Secret Love 10

1.6K 88 15
                                    

Asap mengepul di udara, itu bukan rokok melainkan vape yang tengah Velly hisap dengan satu gelas coklat panas yang mengepul

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Asap mengepul di udara, itu bukan rokok melainkan vape yang tengah Velly hisap dengan satu gelas coklat panas yang mengepul.

Berbagai pemikiran untuk menculik Reyhan selalu terbayang di otaknya, namun dia tidak ingin membuat Reyhan semakin membencinya, sehingga sebuah ide brilliant datang.

Dengan tidak sabar, Velly mengambil handphone nya lalu menelpon yang langsung di angkat dari sebrang sana.

Halo....





Keseharian Reyhan seperti hari-hari sebelumnya. Beberapa sebelumnya hidupnya sangat mononton, dan beberapa bulan ini hidupnya sedikit rusak(?)

Yang Reyhan lakukan hanya bekerja, kuliah, dan makan. Selama sebulan ini kehidupannya normal, dengan wanita yang selalu menghantuinya tidak terlihat. Namun bukannya tenang, pikiran Reyhan berkelana entah kemana.

Hari ini adalah weekend, Reyhan melakukan pekerjaan saat sift malam hari hingga pagi hari. Lelah, namun hanya ini yang bisa Reyhan lakukan demi memenuhi kebutuhannya. Namun saat dalam perjalanan sebuah sapu tangan membekap mulutnya, sempat melihat sang pelaku namun tak lama kemudian kesadarannya hilang sepenuhnya, penghilatan gelap tanpa cahaya.








Di sebuah ruangan serba hitam terdapat seorang pemuda tergeletak di atas ranjang dengan nyamannya. Sementara wanita disamping pemuda tersebut tengah tersenyum bagaikan iblis dengan tangan yang terus mengitari tubuh pemuda tersebut.

Tubuh itu tidak sepenuhnya terbuka, namun cukup menunjukan betapa seksinya pemuda yang tengah tertidur itu. Seringai terus muncul dibibir merah itu, tanpa menyadari bahwa pemuda disampingnya tengah berusaha menyadarkan dirinya agar cepat bangun dari tidurnya.

"Mnh" gumaman tak jelas menyadarkan wanita itu, segera melirik pemuda itu dan bangun dari atas kasur dan berjalan kearah meja yang menyajikan berbagai barang yang akan dia pakai.

Mengambil segelas air dingin yang sudah disiapkan, mendekat kearah pemuda itu dan melempar air tersebut kewajah, membuat sang empu terlonjak kaget karena dinginnya air tersebut.

Membuka matanya yang sayu, melihat sekitar dan tatapannya terpaku pada wanita yang tengah berdiri di samping ranjang dengan senyuman yang mengerikan.

"Akhirnya bangun" suara halus namun mencengkram menggema dirungan serba hitam tersbeut.

"N-nona?"

"Ya? kamu sadar ini aku Ha? HAAHAHA"

Pemuda tersebut Reyhan, dan wanita tersebut bukan lain adalah Velly, menculik dan menjadikan pemuda tersebut menjadi miliknya seutuhnya.

Reyhan berusaha bangun namun tangannya telah di ikat dengan sebuah dasi, terasa kencang namun tidak menyakitkan. "Lepas" pintanya dengan terus berusaha melepaskan, tentu saja usahanya itu sia-sia.

"Setelah berusaha membawamu kemari dan melepaskanmu begitu sama? in your dreams bitch" kasar namun terserah, yang pemuda itu rasakan sakit pada lengannya karena dia berusaha untuk melepaskan diri.

Melihat kearah lengannya yang di ikat, sebuah tangan lengik dengan kuku panjang berwarna merah menyentuk luka tersebut, membuatnya terlonjak kaget dan segera menghindar agar lengannya tidak tersentuh oleh wanita itu. Luka itu dicengkeram dengan kuat membuat Reyhan meringis kuat dengan air mata yang menggenang di pelupuk matanya.

"Sakit hem?" jemari Velly dengan ringan menghapus air mata yang telah melunjur ke pipi itu dengan lembut, namun setelahnya jemari itu mencengkram rahangnya dan mengarahkan wajahnya keatas.

Bibirnya di raup dengan kasar, dilumat, sesap, bahkan di gigiti dengan keras membuatnya merasakan bau anyir dari bibirnga yang berdarah.

Menggerakkan kepala ke kanan dan ke kiri tidak membuat Velly putus asa, justru wanita tersebut semakin semangat untuk menyalurkan hasratnya. Merobek kemeja yang telah keluar dari celana jeans itu, dan membuat kancing celana sehingga menunjukan boxer hitam yang tengah pemuda itu pakai.

Bukan sakit lagi yang Reyhan rasakan, melainkan malu dengan kondisinya saat ini. Wajahnya merah total, air mata tidak bisa dia tahan membuatnya menghasilkan isak tangis.

"Sttt, isak tangismu tidak akan menghentikanku sayang"

Ya, malam yang tidak diinginkannya terjadi. Keperjakaannya direnggut dengan paksa, membuatnya pingsan tak sadarkan diri hingga pagi menerpa dunia kembali.

Reyhan, pemuda itu masih dalam kondisi yang sama. Penampilan yang berantakan, jika seserang melihatnya, akan berpikir bahwa dia telah dianiayai oleh orang tak di kenal.

Disisi lain seorang Velly berdiri dipinggir ranjang tersebut dengan menggunakan kemeja yang dia ambil di lemari miliknya, dengan celana ketat yang tidak menampakkan bentuknya.

Beberapa menit kemudian, Reyhan terbangun dengan tubuh yang tidak beraturan, terasa sakit dan pegal. Membuatnya ingin menangis jika mengingat kejadian yang telah menimpanya kemarin.

"Hey boy" terlalu lama melamun, Velly pun memanggil Reyhan dengan tangan yang terus bergerak lincah mengatari puting merah dan bibir yang terus membuat tanda merah dilehernya.

"Lepasin gue" pintanya lirih yang membuat Velly menyeringai

"What? I didn't hear you talking?" Ejeknya

"Your bitch" hina Reyhan tersebut dengan tangan yang berusaha untuk lepas namun malah terasa perih.


Tanpa rasa lelah tangan sensual milik wanita tersebut terus mengelus dada bidang pemuda tersebut dengan pelan nan halus, sungguh sangat mengundang hawa nafsu

"Kamu tau aku menyukaimu Rey, tapi kenapa?! Why do you keep rejecting me? Aku bisa memberimu semuanya, aku bisa memberimu rumah? Alphard? mansion? kapal pesiar? Aku sanggup semuanya!!" Teriak frustasi Velly dengan keras, yang mana membuat Reyhan memejamkan matanya erat.

"Ya, aku tau, kamu bisa memberikan diriku semua yang aku mau-" ucap Reyhan dengan jeda di akhirnya

"But, i don't like you"

"Fuck, persetanan dengan suka mau tidak. Intinya, You are mine, everything, body and heart!" Ucapnga dengan penuh tekanan disetiap kalimatnya

"No plis" melasnya

"No baby, Welcome to my world"

Secret Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang