12. followers and worshipers of cults

342 49 5
                                    

Iblis adalah penggambaran terburuk dari buruknya kehidupan yang ada di muka bumi

Jika harus di definisikan itu terlihat seperti limbah yang bahkan lebih redah dari sampah

Iblis juga sangat serba bisa itulah kenapa pengikut aliran sesat menganggapnya sebagai tuhan

Namun bagaimanapun tuhan memiliki derajat yang paling tinggi di dunia ini, ia juga maha pengampun berbeda dengan iblis yang tidak memiliki pengampunan sama sekali

Mingi pernah membaca sebuah buku karya flitcher dimana di sana dikatakan tidak ada ampun bagi siapapun yang menyembah iblis lalu mengkhianatinya, dan tidak ada yang bisa lolos dari kematian milik lucifer

Sebenarnya ia tidak tahu bagaimana iblis hidup di neraka sana, jika kau mendengar neraka dari berbagai versi agama yang ada bukankah sangat mengerikan?

Benar! Tapi tidak dengan penggambaran neraka dalam mitologi yunani, disana neraka terdengar seperti kehidupan sebagaimana layaknya manusia tinggal di bumi

Dan untuk bagaimana hubungan lucifer si iblis neraka dengan hades si penguasa underworld mingi benar-benar tidak tahu soal itu

Tapi saat dirinya memasuki tempat ini beberapa orang terlihat ketakutan bahkan ada yang bersujud dan meminta pengampunan pada dirinya

Mingi juga mendengar mereka mengatakan "putra hades yang Agung datang untuk menghukum kita" padahal ia sendiri tidak tahu apa-apa

Konyol kalau mereka menganggap dirinya sebagai utusan langsung dari dewa hades

Faktanya ia sendiri tidak menyembah si Lord of The Dead, tidak pernah menyembahnya dan tidak akan pernah menyembah hades.

Mingi sedikit melompat untuk menaiki pentagram yang berada 90 cm dari tinggi tanah di bawahnya

Ia langsung melepaskan tali yang mengikat ketiganya hanya dengan sebuah sentuhan telapak tangan

Shit! Tali pengikat itu juga di rasuki oleh iblis

Lantai dibawah pentagram yang mereka injak terasa panas oleh hongjoong karenanya ia sedikit merintih di sebelah yunho yang sudah tidak sadarkan diri

"Pastor kim sebaiknya kau bawa yunho turun dari sini" - Mingi

"Pentagramnya terlalu panas aku tidak bisa menginjak itu sama sekali"

"Dad bisa kau bawa mereka ketempat yang lebih aman?"

"Baiklah, aku bawa hongjoong dan kau gendong yunho"

"Aku tidak bisa menyentuh yunho, dia memakai salib dan jika aku menyentuhnya dada ku akan terasa sakit.. Dad kau tahu Hades sangat tidak menyukai benda itu"

Seojoon mengangguk itu artinya ia akan memindahkan yunho dan hongjoong sendirian, tidak akan lama dia juga tidak akan membiarkan mingi bertarung melawan iblis sendirian

Begitu seojoon mulai memindahkan keduanya mingi langsung di sibukan dengan menyingkirkan beberapa orang yang mencoba naik keatas pentagram

Mereka berprilaku seperti binatang buas bahkan ada juga yang berprilaku seperti zombie kedua sifat itu sama-sama bersikap agresif

Mingi perlahan-lahan mundur kebelakang dan tangannya tidak sengaja menyentuh patung lucifer karena sentuhan itu patung yang tadinya berdiri kokoh kini mulai retak kemudian hancur

Untungnya ia tidak terkena batu dari reruntuhan itu karena tepat pada saat itu seojoon lebih dulu memeluknya dan batu yang hampir mengenai dirinya kini malah mengenai punggung seojoon

"Kau baik-baik saja mingi?"

"Harusnya aku yang bertanya padamu dad, apa kau baik-baik saja?"

"Cckk kau tau ayah mu ini jagoan"

Mingi hanya merotasikan matanya malas, ayahnya seperti anak kecil!!

"Mingi"

"Hhmmm"

"Ayo selesaikan ini, ibu mu dan keeho pasti sudah menunggu untuk makan malam"

Dengan senyum sumringah mingi menganggukan kepalanya seperti anak kecil

Mingi mulai mengedarkan pandangannya dan dapat!! Ia melihat jongho di balik pintu di belakang orang-orang yang tengah terpojok karena ketakutan

Dengan cepat dia melompat kebawah dan menerobos orang-orang itu sebelum jongho pergi jauh ia harus segera mendapatkannya

Brak!!

Pintu itu terbuka hingga rusak, mingi hanya menatap datar keempat orang yang berada disana

Keparat keluarga choi benar-benar pengikut iblis, kedua pasangan suami istri itu menipu pastor dan pendeta untuk melakukan pengusiran setan sedangkan anaknya sendiri sejak awal berada di sisi yeosang sebagai istrinya

Jadi yang mereka kira selama ini  jongho bukanlah jongho yang asli melainkan salah satu jelmaan iblis di bawah perintah yeosang

Mereka mengundang pengusir setan hanya untuk mencari mangsa untuk kemudian di jadikan sebagai tumbal

Penyembahan lucifer memerlukan pengorbanan banyak nyawa dan mereka akan melakukan apapun untuk mendapatkannya

Mereka yang berada didalam sana sangat terkejut dengan kedatangan mingi dengan cara yang sedikit kasar

Tidak hanya di luar yang tengah melakukan ritual penyembahan namun di dalam juga

Di atas sebuh pentagram dengan pisau yang menancap di lima sudut Bintang terdapat seseorang yang sudah meregang nyawa bahkan lehernya sudah tergorok dan terus mengeluarkan darah

Mingi tahu siapa orang itu dia adalah seorang pendeta yang mengira kalau dirinya di rasuki iblis saat ia diminta oleh ibunya untuk membantu pengusiran setan di rumah jongho pas pertama kalinya

Pendeta dari gereja katedral seoul yang memiliki wajah layaknya orang luar korea

Tapi mingi tidak ingat namanya sama sekali,ckkk

"Terkejut dengan kedatangan ku tuan dan nyonya choi?" - Mingi

"Oh dan kau jongho apa kau baik-baik saja hhhmmm?"

"Selamat datang di kerajaan ku putra hades, maaf karena kau datang disaat yang tidak tepat" - Yeosang

"Ya ya tidak masalah, tapi kalian sedikit membuat ku terkejut yah hanya sedikit --- "

" --- kalian tau kenapa?"

Yeosang menunggu kelanjutan kalimat mingi dengan tenang ia bahkan duduk di atas pentagram dengan menyilangkan kakinya

Sementara pasangan SanWoo dan anaknya choi jongho sudah ketakutan karena mingi menatap mereka begitu tajam

"Karena sebelum aku kesini aku sempat melihat beberapa tanda pengikut aliran sesat di dinding dapur sampai ruang tamu ciih"

"Ah dan untuk bayangan yang aku lihat saat pertamakali kami pindah kesini ternyata itu kau kang yeosang"

Wooyoung akan berdiri tapi mingi dengan tegas menyuruhnya untuk duduk kembali

"Sshh sit down nyonya Woo aku belum selesai bicara"

Mingi bersandar di tembok dengan tangan yang dimasukan kedalam saku celana

Ia juga tetap tidak mengalihkan pandangan tajamnya dari keluarga choi yang semakin ketakutan

"Kau tahu nyonya woo saat kau meminta tolong padaku telapak tangan mu terbakar dan itu meninggalkan bekas di tangan ku"

Ia kemudian menggulung lengan kemeja yang menutupi tangannya dan menunjukan bekas luka berwarna hitam kemerahan dengan cap 5 jari

"Tapi kau beruntung karena teriakan dari tuan san telapak tangan mu bisa terselamatkan kalau tidak jari-jari tangan mu itu bisa putus"














Makasih buat yang mau komen 😊😊satu komentar positif bikin good mood buat lanjutin ff ini 😍

✔✔𝑺𝒐𝒏 𝒐𝒇 𝑯𝑨𝑫𝑬𝑺 - [𝙼𝚒𝚗𝚈𝚞𝚗] : [𝙰𝚃𝙴𝙴𝚉 - 𝙱𝚡𝙱]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang