Uno

12 1 0
                                    

Seumur hidupnya , seorang Dirga Janandara Margono emang sering bertemu perempuan , entah itu klien kerjanya , staf perusahaan keluarganya bahkan sepupu – sepupunya , tapi laki – laki ini yakin kalo ini pertama kalinya dia ketemu sama cewek yang di...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seumur hidupnya , seorang Dirga Janandara Margono emang sering bertemu perempuan , entah itu klien kerjanya , staf perusahaan keluarganya bahkan sepupu – sepupunya , tapi laki – laki ini yakin kalo ini pertama kalinya dia ketemu sama cewek yang dimatanya ialah cewek paket komplit , karena cantik , cerdas dan punya fisik yang mungkin dipengenin sama banyak cewek didunia ini .

Awal dirga bisa ketemu cewek yang ternyata punya nama lengkap Natasha Kayhaneen Rahadian itu sewaktu dia lagi nunggu antrian buat bayar beberapa roti yang udah dia letakin diatas tatakan , posisi berdirinya persis dibelakang si cewek ini yang barusan aja ngeletakin tatakan yang memuat tiga plain croissant , dua Danish Nutella sama lima green tea choux , tapi tiba – tiba aja cewek ini noleh dan nanya " lagi buru – buru ya ? " , pertanyaan singkat itu dijawab sama anggukan kepalanya , sedetik setelah dia nganggukin kepalanya , cewek ini bergeser dan " duluan aja gapapa " sambil berdiri tepat dibelakangnya sambil ngebawa tatakan rotinya .

Untuk pertama kali dalam hidupnya , dirga ngerasain jantungnya berdebar gak terkontrol karena seorang cucu hawa yang namanya natasha itu .

Status anak tunggal ngebuat seorang Natasha Kayhaneen Rahadian tumbuh dewasa lebih cepat dibanding anak – anak lain yang seumuran sama dia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Status anak tunggal ngebuat seorang Natasha Kayhaneen Rahadian tumbuh dewasa lebih cepat dibanding anak – anak lain yang seumuran sama dia . meski dari kecil natasha udah dididik mama dan papanya buat mandiri , tapi dia bener – bener dijaga sama ortunya , terutama papanya . bukan perkara gampang bagi natasha buat dapet izin untuk bisa kuliah di Jakarta . kalo bukan dengan bantuan mamanya , dia gak mungkin bisa kuliah di jurusan ilmu hukum yang ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora atau Faculty of Social Sciences and Political Science (FSSPS) yang ada dikampus IEAU cabang Jakarta Pusat , karena pasti papanya bakal ngelarang dia buat merantau ke Jakarta .

Belom genap dua tahun kuliah , tanpa sengaja , natasha berkenalan sama laki – laki dewasa , berawal dari parkiran mobil di mall Grand Indonesia dan juga antrian toko roti , untuk pertama kalinya natasha berinteraksi dengan seorang cucu adam yang namanya dirga . dan untuk pertama kalinya juga , si anak perempuan tunggal dari pasangan dokter spesialis jantung dan pengusaha perhotelan ngerasain yang namanya jatuh cinta .

Io Per Me, Tu Per TeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang