Sd. 6

190 19 1
                                    

Setelah pertandingan itu selesai.
Mew langsung meninggalkan lapangan itu, dan berjalan menuju kelasnya.
Gulf pikir, Mew akan duduk bareng bersama dia, neo dan teman lainnya.
Melihat itu, gulf langsung berdiri dari duduknya
Namun, tangannya di tahan oleh coco
"Phi ingin kemana? " Tanya coco
Namun gulf diam saja, dan melirik kearah tangan yg memegang tangannya
Coco pun langsung melepaskan tangannya

Setelah tangannya dilepas, gulf pun langsung berjalan meninggalkan lapangan itu
Coco pun melirik kearah gulf yg pergi meninggalkan lapangan itu.
"Sudahlah, phi tau dia hendak kemana? Kau pasti tau itu kan? " Kata neo
Coco pun mengangguk
"Ayo kita pulang.. Pertandingan sudah selesai kan? " Kata neo lagi
Bobby dan Coco pun mengangguk
Lalu, mereka pun juga pergi meninggalkan lapangan itu

Saat ini, Mew sudah berada dikelasnya.
Ruangan itu sudah kosong sedari tadi
Hanya ada tas yg berada di ruangan itu.
Mew pun duduk di bangku nya sambil menghela nafasnya karna kelelahan bertanding tadi.


Gulf memantau Mew yg sedang duduk di bangkunya.
Dia berinisiatif untuk membeli minuman sebagai ucapan terimakasih karna telah membelanya.
Gulf yg sudah hafal dimana kelas Mew pun pergi untuk membeli minuman dan makanan untuk Mew di kantin.


Gulf pun berlari untuk membeli minuman itu, sebelum Mew pulang.
Saat ini, Gulf sudah berada dikantin.
Dia memesan 2 bungkus roti, 2 minuman mineral, dan 2 minuman sprite.
Setelah semuanya sudah dia dapat.
Dia pun bergegas kembali, menuju ruangan Mew



Sampai diruangan Mew
Gulf melihat Mew tertidur dikelasnya.
Dia melihat jam yg berada ditangannya sudah pukul 5 sore.
Ruangan itu pun kosong.
Gulf langsung masuk saja untuk membangunkan Mew

"Phi.. " Panggil Gulf
Namun Mew masih tertidur
"Phi Mew.. Bangunlah.. " Kata lagi
Gulf tetap berusaha membangunkan Mew.
Hingga suara yg membuat Gulf menatap orang itu
"Maaf nong, ruangan ini mau ditutup" Kata petugas itu
Gulf pun melihat orang itu sebentar,
Lalu membangunkan Mew lagi.

Segala cara sudah Gulf lakukan untuk membangunkan Mew mulai dari memanggilnya saja, menggoyang kan badan Mew, hingga mengelus kepala Mew walau mereka belum TERLALU DEKAT.
Hingga muncul sebuah ide difikiran Gulf
Yaitu mencubit perut Mew

Gulf pun mencubit perut Mew lumayan keras
Mew pun tersentak
"Aw.. Ssh.. Sakit" Kata Mew
Mew pun membuka matanya perlahan
Dia melihat Gulf berada didepannya
"Aw.. Nong knapa kau disini? " Tanya Mew
Mew heran? Knapa Gulf bisa tau dimana kelasnya.


"Kalo kalian ingin membicarakan hal lain. Kalian bisa membicarakan nya diluar. Saya ingin mengunci ruangan ini" Kata petugas itu
Dia sudah terlalu lama menunggu dan dicuekin oleh 2 orang itu.
Mew dan Gulf melihat kearah petugas itu
"Maaf phi.. Kami akan keluar" Kata Mew
Lalu, Mew dan Gulf pun keluar dari ruangan itu.

Mew merogoh celananya untuk mengambil kunci mobilnya.
Sepanjang perjalanan menuju parkiran mereka tidak ada berbicara.
Hingga saat ini, mereka sudah berada diparkiran.
Mew pun berjalan kearah mobilnya.
Sedangkan gulf berdiri menunggu Mew didepan mobilnya

Mew yg melihat Gulf hanya berdiri didepan mobilnya, langsung menghampiri nya
"Aw nong.. Ngapain kamu disitu, ayo masuk" Kata mew
Mew pun menarik tangan Gulf pelan menuju pintu mobilnya
Mew membuka pintu mobilnya agar Gulf masuk
Sebelum Gulf masuk, tangan Mew melindungi kepala Gulf
Agar kepala Gulf tidak terhantuk kepala mobil
"Hati² nong.. " Kata Mew
Namun Gulf hanya menganggukkan kepalanya.

Gulf merasa bahagia, biasanya yg melakukan begini hanya mamanya
Sekarang, ada orang lain yg melakukan hal yg sama seperti apa yg mamanya lakukan jika ia masuk mobil.
Mew langsung menutup pintu mobil itu
Lalu, berjalan menuju pintu kemudi




Di sepanjang perjalanan, mereka hanya diam.
Mew fokus pada setirannya dan gulf fokus menatap jalanan luar.
Hingga 10 menit diam tidak ada percakapan
Mew pun memulai pembicaraan
"Apa kau lapar? " Tanya Mew pada
Gulf pun langsung menatap kearah Mew
"Tidak phi.. " Jawab gulf



Mew baru sadar jika gulf sedang membawa bungkusan ditangannya.
Namun, gulf enggan memakannya.
"Knapa makananmu hanya kau pegang saja? " Kata Mew
Gulf yg mengerti apa yg Mew bilang langsung menyerahkan bungkusan itu pada Mew
Mew pun menyerngitkan alisnya bingung
"Knapa menyerahkan nya pada phi? Itu makananmu" Kata Mew lagi
Gulf pun menggeleng kan kepalanya
Mew jadi bingung jadinya




Mew menepikan mobilnya disudut jalan
Dan untungnya, jalanan itu lumayan sepi.
Gulf tetap menyerahkan bungkusan itu pada Mew
Mew jadi gemas melihatnya
"Terimalah phi.. " Kata Gulf
Mew pun tersenyum, lalu menerima bungkusan itu
Dia membuka 1 bungkus roti, lalu menyerahkan nya pada Gulf
"Kok diserahin lagi ke aku sih phi" Kesal Gulf
"Ini roti untuk phi kan? " Kata Mew
Gulf pun mengangguk



"Jadi.. Tidak salah kan, jika phi menyerahkan ini juga padamu? " Kata Mew
"Tapi phi.. " Kata Gulf terpotong karna mulutnya disuapin roti oleh Mew
"Sudahlah.. Makan saja" Kata Mew
Akhirnya, Gulf pun memakan roti itu bersama mew
Hingga, saat hendak menelan roti itu
Gulf terbatuk



Mew yg melihat itu langsung mengambil air mineral lalu membukanya.
Setelah membuka itu, Mew langsung menyerahkan nya pada Gulf
Gulf pun menerima minuman itu,
Mew pun memegang minuman yg sedang diminum oleh Gulf itu
Tanpa sadar, Mew tersenyum melihat wajah Gulf sedekat ini
"Huh.. " Kata Gulf setelah selesai minum
Lalu dia terbatuk lagi
Dengan sigap, Mew mengusap bahu Gulf
"Sudah mendingan? " Tanya Mew
Gulf pun mengangguk



"Pelan² saja na.. " Kata Mew sambil menahan tawanya
"Knapa phi tertawa? " Kesal Gulf pada Mew
"Phi sedang tidak tertawa" Kata Mew
"Tapi phi tertawa" Kata Gulf lagi
"Tapi phi tidak.. " Kata Mew
Mew pun tertawa pelan, dia senang menggoda Gulf
Dia tidak suka Gulf yg irit bicara
Dia suka Gulf yg selalu mengoceh dan menggodanya


"Kita pulang na.. " Ajak Mew pada Gulf
Namun Gulf tetap diam
"Mau pulang tidak? " Kata Mew lagi
Gulf tetap diam dia masih kesal pada Mew dan dia melihat kembali ke jalanan
"Kalo kau tidak mau pulang.. Phi akan mengajakmu ke suatu tempat? " Kata mew
Gulf langsung melirik kearah Mew
Tapi, tatapan itu sangat tidak enak dilihat
Namun, bagi Mew..
Menggoda Gulf itu sungguh menyenangkan





"Aku mau pulang.. Sekarang" Kata Gulf
"Tapi aku sudah tidak mau mengantarmu pulang? " Kata Mew bermaksud menggoda Gulf
Gulf pun membuka pintu mobil Mew
Mew pun kelabakan, dia langsung menahan tangan Gulf
Gulf pun melirik kearah Mew tajam.
"Phi hanya bercanda nong.. Kau serius sekali" Kata Mew
Gulf pun menutup kembali pintu mobil itu
"Sulit sekali sih menggoda anak ini" Kata Mew pelan,
Seperti komat kamit




"Aku denger ya apa yg phi bilang" Kata Gulf
"Hehe.. Ayo kita pulang" Kata Mew
Dia tidak ingin, Gulf merajuk lagi.

















































































Maaf naa baru up😌
Stay tune👌

Apa itu cinta? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang