21+
Dewasa.
Bijaklah dalam membaca.
"Kebimbangan terbesar dalam hidupku adalah ketika harus memilih,
Memilih untuk bersabar atau sadar dalam dilema yang besar"
Ayu Wulansari.
"Apaan ini, gak usah dishare di story, awas di share.." Tegur Mas Tyo.
"Sudah tak share malah" sautku.
"Gak pakek hijab?"
"Hhm eem" anggukku
"Apa maksut nya ?" ( sambil melotot)
"Biasa aja akh, selingan biar nggak bosen story kok jualan terus" jawabku
"Oohh gitu, awas aja ya" Celutuk Mas Tyo semakin kesal.
Yah begitulah suamiku. Kalo aku main Sosial Media dia selalu mengomel padahal aku Main Sosial media itu untuk bisnis, selain itu ya untuk mencari teman sebanyak-banyaknya didunia maya biar aku tidak bosan dengan aktivitasku dirumah.
Tapi selalu dicemburui, memang tujuannya baik. Aku pun tidak pernah mengumbar foto-foto kemesraan atau apapun itu, Ya Tidak lebih Sosial Mediaku hanya untuk bisnis saja.
Tapi setelah dia melihat fotoku yang tanpa hijab dia agak sensi. Aku memang berhijab tapi belum bisa istiqomah. Berhijab jika keluar rumah saja. Dan saat mengetahui aku pasang foto ku yang paling seksi yang memang difoto itu aku pakai lingeri tapi tidak transparan, masih sopan sih.
Kuurai rambut panjangku dan berpose semenarik mungkin, entah apa tujuanku ya aku pun heran, ya sekedar hanya iseng-iseng dan ternyata ekspresi Mas Tyo begitu.
"Udah di setting privat mas, gitu aja nggak boleh. Giliran kamu itu ada cewe yg inbox dibalas ?"
"Yang mana?"
"Inboxmu" sambungku.
Mas Tyo mengecek hp nya.
Aku memang agak cemburu juga dia balasi inbox wanita lain, tidak ada apa-apa sih cuman obrolan biasa, makanya aku sengaja mencoba menggunggah foto di story , belum ku share biar dilihat dia, biar tahu ekspresinya seperti apa.
"Nyariin si Aden, aku cek orang lampung, cantik banget siapa tuh? Nyari Aden apa nyari kamu mas?" Tambahku
"Pacarnya itu, liat aja itu ayah balasi apa di inbox nya, emang ada ayah nanggapin cewek, ayah juga jarang main Sosial Media apalagi inbox an"
"Gak ada sich yah, Aden kan sudah punya istri kok punya pacar?" Tanyaku.
"Biarin saja, urusan dia. Kalo ada teman yang susah di kasih nasehat ya sudah biarin.." Imbuhnya.
"Kasian anak istrinya, mas jangan nanggepi dia, bisa jadikan dia Pdkt sama kamu, bisa-bisa nanti kecantol dia" Timpalku
"Hahahaa... emangnya kamu Mah sering nanggepi banyak lelaki, dasar caper" Ejek Mas Tyo
"Loh, kok gitu sih. Salah sendiri mas nggak pernah baperi aku, yang penting kan aku jujur, itu kamu juga lihat hp ku kan terus mengomel" Imbuhku.
Emang Mas Tyo ini tipe-tipe suami yang agak cuek tetapi perhatian, dia tau bisnis online apa yang aku jalani, yang aku jualan dari rumah dan aku promosiin di marketplace Sosial Media.
Ya wajar kalo banyak customer lelaki dan perempuan yang merapat, karena yang kujual obat-obatan herbal khusus pasutri, obat kejantanan pria, jamu kesuburan, dan yang paling laris jamu khusus kewanitaan, biar para isteri lebih legit menggiggit di area vaginanya, Ada juga Mpot Biang , ditambah lagi jualan cosplay buat nyenengin suami pokok lengkap khusus pasutri.
Gimana nggak hot cobak jualan nya.
Dibawah ini contoh jualan Ayu, dan masih banyak lagi....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kalau kalian reader kepo apa aja yang dijual ayu , DM aja yaaa...😁👌
Ya jelas lah banyak yang mencari dan aku harus disibukkan dengan membalas chat customer. Bisnisku dirumah itu selain jadi Ibu Negara.
"Gak penting lihat hp mu itu " imbuhnya. Masih dengan gayanya yang seakan menyindir.
"Iihh... kok gitu sih mas, aku nggak suka mas ngomong gitu, sudah nggak sayang sama aku lagi ya, Aku dibiarin melakukan apapun," imbuhku berlagak sedih.
Padahal dalam hati mah heeloooosss yaa...
"Mas kan jarang Hp an, Hp cuman buat kerja tahu sendiri hp tergeletak terus, lihat ya dilihat ituh nganggur hp nya, apa yg kamu masalahkan?" tanya Mas Tyo
"Nggak ada mas, cuman aku merasa mas memberikanku kebebasan penuh sekali.!!!" gerutuku.
"Nggak suka? Justru enak kan dikasih kebebasan. Sebenarnya kamu yang jahat sm Mas, kamu sering megangin Hp daripada Mas,"
"Kok gitu ???
" Iya... Mas nggak melarang, kamu bebas mau main apa saja, yang penting kamu tahu batasan. Orang di Sosial Media itu dunia tipu-tipu, cantik karena kamera, trus di edit-edit kayak kamu, edat edit terooosss gak jelas tabar pesona sana sini" Sindir Suamiku.
"Tapi mas, aku tidak begitu, jahat sekali kamu bilang aku disamakan seperti itu, kamu juga yang inbox cantik ditanggapi," imbuhku.
"Hahaa..ya iyalah kalo cantik ditanggapi kan lumayan" godanya sambi mengerlingkan mata
"Keterlaluan, jahat.." gerutuku menjauh berlalu pergi ke kamar
"Ekh, ekkh ada yang cemburu, ikut ahh" godanya.
Mas Tyo mengekoriku ikut pergi ke kamar.
"Ngapain ikut-ikut sana pergii, dasar garangan, " gerutuku
"Gak papa yang penting kan ada dihatimu" godanya 😬
"ekh mau di gendong nggak ala-ala bridal style, yang diserial film india kesukaanmu itu, apa ya namanya, oh Geet .." timpalnya sambil ngedipin mata
"Nggak, udah sana pergiii..." aku mau menutup pintu
Ekh tiba-tiba pintu diganjal kakinya Mas Tyo, dia refleks mendekat menggendongku.
"Lepas...!!!!!"
"Tidak sayang, Mas tidak begitu, kalopun begitu ya tidak mungkin bilang-bilang" imbuhnya dengan tersenyum
"Apaaa.....?"!!! Teriakku, Sembari memukuli lengannya, Ya makin nggak suka dengan bercandanya.
"Hahaha.. iya iya dihatiku cuman ada kamu Ayu, dan anak-anak kita.
Adik kakak liat mama nich, kalian kesini" Teriak Mas Tyo
Ternyata Mas Tyo memanggil anak-anak. Betapa malunya aku digendong didepan anak-anak.
Mereka datang kegirangan.
"Eciyyeeee ada yang pacaran." Teriak anak sulung perempuanku.
*Cekreeekkk*!!!!!
Alhasil dijepret lah kami.
"Yuk , kalian semua mandi ayah mau ajak kalian makan diluar sekalian jalan-jalan"
"Asiikkk.... horee,,, ayo dek mandi." tukas anakku yang sulung.
Mereka riang berlarian ke kamar mandi.
"Turunin Mas aku mau mandikan anak-anak dulu,"
" Aku juga mau dimandiin Mah, habis mereka yaa....." pinta Mas Tyo sambil ngerlingin mata.
Cukup segini dulu yaa...
Happy reading tolong vote dan komentar nya guys biar semangatt 🤭