21

630 41 2
                                    

Newbie70NewbieGaming070Gaming070

****

Hari ini akai, Amuro, dan Conan menjalankan hari mereka seperti hari pada umumnya. Amuro pergi berkerja, Conan sekolah, dan akai yg bersantai dirumah.
Walau pun hanya bersantai, akai saat ini sedang menjalankan misi, ia harus menyembunyikan identitas aslinya.
Sedangkan conan ia sangat bosan dengan pelajaran kelas satu mau bagaimana pun ia ada seorang siswa SMA.
Sedangkan amuro menikmati penyamaran, ia berkerja dicafe poirot.

Pulang sekolah Conan singgah dirumah Professor agasha, karena saat ini ia sangat bosan berada di rumah. Selama dirumah Conan tidak melakukan apapun selain menonton televisi bersama akai.
Setelah berpikir pikir, Conan lebih enak tinggal dengan Ran dan Kogoro karena setiap hari sudah dipastikan akan ada kasus, ataupun teka teki.

"Conan-kun~" panggil Ayumi, Conan menoleh kearah Ayumi,
"Nanda?".
"Conan sangat suka dengan Sherlock Holmes, kalau begitu Conan pasti tau, kenapa profesor Moriarty James di novel Sherlock Holmes, lebih pintar dari Sherlock Holmes?, Padahal Sherlock Holmes adalah pemeran utamanya!" Tanya Ayumi, Conan tersenyum kearah Ayumi.

"Kalau begitu aku akan bertanya, apa yg kalian rasakan saat seorang Villains lebih kuat dari heroes?"

"Yang kami rasakan?"

"Aku tahu!!, Jika Villains lebih kuat dari heroes kita akan penasaran dengan akhir dari pertarungan, maka jawabannya adalah penasaran"

"Benar sekali mitshuhiko, karena rasa penasaran lah kita tertarik dengan sesuatu, begitu juga dengan novel Sherlock Holmes, Sir Arthur Conan Doyle membuat kita penasaran dengan membuat Professor Moriarty James lebih pintar dari Sherlock Holmes, dengan begitu pembaca akan penasaran dengan alur dan terus membacanya" jelas conan.

"Soukah, sugoii Conan sangat pintar" puji.

"Benar sekali Ayumi Chan, Conan sangat pintar" sahut mitshuhiko.

Kruk kruk (suara perut lapar).

Semuanya menoleh kearah Genta yang saat ini sedang memegang perut " haaaa aku lapar".

"Benar juga kita belum makan siang" sahut agasha.

"Kalau begitu bagaimana kalau kita kecafe poirot, aku yg traktir" ujar Conan.

Mata Ayumi, Genta, mitshuhiko berbinar-binar. "Haikkk"

Mereka pergi bersama sama kecafe poirot, selama diperjalanan Genta tidak berhenti mengatakan "aku lapar".

Sampai dicafe poirot, mereka segera memesan makanan.
"Tumben kalian kesini" ujar azusa dan meletakan pesanan dimeja. "Haik Conan mentraktir kami" sahut Genta.

"Ehh Conan Kun yang mentraktir, aku kira Professor agasha yg mentraktir"

"Itu tidak mungkin, uang ku menipis karena membuat banyak barang".

"Orang bodoh yang membuat barang, selain tidak berguna barang yg dia buat pun sering gagal" sahut Ai memakan pastanya.

"Ai Kun, itu terlalu menyakitkan"

Tbc

✅Bersaing (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang