aku akan menurutimu

41 10 3
                                    

Suster terus saja mengomel dan memarahi jungkook yang melepas infus dan berencana kabur .

"Ckckck ! Kau lemah karena wanita" sindir justin

" tutup mulutmu"

" terimakasih banyak " kakek mengucapkan terimakasih pada suster yang sudah membantu memasangkan infus pada tangan jungkook .

" kakek pergi . kau jaga dia" minta kakek pada justin

" emm.. Hati-hatilah kek"

" jangan cemas , kami memang datang untuk menolongmu" diusapnya dengan halus pucuk rambut jungkook .

Setelah memberikan usapan hangat , kakek berjalan keluar ruangan .

" kyaaa.. Apa kau se cinta itu pada gadis mu?" tanya justin

" tutup mulutmu!" seru jungkook

" aku harap dia bisa merubah sikap burukmu ini"

Tatapan tajam diberikan jungkook .

" paman dan ayahmu sudah meluncurkan serangan balik untuk membuatmu mundur dan kembali menjadi pewaris ayahmu" jelas justin

" jika kalian tidak ikut campur , masalah ini takkan serumit ini"

" dasar tidak tahu terimakasih ! Kami membantumu untuk segera melenyapkan pria tua itu . aku sudah tak tahan lagi . kau pikir, kau punya hak apa atas properti ibu?"

" aku anaknya , eomma juga sudah memberikan semuanya padaku "

" kyyaa.. Aku juga anaknya "

" hanya aku yang ada didalam kartu keluarga "

" haruskah kau mengatakannya , brengsek! Apa kartu keluarga mengartikan segalanya ? Apa karena dianggap mati ! MAKA AKU TAK LAYAK?!"

Jungkook merasa tak enak hati , walaupun dia orang yang kasar dan jahat , tapi ucapannya tadi memang tak sepantasnya diucapankan untuk siapapun .

" aku datang dengan harapan kau mengakuiku sebagai adik . maka apapun itu resikonya, aku akan menghadapinya . apa sampai perlu kau mengatakan hal yang seperti itu padaku? Apa kau puas?"

" aku tidak memintamu "

" hyung " panggil justin dengan tatapan yang ingin sekali diperhatikan oleh keluarganya .

Jungkook menatap mata justin yang mulai senduh . ternyata sang adik terluka karena ucapan jahatnya .

Permintaan maaf tak bisa diucapkan jungkook karena harga diri pria itu masih mengikat ucapan maaf , hingga tidak bisa dikeluarkan untuk justin .

" hyung , aku akan mengambil kemalanganmu , sebagai gantinya aku ingin ke hangat keluarga milikmu . tidak masalah , jika aku yang harus merasakan kemalangan itu . toh sejak aku dilahirkan, garis hidupku tak jauh dari itu , tapi aku ingin kehangatan seorang kakak . hanya kau yang tersisa . sejak aku datang ke korea , aku selalu mengikutimu , aku mempelajari sikapmu , apa kesukaanku , bagaimana gaya hidupmu bahkan aku mencoba menyukai semua hal tentang dirimu . hyung , tak bisakah kau menyayangi aku ?"

Jungkook mengalihkan pandangannya dari justin.  Dia Menatap keluar jendela .
Hati kecilnya memang terikat pada justin , bagaimana pun mereka tumbuh di rahim yang sama . hanya saja ketika lahir , mereka memiliki jalan hidup yang sangat berbeda. 

" pergilah . aku ingin istirahat" minta jungkook menarik selimut dan memejamkan mata .

justin keluar ruangan namun ia tak bisa meninggalkan kakaknya begitu saja . 

JEON JUNGKOOK ( Finish ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang