"DASAR JALANG!"
"WANITA MURAHAN! BERANINYA KAMU SELINGKUH LAGI!"
"PERGI KAMU! SANA PULANG KE RUMAH SELINGKUHANMU ITU! JANGAN PERNAH KEMBALI LAGI KESINI!"
"PERGI!"
"AKU NGGAK SUDI PUNYA ISTRI SEPERTIMU!"
"PERGI JALANG!"
Brugh!
Mira jatuh menabrak kursi ruang tamunya. Kepalanya berdarah karena terbentur kursi akibat dorongan kasar dari Wisnu, suaminya. Mira menangis sambil berucap maaf berkali-kali membuat Wisnu semakin geram.
Sementara itu, Rossa kecil yang tengah duduk di pojok kamarnya menangis dengan tangan yang menutupi telinganya. Entah apa yang sedang terjadi pada orangtuanya, Rossa hanya mengikuti arahan Mira untuk tetap berdiam diri di kamar. Tidak boleh turun dan ikut campur.
Prangg!
Suara pecahan membuat Rossa membelalakkan matanya karena terkejut. Ia gelisah, ingin turun dan melihat apa yang terjadi. Ia takut.
Prangg!
Suara pecahan kembali terdengar. Kali ini Rossa tidak bisa menahan dirinya lagi untuk turun ke bawah. Ia berlari mencari Mira, Mamanya.
"Bilang sekali lagi! Ayo bilang sekali lagi yang kamu ucapkan tadi!"
Mira diam, sorot matanya menajam menyiratkan kebencian. "AKU NGGAK PERNAH CINTA SAMA KAMU! Kerjaan kamu itu cuma mabuk-mabukan, judi, nyopet dan nggak pernah kerja! Gimana aku bisa cinta sama kamu kalo tiap hari kamu kasih makan anak kamu dari uang haram?!"
"BERANI KAMU—"
"MAMA!"
Plakk!
Rossa jatuh tersungkur akibat tamparan kasar Wisnu. Kepalanya berdarah karna menghantam meja. Telapak kakinya pun berdarah akibat ia yang berlari menginjak pecahan botol minuman keras yang berserakan. Ia tersenyum menatap Mira yang berteriak menghampirinya dan kemudian tak sadarkan diri.
***
Cerita kedua nih
Bantu share dongg :D
Jangan lupa vote + komennya ;)
Visual cast mulai muncul dari part 6
KAMU SEDANG MEMBACA
Call Me Rossa
Fiksi RemajaDulu di bully sekarang jadi pembully. Dulu di rendahkan sekarang di segani. Dulu di hina sekarang di kagumi. Roda kehidupan memang terus berputar, yang dulunya baik pasti bisa menjadi jahat. Rossaline Amara. Cewek culun yang selalu di panggil cupu...
