10 • SELF HARM

21 4 0
                                    


" Maaf nunggu lama " ucap Feli setelah melihat David yang sudah bercerita dengan satpam Hotel itu.

Yah dia emang suka sok akrab gitu Ygy.

" Iya gapapa " jawab David

" Itu orang nya dek? " Kata satpam itu menatap Feli

" Iya pak, best kan? "

" Cantik dek "

" Hahaha, yaudah pak saya pergi dulu "

...

" Satpam tadi bilang itu orangnya maksudnya apa?? " Tanya Feli yang sedari tadi ingin bertanya apa maksud dari satpam itu.

Kini Feli dan David telah sampai di SMA KEBANGSAAN dan sedang menuju ke Rooftop.

" Tadi pas duduk bareng dia nanya nungguin siapa dek?, Jadi kubilang aja nungguin pacar pak trus udah deh dilanjut dengan gosip "

Ihhhh Feli ga baper kok sumpah. Batinnya

" Apaansih "

" Nyehh gue tau kali Lo suka gue bilang nya gitu " goda David

" Sumpah gue suka banget sama tempat ini " kata Feli yang tentu saja berniat mengalihkan pembicaraan David.

Mereka berdua kini sedang sibuk dengan smartphone nya masing masing. Feli yang sedang curhat dengan Siska tentang wanita bernama mawar itu, dan David yang sedang mengabari ibu nya kalo mungkin ia akan pulang larut malam hari ini.

Menyadari Feli sedang menghapus air mata nya saat memainkan smartphone nya, David menjadi gelisah seolah ingin menenangkan gadis itu.

" Fel?? " Ucap David lembut.

Tidak menggubris apa pun, Feli hanya semakin menundukkan kepalanya tak ingin David tau bahwa ia sedang menangis setelah menceritakan persoalan keluarga nya ke Siska

" Sini " ucap David menyuruh Feli bergeser agar lebih dekat dengan dirinya.

" Gue mau ngeluh capek bisa ga sih " kata Feli yang tentu saja dengan suara yang bergetar dan kembali menitikkan air matanya

" Iya bolehhh, boleh banget malah " jawab David sembari menatap kemudian menghapus air mata Feli dengan sangat hati hati.

Bukan pertama kali David sedekat ini dengan wanita dan bukan pertama kali David menghapus air mata wanita menggunakan tangannya itu. David punya ibu dan seorang kakak perempuan serta Feli yang sudah lama menjadi sahabatnya, David sayang ketiga wanita itu dan selalu ada disaat mereka sedang bersedih. Dan jari jemari David, akan selalu bersedia menghapus air mata wanita wanita yang ia sayang.

" Chat sama siapa emang? " tanyanya

" Siska "

" Siska bikin Lo nangis? "

Feli menggelengkan kepala nya " gue cerita masalah gue dan gue Gatau gabisa nahan buat ga nangis, sorry ya "

" Apasih gapapa --- "

" Gue juga benci diri gue kalo jadi cengeng gini serius, Soo maafin gue, gue belum tau dan belum bisa ngontrol diri gue sendiri. "

FELISSYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang