Idol Love Story

27

"happy anniversary sayangku" ucap Siwon kala istrinya baru pulang "oh my" ucap Tiffany yang terdiam untuk sejenak "yeay, happy birthday mommy" ucap Hyejin.

Siwon dan Tiffany menikah di hari ulang tahun Tiffany, ya jadi setiap merayakan hari ulang tahunnya, itu juga sekaligus anniversary. Dan tahun ini tepat tahun ke 5 mereka menikah.

"Selamat ulang tahun dan selamat ulang tahun pernikahan kita" ucap Siwon "ah, aku bahkan lupa jika kita menikah di hari ulang tahunku. Terimakasih oppa" ucap Tiffany "dan terimakasih my princess" ucap Tiffany.

Merekapun merayakannya secara sederhana saja karena Tiffany pun masih lelah karena memang hari ini para member juga merayakan ulangtahunnya.

"Aku tidak berharap apa apa untuk ulang tahun pernikahan kita yang kali ini, tapi kuharap pernikahan kita bisa selamanya seperti ini, sampai kita tua. Dan sampai jadi debu" ucap Tiffany "dan aku hanya berharap bisa melihat senyuman mu setiap hari" ucap Siwon lalu mencium kening istrinya "aku selalu mencintaimu" ucap Siwon lalu memeluk sang istri. "Kau selalu memberi kado yang istimewa di hari ulang tahun pernikahan kita. Dan kado ulang tahun pernikahan kita yang kali ini adalah si kembar" ucap Siwon lalu mengelus perut sang istri "bukan aku, tapi Tuhan yang memberi hadiah" ucap Tiffany "tuhan memang baik" ucap Siwon.

"Sayang, bolehkah?" Ucap Siwon sambil menatap istrinya dengan tatapan yang nakal "tanyakan saja pada dokter" ucap Tiffany "ah baiklah" ucap Siwon lalu buru buru menghubungi dokter kandungannya Tiffany. "Otte?" Tanya Tiffany "kata dokter boleh, asalkan tidak berlebihan" ucap Siwon "kau janji tidak akan keterlaluan?" Ucap Tiffany "hm, aku janji, lagipula siapa yang akan mencelakai anaknya sendiri" ucap Siwon "baiklah, kajja" ucap Tiffany.

"Aegy ah, bagaimana kabar kalian pagi ini setelah mommy dan daddy bermain kemarin malam? Daddy harap kalian baik baik saja" ucap Siwon sambil mengelus perut istrinya yang sudah terasa sedikit mengembang "kami sedikit pusing, tapi tidak apa apa, kami akan terus bertahan" ucap Tiffany dan Siwon hanya tertawa pelan, usia kehamilan Tiffany memang baru masuk 2 bulan tapi perbedaan saat hamil Hyejin dulu memang benar benar terasa dimana perut Tiffany yang sudah lebih besar dari pada saat hamil Hyejin dulu.

"Perutku rasanya kembung sekali oppa, rasanya seperti ingin muntah tapi aku tidak bisa muntah" ucap Tiffany "hm? Sejak kapan?" Tanya Siwon "beberapa hari ini" jawab Tiffany "hm, kita periksakan nanti" ucap Siwon.

"Mommy dan daddy mau kemana? Katanya hari ini dirumah saja" ucap Hyejin "mommy dan daddy mau ke rumahsakit dulu. Mommy mau periksa" Ucap Siwon "apa kita akan melihat aegy?" Tanya Hyejin, Siwon menggeleng "ani, mommy hanya akan periksa kesehatan" ucap Siwon "aku mau ikut" ucap Hyejin "baiklah, kajja mommy akan mengganti bajumu" ucap Tiffany lalu membawa Hyejin ke kamar untuk ganti baju.

"Kemarin malam aku mendengar suara ketukan dari kamar sebelah" ucap Hyejin, Tiffany terdiam sejenak dan menundukkan kepala dan menahan rasa malunya "apa kau terbangun?" Tanya Tiffany, Hyejin mengangguk "aku ingin memanggil mommy dan daddy tapi kemarin mommy dan daddy tidak ada" jawab Hyejin "ah begitu" ucap Tiffany.

"Bagaimana dokter?" Tanya Tiffany "asam lambungmu naik nyonya. Ya biasanya saat hamil memang sudah biasa seperti ini, tidak ada yang perlu dikhawatirkan" ucap dokter "ah syukurlah" ucap Tiffany.

"Mom kapan adik lahir?" Tanya Hyejin "masih lama sayang, sekarang saja adik baru 2 bulan didalamnya perut mommy, jadi masih ada 7 bulan lagi" ucap Siwon "ah lama sekali" ucap Hyejin "kau sungguh tidak sabar ya bertemu dengan adik?" Tanya Tiffany "tentu saja, teman temanku selalu bercerita tentang adik mereka. Mereka sangat lucu" ucap Hyejin "bersabarlah dulu okey? Bantu mommy agar tidak kesusahan nanti" ucap Siwon lalu mengelus kepala Hyejin.