Part 08

32.7K 2.3K 384
                                    

Saat ini seluruh member NCT tengah hadir dalam pesta tahunan perusahaan. Acara dimana seluruh artis dari SM Ent. akan ikut berpartisipasi didalamnya bukan hanya artis, staff dan pegawai perusahaan pun mengikuti acara ini, sebenernya Haechan sedikit tidak suka dengan jenis pesta seperti ini.

Namun karena beban pikirannya dalam beberapa hari ini, ia melampiaskan semua rasa frustasinya dengan menikmati alkohol sebanyak mungkin. Entah gelas ke berapa yang telah diteguk oleh Haechan.

"Anak ini kenapa?" Tanya Baekhyun pada Chanyeol yang duduk disebelahnya.

Chanyeol hanya dapat menggeleng kaku, "tidak tahu?" Jawabnya.

"Cari Taeyong atau siapapun sana, biar mereka bawa anak ini pulang" perintah Baekhyun seenaknya.

Chanyeol memandang Baekhyun dengan gemas "astaga sayang untung cinta, kalau minta tolong itu yang manis bisakan" ujar Chanyeol.

Baekhyun memandang Chanyeol dengan tatapan aneh, "siapa juga yang minta tolong, aku sedang memerintah dirimu sekarang" sahut Baekhyun lalu menjulurkan lidahnya seolah mengejek Chanyeol.

"Hik.... Dasar Jaehyun hyung gila" teriak Haechan tiba-tiba hingga Baekhyun tersentak kaget. Baekhyun menarik Haechan yang berdiri untuk segera duduk kembali, maklum saja mereka langsung jadi objek tontonan karena teriakan Haechan.

"Yuta hyung sinting, Jungwoo hyung pabo" teriak Haechan lagi.

Baekhyun menutup wajahnya frustasi akibat ulah Haechan, ia tahan tubuh Haechan juga membekap mulut Haechan supaya tidak berteriak lagi, namun.

"Aaakhh" jerit Baekhyun tertahan kala ia lihat tangannya telah digigit oleh Haechan.

"He he he he" tawa Haechan puas, "syukurin" ejek Haechan.

Baekhyun memandang Haechan dengan sebal, "Uh... Andai bukan adik kesayangan ku sudah ku botaki rambut di kepala mu itu" ancam Baekhyun.

Haechan yang mendengar jika ia akan di botaki, segara memegang kepalanya, "hiks jangan ambil rambut Haechan tuan monster ..... Nanti kalo Haechan tidak tampan lagi gimana hiks" ujar Haechan seraya menangis.

"Astaga Haechan" ujar Baekhyun frustasi.

Winwin yang sejak awal memang berniat mencari maknae ilichil yang telah kabur entah dimana tersenyum senang saat ia melihat bocah itu tengah duduk bersama salah seorang sunbaenya.

"Annyeong Haseyo Baekhyun sunbaenim" sapa Winwin dengan hormat.

"Winwin Yung" ujar Haechan dengan nada imut sembari memeluk lengan Winwin. Ia menyela Baekhyun yang akan menjawab sapaan Winwin.

Winwin terdiam kaku saat Haechan memeluknya dan bahkan mendusel-dusel kepalanya di dada Winwin. "Kau mabuk Haechanie?" Tanya Winwin.

Haechan mengerucutkan bibirnya, "nononono, Echanie tidak mabuk cuma kepala echanie pucing yung" adu Haechan sembari meremas kepalanya.

Winwin melingkarkan tangannya di pinggang Haechan, mencegah agar anak ini tidak terjatuh. "Baekhyun sunbaenim aku bawa dulu anak ini ya" pamit Winwin.

"Bawa saja" perintah Baekhyun maklum saja dia sudah menahan malu sejak tadi karena ulah Haechan.

Winwin menuntun Haechan dengan hati-hati. "Yung" panggil Haechan manja.

"Hm, kenapa?" Tanya Winwin.

"Mau injunie" ucapnya pelan.

"Renjun?' tanya Winwin memastikan, "Huum" jawab Haechan dengan mulut yang dimaju-majukan.

"Cium dulu" ujar Winwin, 'Cup' Haechan dengan cepat mengecup pipi kanan Winwin.

Is About Haechan Story (AllxHaechan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang