[4]Kiyoomi

1.4K 129 31
                                    

( satu lagi deh mumpung Miko baik hati dan rajin menabung ya guys ya )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


( satu lagi deh mumpung Miko baik hati dan rajin menabung ya guys ya )

"Na na na na.. "

Sugawara tersenyum mendengar Tobio bersenandung sambil menggoyangkan kakinya di bangku belakang. Meski fokus menyetir tapi sesekali matanya menatap ke arah kaca untuk memastikan keadaan adik bungsunya.

Tobio mengamati bangunan-bangunan di kanan kiri dengan kagum "Suga-nii masih jauh kah? " Tanya Tobio.

"Sebentar lagi sayang? Kau sudah bosan? Ada camilan di belakang"

Tobio menggeleng "bukan.. Bukan.. Tobio tidak sabar" Jawabnya riang. Dia membuka sebungkus Pocky rasa strawberry dan memakannya. "Suga-nii mau? " Tawar Tobio.

Suga mengintip dari kaca "tentu.. Tapi niisan sedang menyetir sekarang. Bagaimana ya? " Tanya si sulung berpura-pura sedih. Tobio beranjak dari duduknya hingga kepalanya menyembul dari belakang kursi kemudi.

"Suga-nii Aaaa"

Suga membuka mulutnya dan menerima suapan Tobio. Dia mencubit pipi gembil adiknya gemas "arigatou sayangku"

Tobio mengangguk dan kembali duduk. Dia meminjam ponsel Suga dan bermain permainan Pou "Suga-nii lihat pup nya jadi uang haha" Tobio memencet tai-tai dalam game itu riang.

Suga terkekeh "maaf karena meminta mu ikut ya Tobio. Niisan khawatir jika membiarkanmu tinggal di rumah sendiri" Sebenarnya saat berangkat tadi dia merasa serba salah, kelima adiknya sibuk dan tak ada di rumah. Suga tak tega meninggalkan si bungsu sendirian.

Bagaimana jika nanti ada orang aneh yang datang.

"Tak masalah, Tobio sedang menganggur.." Ujarnya setiap kali sedang senggang ".. Tapi nanti Tobio mau beli eskrim" Lanjutnya.

"Oke yang mulia, sekarang duduk yang manis Niisan akan sedikit ngebut"

Tobio memasang sabuk pengamannya dan memasang pose hormat "aye.. Captain.. "

.

.

.

.

.

Ternyata Sugawara mengajak Tobio ke tempat pertemuannya dengan mitra kerjanya. Lelaki berumur 24 tahun itu mengandeng Tobio masuk. Tobio berwoah ria saat melihat bangunan mewah di depannya.

✔[ Setter SQ ] BrocomTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang