(Gion)
Jung Gion, atau bisa di panggil Gion. Dia merupakan seorang anak kecil dari kalangan biasa, dia tidak memiliki orangtua. Orangtua nya sudah meninggal ketika dia berusia 4 tahun, lalu ketika umur nya 5 tahun dia mulai di adopsi. Tapi ternyata orang yang mengadopsi nya itu tidak baik, 6 tahun Gion hidup dengan kesengsaraan.
Barulah saat itu ibu panti asuhan curiga karena melihat Gion yang kabur dan kembali ke panti asuhan nya. Ibu pemilik panti asuhan itu pun segera bertanya apa yang terjadi kepada Gion. Gion menceritakan nya dengan tangan yang bergetar hebat, seperti nya dia memang sangat-sangat takut. Dia takut, dia enggak mau di pukul lagi.
Ibu panti asuhan langsung menelepon polisi, setelah polisi sampai di tempat seketika itu orangtua angkat Gion saat itu pun datang untuk mencari keberadaan Gion. Tapi ibu pemilik panti asuhan berbohong, bahwa Gion tidak ada di sini. Orangtua angkat Gion hanya bisa percaya saja dengan omongan nya lalu pergi lagi untuk mencari keberadaan Gion yang hilang.
"Ibu.. Gion takut" lirih Gion di dalam kamar nya.
"Gion.. Tenang, ibu selalu ada disini bersama kamu." kata Ibu pemilik panti asuhan, nama nya Wheein.
"Hiks hiks"
Gion menangis di pelukan nya Wheein. Sebenarnya Wheein juga tidak tega dengan Gion dan ingin mengadopsi nya, tapi sang suami melarang nya. Mau tidak mau Wheein harus menuruti perkataan suami nya itu.
"Tenanglah" ujar Wheein.
'~'
Baru lah ketika Gion menginjak usia 11 tahun, dia mulai aktif di sekolah. Dan dia juga akan di adopsi dengan keluarga Jung, keluarga itu adalah keluarga Nayoung. Mami Nayoung sengaja mengadopsi anak karena bayi nya yang telah meninggal 4 bulan lalu, dan Gion lah sebagai pengganti nya. Awalnya Nayoung sangat senang , tapi ketika Gion berpacaran dengan Lami, Nayoung mulai merasa sedikit marah.
Karena setiap kali lami Datang ke rumah, dia selalu menyuruh Nayoung layak nya seorang asisten rumah tangga. Bodoh nya, Gion selalu menuruti permintaan Lami. Memang, cinta itu bisa membutakan orang lain.
Saat Nayoung sedang membaca buku di kamar nya, tiba-tiba Nayoung di kaget kan dengan Gion yang masuk secara tiba-tiba. Lalu Gion marah kepada kakak nya itu, Nayoung yang tidak tahu apa-apa hanya bisa diam.
"Kamu kenapa?" heran Nayoung.
"Kakak enggak usah pura-pura enggak tau deh! Kakak kan yang udah bully Lami?! Kakak jahat! Lami itu pacar Gion, kakak harus hormati Lami! Gion benci kakak!!" teriak nya lalu pergi dari kamar Nayoung.
Di kamar Gion.
"Gion?" panggil Nayoung dari luar kamar.
"Maafin kakak kalo kakak ada salah sama kamu, tapi untuk kali ini kakak enggak tau sama sekali kalo Lami di bully. Kakak enggak pernah ngebully orang Gion, kamu kan tau kakak kaya gimana orang nya. Oke, kalo kakak ada salah sama kamu, kakak minta maaf. Tapi kakak jujur kalo ini bukan salah kakak dan kakak enggak pernah ngebully pacar kamu" jelas Nayoung dari luar kamar.
Setelah itu Gion tidak mendengar suara apapun dari luar kamar nya.
"Maaf kak.. Aku terlalu kebawa emosi" lirih Gion.
'~'
Berhari-hari berlalu, sekarang Gion udah masuk kelas 1 SMA. Dan interaksi antara Gion dan Nayoung pun semakin sedikit. Nayoung yang fokus belajar, dan juga Gion yang sibuk dengan Lami.
Namun, saat Nayoung ingin pergi ke kamar Gion untuk memberi makan siang nya, dia mendengar kalo Gion sedang menelepon seseorang. Nayoung yakin kalo orang itu adalah Lami.

KAMU SEDANG MEMBACA
[1] STARLIGHT ; UNA STORIA
Teen Fiction𝗦𝗘𝗟𝗘𝗦𝗔𝗜. 𝗙𝗬𝗫 𝗨𝗡𝗜𝗩𝗘𝗥𝗦𝗘 - 𝗦𝗧𝗔𝗥𝗟𝗜𝗚𝗛𝗧. "Kita sama, sama-sama punya beban hidup." "Senasib, jadi harus menguatkan satu sama lain." Kisah kehidupan sekumpulan anak remaja yang di dalam nya terdapat masalah hidup yang berbeda-b...