chapter-3

6.3K 431 42
                                    

Maaf kalau ga bagus

_____________________________

*Di Mall

Chenle masih berjalan jalan dimall bersama Jisung, Chenle sebenarnya ingin membeli sesuatu tapi tak jadi takut merepotkan Jisung

"Le sayang ga capek apa dari tadi cuman jalan jalan mulu?" Tanya Jisung pada Chenle

"Ish Dady katanya mau ajak jalan jalan, tapi pas jalan jalan malah cape" ucap Chenle sambil mempoutkan bibirnya, Jisung yang gemas akhirnya mencubit pipi Chenle

"Gemess ya" ucap Jisung, halah modus lhu sung bilang aja pengen nyentuh tu pipi Chenle

"Sakitt Dady" ucap Chenle kesal

Tanpa mereka ketahui banyak mata yang melihat mereka, banyak yang merasa iri ada juga yang gemass

'plis ini gemes banget'

'ganteng ganteng kok malah cari pacar yang kek gitu'

'kalau semua cwok ganteng suka sama cwok cantik lah gw yang cwek tulen sama siapa?'

Chenle dan Jisung mendengar nya tapi Jisung menghiraukan sedangkan Chenle merasa sedih.

Sudah 2 jam mereka berjalan jalan tapi tak membeli satu barang pun hingga saat melewati toko Boneka mata Chenle sangat senang, ia ingin membelinya tapi tak punya uang, Jisung yang menyadari bahwa Chenle ingin membeli boneka itu akhirnya..

"Kamu pengen boneka Le?" Tanya Jisung yang hanya dibalas anggukan kecil oleh Chenle.

"Kalau ingin beli, beli saja?!"ucap Jisung lagi tapi Chenle menggeleng"tidak Dady, Lele tidak mau merepotkan Dady.." ucap Chenle.

Setelah mengucapkan hal itu, Chenle hendak pergi tapi tangannya dipegang oleh Jisung" kalau mau beli tinggal beli saja, kau tidak merepotkan Dady sama sekali, sudah ayo masuk!"ucap Jisung lalu menggandeng Chenle untuk masuk ke toko boneka.

"Kau ingin membeli yang mana?"ucap Jisung.

"Eh..,tapi Dady" ucap Chenle.

"Tidak ada tapi tapi, pilihlah boneka yang kau inginkan" ucap Jisung yang hanya dibalas anggukan oleh Chenle.

Saat berjalan melihat lihat boneka mata Chenle tertuju pada satu boneka berwarna biru berbentuk Lumba-lumba.

"Dady aku ingin boneka itu?"ucap Chenle sambil menunjuk boneka itu.

"Kau ingin boneka ini?"ucap Jisung dan dibalas anggukan kecil oleh Chenle" baiklah kalau gitu, ambilah lalu kita ke kasir!"ucap Jisung, lalu Chenle mengambil boneka itu dan segera pergi ke kasir.

"Hanya ini saja mas?" Tanya kasir itu.

"Iya"ucap Jisung singkat.

"Baiklah, saya total dulu harganya" ucap kasir itu, lalu kasir itu mentotal harga bonekanya" totalnya 3.000.000 won mas" ucap kasir itu lagi.

Jisung lalu membayarnya dengan black card, maklum orang kaya.
Setelah selesai membayar boneka Chenle akhirnya Jisung dan Chenle keluar dari toko itu.

"Terimakasih Dady" ucap Chenle dengan nada senang.

" Ya sama sama, baiklah ayo pulang" ucap Jisung lalu menggandeng Chenle untuk keluar mall

Mereka sudah berada didalam mobil untuk pulang ke mansion milik Ji-Sung

"Ayo jalan, kita langsung pulang saja" ucap jisung lalu sang sopir hanya mengangguk dan menjalankan mobilnya

"Eung.. Dady, Chenle ngantuk" ucap Chenle pada Jisung karena dirinya sangat lelah

"Tidurlah dulu" ucap Jisung dan dibalas anggukan kecil oleh Chenle, dan Jisung menyamankan posisi tidur Chenle, Chenle tidur dengan kepalanya bersandar pada bahu Jisung

Mobil Jisung telah sampai di mansion tapi Chenle masih tertidur, Jisung hendak membangunkan tapi tak tega jadi dia memilih menggendong Chenle

Jisung menggendong Chenle yang sedang tertidur lalu Jisung menaiki tangga dan menuju ke kamar milik Ji-Sung
"Cepat buka kan pintu kamar ku" ucap Jisung pada salah satu pelayan, pelayan pun segera membukakan pintu kamar dan Jisung membawa Chenle masuk, Jisung menutup pintu kamarnya dan tak lupa menguncinya

Setelah mengunci kamar Jisung segera membawa Chenle ke tempat tidur dan menidurkan Chenle, setelah menidurkan Chenle Jisung mengecup kening Chenle

*CHUPP

"Tidurlah yang nyenyak.." Ucap Jisung, tak lama suara headphone Jisung berbunyi menandakan ada panggilan masuk

"Ya kenapa?"

"..."

"Baiklah saya segera kesana"

"..."

"Ya baiklah"

Setelah menutup telfonnya Jisung beranjak dari tempat tidur dan pergi sebelum ia pergi Jisung memberi tahu pada pelayan nya"Jika nanti Chenle bangun, bilang saja saya sedang keluar" ucap Jisung dan dibalas oleh pelayan" baik tuan" setelah itu Jisung pergi dari rumahnya dan menaiki mobil

"Ke kantor sekarang" ucap Jisung

"Baik tuan" jawab sang sopir lalu menghidupkan mesin mobil dan segera menjalankan mobil itu menuju ke kantor.

_____________________________

Maaf ya kalau jelek, bantu vote ya

BABY BOY [ JICHEN ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang