[SELESAI]
Kata pepatah 'Cintailah apa yang kamu miliki dan milikilah apa yang kamu cintai', namun bagaimana jika mencintai dan memiliki 2 manusia yang berbeda? Apakah kata kata tersebut masih berarti?
-Hallderenestara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Renjun selesai mengemasi semua barang-barang bawaannya yang akan dibawa pindah ke apartemen pesanannya nanti, jelas itu san gat jauh dari sini dan yuri tidak mungkin bisa menjangkaunya
Baiklah sekarang tugas renjun hanya harus bersabar, dan menjaga perasaan, jisung tidak terlalu kejam juga, ia masih diberi kesempatan untuk saling berkomunikasi dengan yuri
Tiba tiba ibu tiri renjun membuka pintu kamar renjun, dan jelas itu membuat renjun sedikit tersentak
"Kamu beneran mau pindah?"
Renjun langsung mengalihkan pandangannya ke jendela luar, memang renjun sudah berbicara pada ibu tirinya ini namun belum pada ayahnya
"Iyalah masa bohong, udah gue siapin semua"
"Udah izin papamu? Ngurus surat perpindahan sekolah nggak gampang renjun"
"Tapi gue yakin papa bisa ngurus"
"Lohh renjun, mau kemana?", Tanya kun tiba tiba yang kebetulan lewat kamar milik renjun
"Pindah"
"Hah?"
"Lemot bener lo, gitu mau jadi kakak gua, gue mau pindah sekolah, pindah rumah sama pindah kota"
"Lahh gue gak ngerti masalah lo mangkanya gue nanya, sinis bener, ngapa pula lo pindah?"
"Gausah kepo, urusan hati"
Ibu tiri renjun menggelengkan pelan kepalanya kemudian memasuki kamar renjun dan menghampiri lelaki tersebut
"Ini, kamu bakalan butuh banyak biaya hidup disana, tolong terima" ucapnya sambil memberikan kartu pada renjun
Sejujurnya renjun juga sangat butuh biaya, jadi dengan malas Renjun menerima kartu tersebut "makasih" ucapnya singkat
Ibu tiri renjun hanya tersenyum kecil lalu keluar dari kamar renjun
Pas setelah ibu nya keluar handphone milik renjun bergetar, ia segera meraih ponselnya melihat namanya sekilas lalu menerimanya
"RENJUN SIAPA YANG SURUH KAMU PINDAH???"
"Aduh pa berisik, terserah aku lah, aku juga pengen mandiri kek kun, biar papa ga terus ngebanding bandingin aku sama si kunti"
"Renjun"
"Gak lama juga cuma setaun, dan cuma keluar kota gak luar negeri"
"Ngurus perpindahan sekolah nggak gampang"
"Gausah repot, swasta mah jalur mana aja aku masuk, lagian juga aku udah dapet sangu"
"RENJUN"
"Gausah alay, dapet dari ibu tiri, untung untung gue terima"