22. Black Lion vs Wirlos

11.8K 526 6
                                    

  Happy reading🌞

Black Lion dah Wirlos kedua geng besar tersebut tengah berhadapan satu sama lain. Fedo dan Adelardo mereka berdua berdiri di depan para anggotanya, tatapan tajam keduanya saling menembus satu sama lain.

"Apa masalah lo sampe nyuruh gue ke sini"tanya Fedo.

"Simpel, gue cuma mau kasih pelajaran sama orang yang udah berani buat gara-gara sama gue"ucapnya dengan tatapan mata yang menatap satu persatu anggota Wirlos.

Fedo mengernyitkan dahinya, anggotanya mencari gara-gara dengan Adelardo itu tidak mungkin. Fedo tidak pernah memerintahkan anggotanya untuk berurusan dengan Adelardo, ia lebih menuntut mereka itu menghabisi anggota Black Lion. Urusan Adelardo hanya dirinyalah yang berhak karna memang Fedo memiliki dendam kepadanya dan ia sudah bersumpah bahwa ia akan membuat Adelardo merasakan apa yang ia rasakan empat tahun silam.

"Maksud lo apa?, anggota gue nggak pernah cari gara-gara sama lo"

"Yakin"Adelardo mengangkat sebelah alisnya lalu tatapannya tertuju pada salah satu anggota Wirlos yang tengah menundukkan kepalanya.

Fedo menatap bingung ke arah Adelardo yang berjalan ke arah anggotanya. Adelardo menatap mereka satu persatu, hingga ia menghentikan langkahnya di depan lelaki berambut gondrong.

"Terkecuali dia"Fedo dengan cepat menghampiri Adelardo lalu menarik kerah jaketnya.

"Jaga omongan lo bangsat"teriak Fedo tangannya terangkat untuk memberi pukulan, tapi dengan sigap Adelardo menangkisnya.

"KENAPA?, YANG GUE OMONGIN BENAR. KARNA ULAH ANGGOTA LO ITU GUE JADI NGERUSAK CEWEK"Adelardo mendorong tubuh Fedo hingga membuat tubuhnya terhuyung kebelakang.

Adelardo menatap tajam lelaki berambut gondrong tersebut "Wirlos, gang motor yang terkenal dengan strategis penyerangannya. Gue rasa sebutan itu udah nggak pantas sekarang, ngelihat cara main salah satu anggota lo yang banci. Yang pergunain perantara anak kecil supaya rencana yang dia susun berhasil"lelaki tersebut tampak menegang dengan kepala yang masih tertunduk.

"Jangan tegang, gue udah tau semuanya. Gue tau lo yang udah nyuruh anak kecil itu buat kasih minuman ke gue yang udah lo campur sama obat perangsang. Gue akuin rencana yang lo susun itu berhasil, karna ulah lo itu. Gue udah hancurin masa depan seorang cewek"ucapnya dengan begitu jelas yang membuat Fedo terkejut tapi setelah itu ia mengepalkan kedua tangannya.

"Nggak usah ngarang cerita anjing"seru Fedo yang berhasil melayangkan pukulan tepat di tengkuk Adelardo, karna posisinya yang membelakangi Adelardo membuat Fedo dengan sangat mudah menyerangnya.

Adelardo meringis pelan saat mendapat serangan mendadak dari belakang, ia menoleh ternyata Fedo yang memukulnya. Ia rasa lelaki ini masih belum bisa percaya.

"Kita emang rival El, tapi asal lo tau. Gue nggak pernah kasih izin buat anggota gue nyerang ataupun buat masalah sama lo. Karna tujuan awal gue cuma buat balas dendam sama lo. Gue udah bersumpah, lo akan mati di tangan gue sendiri bukan orang lain"jelas Fedo.

"Omong kosong, lo selalu bilang gitu, tapi apa?, lo nggak pernah ngelakuin itu padahal Adelardo udah di depan mata lo"celetuk Ethan.

"Gue cuma nikmati waktu aja, apa yang udah gue ucapin itu pasti bakal terjadi. Dan itu bakal terjadi saat waktunya tiba"ucap Fedo yang menatap penuh kebencian ke arah Adelardo.

"Halah banyak bacot lo"setelah mengatakan itu Ethan dengan cepat menyerang anggota Black Lion hingga membuat pertarungan antara dua geng besar tersebut terjadi.

Disela-sela memukulnya Leo mengumpati aksi Ethan yang memancing emosi Wirlos "Ethan anjing, bego kenapa malah dipancing. Mana gue belum ada pemanasan otot lagi, kalau tiba-tiba gue kena encok gue gorok tuh kepala"memang niat awal mereka ke sini bukan untuk tawuran, Adelardo hanya ingin lelaki itu mengakuinya di depan ketuanya yakni Fedo. Selebihnya tentang lelaki yang telah menjebaknya itu ia akan mengurusinya sendiri bersama dengan orang-orang bawahannya.

ADELARDOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang