bersenggolan dengan orang lain. Junkyu tak ambil pusing untuk melihat siapa gerangan yang membuyarkan lamunannya dan segera mendekati kerumunan untuk mencari namanya.

"Anjir rame benerr!" ujarnya bingung. Matanya agak minus untuk menemukan namanya jika ia berdiri agak di belakang seperti sekarang.

"Kyu!"

Junkyu menoleh dengan cepat menemukan Yoshi dan Jaehyuk yang tampak baru keluar dari arah kantin.

"Udah gak usah dilihat, lo sekelas ama gue. Kita di IPA 4" Yoshi langsung merangkul bahu Junkyu dengan senang karena ia sekelas dengan salah satu sahabatnya.

"Hah? Serius? Jaehyuk gimana?" tanya Junkyu pada Jaehyuk yang sibuk dengan ponselnya.

"IPA 1 dia, sekelas sama crush nya" ujar Yoshi.

Junkyu sekali lagi dibuat terkejut, "Pantesan anteng banget, bucin" ledek Junkyu.

Jaehyuk tertawa kecil, "Eh gue ke kelas dulu ya, biar dapet tempat duduk strategis, sekalian deket sama calon pacar" ujar Jaehyuk semangat.

Lelaki itu bahkan tampak sangat antusias pagi ini.

"Iya iya.. hushh sana sana" usir Junkyu.

Setelah Jaehyuk berlari menjauh, kini tinggalah Yoshi dan Junkyu yang berdiri di dekat koridor jauh dari kerumunan siswa yang masih sibuk berebut tempat agar dapat menemukan namanya.

"Kyu ke kelas langsung yuk, biar bisa dapet tempat duduk juga" ajak Yoshi.

Junkyu mengangguk menyetujui. Mereka berjalan dari aula menuju barisan koridor kelas 12 di lantai 1. Ngomong-ngomong semua kelas 12 dari IPA maupun IPS letaknya di lantai 1 jadi mereka tak perlu naik turun tangga untuk menuju kelas.

Tak ada firasat apapun dari Junkyu sebelumnya, lelaki itu hanya asyik berbincang dengan Yoshi sepanjang koridor menuju kelas membahas segala hal random yang biasa mereka lakukan.

Hingga . .

Deg!

Jantung Junkyu rasanya seperti ada dentuman keras kala matanya bersitatap dengan mata beriris tajam milik Park Jihoon yang baru saja keluar dari pintu kelas IPA 3.

WHAT? IPA 3?

Junkyu melihat papan nama kelas nya IPA 4 ada di depan sana, sedang di atas kepala nya terdapat plang papan nama kelas IPA 3.

'Kelas kita sebelahan?' batin nya berteriak shock.

Junkyu tak pernah membayangkan akan ditempatkan dengan kelas yang bersebalahan dengan Jihoon.

Pasalnya setelah di kelas 10 kelas mereka terpisah tangga dan otomatis membuat mereka jarang berjumpa, di kelas 11 Junkyu di kelas IPA 1 sedang Jihoon di IPA 7, itu semakin membuat mereka jarang bertemu apalagi berinteraksi.