Haechan tengah memandang Mark dengan jengah, pasalnya saat ini pemuda itu tengah menatap nyalang pada Haechan hanya karena Haechan ijin untuk bertemu dengan teman-temannya yang lain. Masih sesama idol mereka itu satu line sama-sama kelahiran tahun 2000. Dan saat Hyunjin menghubunginya untuk ikut sudah pasti Haechan tidak menolak.
Dia juga butuh temankan, semua member saat ini mana bisa dihitung sebagai teman, lha mereka semua selalu ambil kesempatan untuk mencumbunya jika ada kesempatan.
"Hyung aku sudah ijin dengan Taeyong hyung kok" ujar Haechan seraya mencoba merampas ranselnya yang disita oleh Mark.
"Lalu kenapa hanya kau saja yang pergi, kenapa tidak mengajak Jaemin, Jeno san Renjun" ujar Mark masih berusaha mempertahankan tas Haechan.
Haechan menatap Mark dengan tidak percaya, "mereka kan sedang ada syuting di luar kota kau lupa" jawab Haechan.
"Kalau begitu jangan pergi" ujar Mark.
Haechan menatap Mark lalu terdiam, "kau yakin tidak akan membiarkan aku pergi?" Tanya Haechan memastikan.
"Iya" jawab Mark yakin.
"Maka dari sekarang jaga jarak dariku sejauh dua meter" ujar Haechan lalu duduk di sofa, sedangkan Mark langsung membelakan matanya.
"Mana bisa begitu" sanggah Mark cepat.
"Bisa saja" sahut Haechan ketus, "Johnny hyung dan Yuta hyung pasti dengan senang hati membantuku" ujar Haechan yang semakin membuat Mark panik.
Namun dari arah belakang Mark, tiba-tiba tas Haechan yang diangkat keatas oleh Mark telah diambil oleh seseorang. "Yuta Hyung" jerit Mark mencegah Yuta yang akan memberikan tas Haechan pada pemiliknya.
Namun Yuta mana peduli, ia langsung memberi tas Haechan dan menaruhnya di pangkuan Haechan. "Pergilah, tapi ingat jangan pulang terlalu malam dan jangan mabuk. Kau mengerti" nasehat Yuta yang langsung diangguki oleh Haechan dengan cepat ia peluk Yuta dengan erat seraya mengejek Mark yang tengah memandangnya dengan pandangan sebal.
Haechan memagut bibir Yuta sekilas dengan sengaja dihadapan Mark agar pemuda Kanada itu cemburu. "Bye Yuta hyung" pamit Haechan sebelum pergi. Sedangkan pada Mark ia hanya lewat begitu saja, benar-benar mengabaikan kehadiran Mark.
Hyunjin yang bertugas menjemput Haechan, lelaki tampan itu juga membawa rekan satu grupnya didalam mobil sudah ada Han, Felix dan Seungmin.
"Hay Haechan" sapa Felix pada Haechan yang baru masuk.
"Hay, senang melihat kalian" balas Haechan seraya tersenyum.
"Aigoo, berapa umurmu kenapa aku seperi membawa bocah untuk karya wisata" ledek Han.
Haechan sudah mencebik kesal sebelum Hyunjin berkata "jangan ganggu kau mau dipukuli secara massal, jangan lupa pawangnya dua kali lipat tim sepak bola" entah Hyunjin mau memuji atau mengejeknya.
"Luar Biasa, wajah Han pasti hancur walau hanya Johnny hyung yang bertindak" sahut Seungmin yang membuat Haechan mengajaknya Tos.
Sedangkan Han langsung melindungi wajahnya dengan ekspresi ketakutan. "Kita berangkat sekarang" ujar Hyunjin yang memang kebagian menyetir.
-------+++++---------
Mereka memutuskan melakukan pertemuan di tempat karaoke, selain lebih privasi tempat itu juga bisa menjadi tempat untuk menghibur diri.
Orang yang datang ditempat itu ada Chani member SF9, ada Hwall dan Sunwoo member The Boyz, serta Sanha member Astro. Selain mereka masih ad lagi, bahkan Jaemin, Jeno, Renjun dan Yangyang juga bagian dari circle ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Is About Haechan Story (AllxHaechan)
HumorMereka mengeluh akan sifat Haechan, lalu bagaimana jika Haechan berubah seperti yang mereka mau namun membuat pemuda manis itu menjauh dari mereka. Ini usaha member membuat fullsun mereka kembali. Dan jangan salah lapak ini bxb okey... Bukan brother...