Hai ges, saya kembali lagi ni😁😁
_____________________________
4 hari lagi dimana seorang Zhong Chenle akan berulang tahun dan akan menambah 1 tahun usianya, sungguh Chenle masih belum percaya bahwa ulang tahunnya akan dirayakan dengan mewah dan meriah.
"KAKAKKKK"teriak Chenle dan berlari menuruni tangga untuk menghampiri Jisung dibawah
"Jangan lari-lari sayang nanti kamu bisa jatuh"ucap Jisung yang melihat Chenle berlari kearahnya
"Hehe maaf kak!"maaf Chenle pada Jisung
"Iya tak apa, ada apa?"tanya Jisung
"Ini apa ka?"tanya Chenle sambil menunjukan suatu obat pil pada Jisung
Jisung yang melihat itu langsung melotot dan tiba-tiba merasa gugup.
"a-anu itu obat Le"ucap Jisung sedikit gugup
"Obat apa?"tanya Chenle lagi
"Obat buat sakit.... kepala iya buat sakit kepala!!"jawab Jisung
"Lele minum ya? Soalnya lele agy cakit kepala eung?"ujar Chenle tiba-tiba
"H-heh jangan, jangan diminum ya sayang..itu ga baik buat ade!"ucap Jisung takut
"Humm baiklah " final Chenle
"Iya"jawab Jisung
"Minum obat yang lain saja, jangan yang ini okey?"ucap Jisung
"Oke kak" jawab Chenle
Huft untung saja, lagian gw bego banget dah, naroh obat di situ *Batin Jisung
Jadi obatnya tu obat perangsang ges, jadi gimana si Jisung kaga panik coba
"Yasuda lele kembali ke kamar agy"ucap lele
"Iya"jawab Jisung sembari meng acak-acak rambut Chenle
"Ish rusak nanti!"ucap Chenle kesal dan mempout kan bibirnya
Jisung yang melihat itu hanya terkekeh, bisa-bisanya calon istrinya eh maksudnya kekasihnya semenggemaskan ini.
-
-
-
*Dicepetin ya
Tiba sudah hari yang dinanti oleh Chenle, yakni hari ulang tahunnya. Tak terasa bagi Chenle bahwa hari ini,detik ini, jam ini, usianya telah genap 18 tahun.
"Sebelum lilinnya di tiup berdoa terlebih dahulu" ucap Ten
Dan diangguki oleh Chenle, Chenle memejamkan matanya dan berdoa pada Tuhan
Terimakasih Tuhan, telah memberikan kebahagiaan buat lele, semoga lele bisa ngerasain bahagia selamanya-* tutur Chenle dalam hatinya
Chenle membuka matanya dan meniup lilinnya maksudnya apinya.
"Selamat ulang tahun Chenle" Ucap Jihoon
"Happy Birthday Chenle"ucap Haruto
"Selamat ulang tahun Chenle" ucap Ten
"Selamat bertambah umur Chenle"ucap Jhonny
" Selamat ulang tahun sayang, selamat atas usiamu yang telah genap berusia 18 tahun, semoga berbahagia selalu"Ucap Jisung pada Chenle
"Terimakasih semuanya" jawab Chenle
"Saatnya potong kue!"Ucap Haruto berteriak
Dan langsung mendapat geplakan dari Jihoon.
"Kaga usah terika didepan telinga gw juga anj!!"ucap Jihoon kesal pasalnya Haruto berteriak tepat disamping telinga Jihoon
"Ya maaf"ucap Haruto
"Hm"jawab Jihoon singkat
Sesi potong kue sudah selesai dan juga acara makan-makan nya juga udah selesai, sekarang saatnya seseorang mengungkap sesuatu pada Chenle.
"Chenle!"panggil Jisung
"Iya kak?"jawab Chenle
"Kemarilah"ucap Jisung
Chenle tidak menjawab, Chenle langsung menghampiri Jisung yang berada di panggung acara.
"Ada apa kak?"tanya Chenle
Jisung tidak menjawab, Jisung langsung berjongkok dan mengeluarkan sebuah kotak persegi berwarna merah.
"Saya tau ini terlalu cepat,dan juga saya tidak bisa seromantis cowok diluar sana, saya hanya mempunyai hati yang tulus kepadamu, saya sangat mencintai mu Zhong Chenle...So Will You Mary Me?" Ucap Jisung sembari memperlihatkan sebuah cincin
Chenle masih terdiam tak bisa berkata-kata lagi, apa yang Jisung baru saja katakan? Menikah? Sungguh Chenle tidak akan menduga ini"Chenle?"panggil Jisung karna tak kunjung mendapat jawaban
"E-eh iya kak"jawab Chenle yang langsung tersadar dari lamunannya
"Kamu terima lamaran Kaka?" Tanya Jisung ragu-ragu
Chenle tersenyum dan mungkin inilah jawaban yang tepat pikir Chenle
"Aku mau ka!"jawab Chenle
"Beneran?" Tanya Jisung lagi
" Iya kak ish!"ucap Chenle lagi
Jisung tak menjawab, ia langsung memeluk tubuh Chenle erat seakan tak ingin melepaskan namja manis ini
"Terimakasih Chenle, terimakasih sudah mau bertahan sama kaka, terimakasih sudah mau mengerti sifat kaka, terimakasih Chenle!"ucap Jisung
"Chenle juga terimakasih sama kaka, karna kaka udah memberi Chenle kebahagiaan yang tak akan pernah Chenle lupakan"Ucap Chenle
Jisung melepaskan pelukannya dan tersenyum gembira pada Chenle begitupun sebaliknya.
_____________________________
Maaf ya ga pernah up , kalau rame lanjut sih,
Mau happy end
Atau
Sad end?Okey bayyy😋😋
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY BOY [ JICHEN ]
Ficção Adolescentebagaimana nasib Chenle selanjutnya yang telah dijual oleh ayahnya kepada seorang Mafia? Kalau ga suka bisa skip