"BOMB"
Jika ada typo dsb, akan aku koreksi nanti tap untuk sekarang happy reading dulu army..
Suara tawa seokjin terdengar begitu manja ketika jungkook memberikan ciuman kecil disekitar leher seokjin yang kini duduk dipangkuannya, setelah jam kuliah berakhir taehyung yang tidak bisa menjemput seokjin memberikan perintah kepada jungkook untuk membawa seokjin pulang dalam keadaan selamat.
"Gguki hyung..bisakah kau memberikan gigitan kecil dileherku?" pinta seokjin manja,
"baby..kau harus tau, aku begitu ingin memberikan tanda cinta di sekujur tubuhmu baby. Tapi saat ini bukanlah waktu yang tepat. 1 bulan lagi, kita akan bersatu dan kau akan menjadi milikku sepenuhnya seokjin"
"kemana kau akan membawaku pergi dan bagaimana dengan daddy ku? Apa dia juga akan ikut?" jungkook berpikir sejenak,
"kau tau appa ku sangat setia dengan daddy mu bukan, itu artinya appaku akan menjaga daddymu. Jadi jangan terlalu khawatir okay? Kita hanya akan pergi dengan eomma"
"kemana kita akan pergi?"
"ketempat dimana tidak ada 1 orang pun yang tau tentang identitas kita"
"okay, aku akan ikut denganmu apapun yang terjadi..karena aku tidak yakin joonie hyung akan menyelamatkanku jika hal buruk terjadi padaku" jungkook meraih wajah seokjin agar melihat kearahnya,
"seokjin jawab pertanyaanku dengan jujur, apa kau pernah tidur dengan taehyung?"
"hmm..selama aku sakit aku tidur dengan taehyung" jungkook mengehela nafasnya saat tahu bahwa seokjin tidak faham dengan maksud pertanyaan tersebut.
"seokjin baby..maksudku adalah apa kau pernah melakukan hubungan sex dengan taehyung?"
Seokjin menutup mulutnya yang menganga karena terkejut dengan pertanyaan jungkook,
"what! Tentu saja tidak hyun..kami hanya ciuman dan tidur, tapi..tapi aku pikir milik taehyung cukup besar" seokjin membisikkan kalimat terakhirnya
"seokjin! Bagaimana kau tau?! Apa bajingan itu menyuruhmu untuk memegangnya?"
"tidak hyung..aku hanya menebaknya, dan..emm saat pagi aku melihat milik taehyung berdiri tegak saat dia masih tertidur..akh!"
Seokjin menggigit bibir bawahnya ketika jungkook mendudukannya diatas keperkasaan milik jungkook,
"Ggu..Gguki hyung.."
"sekarang katakan, apakah miliknya lebih besar dari milikku?"
"emhh..Gguki hyung..bukankah kau harus memperlihatkannya dulu padaku?"
"jika kau berkelakuan baik, bukan hanya memperlihatkan kannya padamu tapi kau juga akan merasakannya baby.. sekarang kembali duduk dikursi kita harus segera pulang sebelum taehyung curiga".
Seokjin menuruti apa yang jungkook katakan yaitu kembali keposisinya disamping jungkook yang akan kembali menyetir mobil yang mereka hentikan dipinggir bahu jalan beberapa saat yang lalu.
____
Membawa sebuah piring berisikan sandwich yoongi meletakkannya disamping tempat tidur jimin yang masih berada di tempat tidurnya dengan mata sembab dan wajah pucat,
"makan sandwich ini, kau ingin susu atau teh?" namun tidak ada 1 katapun yang keluar dari mulut jimin.
"jimin dengar, aku tidak tahu apa yang sedang kau pikirkan ataupun kau hadapi sekarang, tapi ingat kau disini bekerja tuan muda akan mencarimu dan kau tau jika tuan muda tidak mendapatkan apa yang dia inginkan dia akan marah dan itu artinya kau sedang membangunkan 2 macan tidur yaitu tuan namjoon dan taehyung! Sekarang bangun dan makan sandwich mu, aku akan membuatkan susu hangat untukmu" yoongi bersiap pergi menuju dapur,
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SENTINEL
FanfictionJungkook seorang bodyguard yang begitu setia kepada tuannya meskipun harus mempertaruhkan nyawanya sendiri, "jika ada yang harus mati, maka orang itu adalah aku". seokjin putra dari seorang pengusaha paling berpengaruh dikorea selatan harus rela men...
