Thanks buat yang udah baca
Semoga suka:))Ini sudah seminggu semenjak kejadian itu, dan sudah seminggu juga Jaemin tidak banyak bicara padanya. Omeganya itu cenderung diam, tidak banyak kata atau pun tindakan, hanya diam memperhatikan kala Seoha–gadis omega yang seminggu lalu mendatangkan masalah padanya–semakin gencar mendekati dirinya. Bahkan tak jarang berbuat lancang di depan Jaemin yang tak berekspresi lebih, hanya diam dengan raut wajah datar yang tak enak di lihat.
Beberapa mahasiswa yang melihat kejadian itu tak dapat berbuat lebih, mereka sudah memperingatkan Seoha atau pun mengancam gadis itu agar tidak mengganggu Jeno atau pun Jaemin lagi. Tapi pada dasarnya Seoha begitu keras kepala, gadis itu mengabaikan mereka dan tetap melanjutkan apa yang ia lakukan tanpa peduli akan kehadiran Jaemin sekali pun.
Telak membuat Haechan geram hingga melayangkan tamparan keras pada Seoha yang jatuh terduduk dengan kepala yang tertoleh ke kanan dan pipi yang memerah terang, dan hal itu sukses membuat suasana kantin yang awalnya ramai menjadi hening tanpa suara.
"A-apa"
"Sudah ku peringatkan padamu, jauhi Jeno sebelum aku berbuat kasar padamu, tapi kamu ini memang tidak punya harga diri ya" geram Haechan.
Omega Mark itu sudah kepalang emosi dengan tingkah laku Seoha yang sudah melewati batas, dirinya tidak bisa lagi menolerir semua sikap Seoha selama ini.
Sudah cukup dirinya melihat keterdiaman Jaemin selama seminggu ini, semuanya juga tau jika omega itu tengah menahan diri untuk tidak mengamuk dan mengacak-acak wajah cantik Seoha yang begitu tebal dengan make up itu.
Sedang Mark hanya duduk diam sembari menikmati segelas jus semangka segar di tempatnya.
Alpha itu terlihat begitu tenang dengan mata tajamnya yang menonton pertunjukkan yang tengah di lakukan oleh mate tercintanya itu, sedang mulutnya tak berhenti menyedot jus dari sedotan yang ada. Lagi pula sudah lama ia tidak mengonsumsi jus kesukaannya ini, jadi Mark akan menikmatinya tanpa gangguan dari siapa pun.
"Matenya saja tidak peduli! Lalu apa salahku memberi Jeno perhatian yang seharusnya ia dapatkan" bantah Seoha yang tidak terima akan apa yang di lakukan Haechan padanya.
Gadis cantik itu mengepalkan kedua tangannya dengan tatapan yang menajam ke arah Jaemin yang duduk diam di tempatnya, tidak bergerak sedikit pun meski dirinya tengah di singgung saat ini.
Omega manis itu terlalu tenang yang mana membuat orang-orang semakin waswas di buatnya, takut-takut jika ia melempar pisau makan milik Yeonjun yang tengah dipegang oleh empunya.
"Dia bahkan tidak mengurus Jeno selama seminggu penuh! Dan kamu malah memakiku!"
"Seharusnya kamu maki sahabatmu yang tidak becus mengurus matenya itu!" Bentak Seoha kembali membela diri.
Gadis omega itu menunjuk wajah Haechan dengan jari telunjuk nya hingga membuat omega Mark itu mengepalkan tangannya menahan luapan emosi.
Ia benar-benar tidak suka saat orang seperti Seoha menunjuk-nunjuk dirinya dengan tangan kotor mereka, itu membuatnya ingin mematahkan jari gadis itu.
"Sahabat macam apa kamu yang malah membela orang lain sedangkan sahabatmu sendiri tengah tersiksa bersama orang itu!"
"Tutup mulutmu sialan" sinis Haechan pelan.
Omega manis itu mencuri-curi tatap ke arah Jaemin yang masih tenang di tempatnya, namun entah kenapa ia merasa hal buruk akan terjadi jika Seoha tidak segera menutup mulut sialannya itu.
Sedang Seoha tersenyum sinis menatap Haechan di depannya, gadis itu melihat jelas bagaimana Haechan yang begitu membela Jaemin padahal dirinya sendiri adalah sahabat Jeno sejak lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Everything - Nomin
FanfictionYou're my everything dear - Lee Jeno Slow Up! #9 in nono 25/09/2021 Semua yang ada di dalam cerita adalah murni karangan author, tidak ada sangkut pautnya dengan dunia nyata. Jadi jangan bapereuuu