14.

370 43 1
                                    

Selamat Membaca

•••

sekarang mereka sedang diparkiran sekolah karna sudah jam pulang banyak murid murid yang berbondong keluar sekolah untuk pulang.

"ayo pulang Van" ajak Vincent kepada Jovanka.

"emm gua ga pulang bareng lo dulu ya Vin" jawab Jovanka membuat Vincent bingung.

"gua sama Jennifer dan Amel ada urusan penting"

"urusan apa?" tanya Jimmy penasaran.

"emm anu itu apa namanya sih" Jennifer menggaruk tengkuk lehernya bingung mau menjawab apa.

"anu apa?"tanya Jimmy.

"gua minta mereka buat nemenin gua ke mall buat beli sesuatu" sahut Amel.

"yang bener" Amel mengangguk diikuti Jovanka dan Jennifer.

"yaudah berarti aku pulang duluan ya" Jennifer mengangguk mendengar ucapan Jimmy.

"sorry ya gua gabisa ikut, gua sama Vano mau ke mall juga" ucap Liana tak enak hati.

"gua juga sorry ya gabisa ikut, gua mau bantuin Jeffrey" ucap Rose juga.

"gua juga gabisa, maaf bangat lohh soalnya Justru minta temenin kerumah neneknya" ucap Lily juga.

Amel hanya tersenyum tipis "gpp santai aja kali"

"yaudah ayo Jen, Van kita berangkat" Amel langsung memasukki mobilnya.

"hati hati, ingat jangan deket deket cowok di sanah" ucap Vincent kepada Jovanka.

"iya Vin"

"kamu hati hati nanti kalau sudah nyampe kabarin aku" Jennifer menganggukkan kepalanya mendengar ucapan Jimmy.

Jennifer dan Jovanka langsung memasuki mobilnya Amel setelah itu mereka langsung menuju ke caffe yang akan mereka kunjungi.

"mereka deket bangat ya keliatannya" celetuk Amel saat melihat si... deket sekali dengan temannya.

"siapa sih?" tanya Jennifer bingung.

"keliatannya sih iya" sahut Jovanka.

Jennifer bingung mereka berdua ini membicarakan siapa sih ia jadi bingung "kalian ngomongin siapa sih gua bingung jadinya"

"temen lo Jen" Jennifer jadi tambah bingung siapa sih yang dimaksud Amel.

"siapa sih anjing gua jadi kek orang tolol tau ga"

"gua pusing siapa yang kalian omongin, dan temen gua yang mana temen gua kan banyak Mel termasuk elo" geram Jennifer.

"gausah emosi dong"

"habisnya lo bikin bingung" jawabnya kesal.

"nanti juga lo tau sendiri Jen" Jovanka yang tadinya diam saja akhinya menyahut.

"gua penasaran anjing"

"lo kenapa sih Mel cerita coba sama gua lo lagi ada masalah atau apa sih?!" tanya Jennifer sambil menahan kekesalannya.

"udahlah Mel cerita aj gpp" Amel hanya diam menatap lurus jalanan ia tidak berniat menjawab ucapan Jovanka.

"tell me it's okay" ucap Jovanka kepada Amel.

Amel menghembuskan nafasnya "oke gua bakal cerita tapi lo janji jangan bilang ke mereka" ucap Amel kepada Jennifer.

"oke gua janji gabakal bilang siapa²"

"jadi........" Amel menceritakan semuanya ke Jennifer, Jennifer yang mendengar itu pun terkejut bahkan ia menganga mendengar Amel menyukai si dia.

Jennifer juga menatap iba temannya ini yang sedang patah hati mau berjuang juga tidak akan mungkin.

𝐕𝐈𝐍𝐂𝐄𝐍𝐓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang