Babysitter [✔]

𝐁𝐀𝐁𝐘𝐒𝐈𝐓𝐓𝐄𝐑▫️09

Hari ini Taeyong bekerja seperti biasa. Ia rela menahan rasa sakit pada seluruh tubuhnya seolah tak terjadi apa-apa kepadanya.

"Ini kenapa gamau ilang."gumam Taeyong sembari mengoleskan foundation pada beberapa tanda merah di leher dan area dadanya

TOK TOK TOK

"Nak Taeyong."suara bu Yura

Taeyong langsung menutup lehernya dengan melilitkan slayer berwarna abu-abu.

"Iya bu."sahut Taeyong sembari membuka pintu kamarnya

"Loh, nak Taeyong kenapa? sakit?"tanya bu Yura kaget dengan penampilan Taeyong

Taeyong menggeleng sembari tersenyum.

"Engga kok bu, cuma meriang sedikit."sahut Taeyong

"Kalau kamu sakit, mending tidak usah kerja. Nanti kalau sakitnya semakin parah gimana?"tanya bu Yura

"Tidak kok bu, Taeyong cuma meriang saja. Sebentar lagi juga hilang."sahut Taeyong berusaha meyakinkan

"Ya sudah kalau begitu. Tuan Mark sudah bangun, dia minta ibu untuk manggil nak Taeyong."ucap bu Yura

"Iya bu, Taeyong kesana dulu ya."ucap Taeyong sembari pergi ke kamar Mark

Sial. Tubuh Taeyong benar-benar sakit.

"Calm down, Taeyong. Lo bisa lewatin semua ini."gumam Taeyong pelan sembari terus berjalan ke kamar Mark

TOK TOK TOK

Mark yang tadinya sedang berguling-guling di kasur, langsung menoleh dan berlari memeluk Taeyong.

"AUNTYYYYY!!"pekik Mark

"Sayang."ucap Taeyong sembari mengecup pipi anak bersurai hitam itu

"Daddy udah pulang?"tanya Mark

Taeyong terdiam sejenak.

"Aunty?"panggil Mark

"S-sudah Mark, sudah. Daddy sedang tidur karena kelelahan."sahut Taeyong

"DADDYYYYY!!!"pekik Mark sembari berlari ke kamar Jaehyun

"Mark, Daddy masih tidur."ucap Taeyong sembari mengejar Mark yang berlari sangat kencang

Mark langsung masuk ke kamar Jaehyun dan memeluk Jaehyun yang sedang tertidur lelap.

"Daddy I really miss you!"ucap Mark sembari memeluk Jaehyun dengan sangat erat

Mark kecil, Jaehyun segede gaban.

Kalo pelukan jadi lucu, Mark nya ga keliatan ㅠㅠ

Merasakan kasurnya bergoyang, Jaehyun pun terbangun dari tidurnya.

"Hm, Sayang. Kamu udah bangun rupanya."ucap Jaehyun sembari menciumi setiap inci wajah Mark

"Daddy kenapa baru pulang?"tanya Mark

"Daddy sibuk sayang. Pekerjaan Daddy sangat menumpuk."sahut Jaehyun

"Apa Papa tidak akan pulang?"tanya Mark tiba-tiba

"Daddy tidak tahu."sahut Jaehyun sembari kembali memeluk Marknya

"Daddy, rupanya Aunty sakit."ucap Mark tiba-tiba

Taeyong kaget dengan ucapan Mark.

Jaehyun yang tadinya memejamkan mata, kini kembali membuka matanya sembari menatap Taeyong.

Ia tahu jika Taeyong tidak sakit, melainkan menutupi tanda kepemilikannya tadi malam.

"Mark, bisakah kamu ke kamar dulu? Daddy ingin berbicara sebentar dengan Aunty."ucap Jaehyun sembari mengusap surai hitam legam milik Mark

"Okey Daddy, tapi setelah itu Daddy harus bermain bersama Makeu."ucap Mark sembari mengacungkan jari kelingkingnya di hadapan Jaehyun

"Iya sayang, Daddy janji."sahut Jaehyun membalas tautan jemari sang anak

Mark pun turun dari atas kasur Jaehyun dan memeluk serta mencium Taeyong untuk beberapa saat sebelum ia pergi ke kamarnya.

Jaehyun beranjak dari atas kasurnya dan menghampiri Taeyong yang sedikit merasa takut.

"Maaf."ucap Jaehyun

loh, dia inget? - batin Taeyong

"Untuk?"tanya Taeyong seolah tak tahu

"Tadi malam."sahut Jaehyun

"....."

Taeyong tak tahu harus berkata apa.

"Maafkan saya, Taeyong."ucap Jaehyun sembari meraih kedua tangan Taeyong

Jaehyun menatap dalam kedua manik mata hitam Taeyong.

"Saya kemarin terpengaruh dengan alkohol, saya lepas kendali."ucap Jaehyun

"...."

"Maafkan saya."ucap Jaehyun sembari menunduk

Taeyong menarik ingusnya upaya menahan bulir air yang akan lolos dari kedua matanya.

"Saya bajingan, saya sudah merusak kamu, Taeyong."ucap Jaehyun lirih

Pundak Jaehyun tiba-tiba bergetar. Bulir bening mulai menetes dari kedua matanya.

"Saya lelah dengan semua ini, saya lelah."ucap Jaehyun

"Lalu, apa dengan meminum alkohol bisa membuat bapak kuat seperti ultramen? tidak kan."ucap Taeyong sedikit kesal

"Maaf, saya minta maaf."ucap Jaehyun lagi

"Lupakan, itu sudah terjadi."sahut Taeyong

Jaehyun terus menangis hingga hidungnya memerah.

"Maaf."ucap Jaehyun lagi dan lagi

"Saya izin kembali ke kamar Mark. Jika bapak butuh apa-apa, bapak bisa mencari saya."ucap Taeyong sembari pergi ke kamar Mark

TBC