Birthday Kurumi

200 10 0
                                    

Yo hari ini ulang tahunnya Kurumi sang waifu sejuta umat penggemar date a live (Marya)

Oh iya waifunya Author-Chan yaitu... (Marya)

Ehem (Author)

Anu (Marya)

Sudah sana lanjutkan tidak usah memberitahu waifuku (Author)

Bukannya udah pada tau ya? (Marya)

Ya pura-pura aja tidak tau (Author)

Baiklah, kembali ke topik (Marya)

Kuberhentikan si Westcott untuk membuat si Maria dan Marina ya sebenarnya sih sudah jadi (Marya)

Jadi Westcott sama para musuh kuberhentikan dulu mereka untuk gerak dan kuletakkan posisi mereka di goa yang hanya bisa dilihat oleh saya jad yang lain tidak dapat melihatnya bahwa itu goa yang mereka kira yaitu hanya bangunan tua yang sangat tidak layak untuk didekatkan, jika ada yang memaksa maka langsung kumunculkan monster tapi hanya untuk menakuti (Marya)

Baik jadi ulang tahunnya ini sudah kubuat semua orang berada di dunia date a live dan kulupakan sebentar bahwa aslinya mau mengurus si Maria dan Marina (Marya)

Oh iya ini hadiah bakal membuat Kurumi suka dan senang (Marya)

Nii-Chan sudah kembali ke wujud final formnya (Marya)

Saahh mari kita mulai kencannya (Marya)


Di Rumah Rimuru dan Ciel

Di Kamar

Rimuru mulai terbangun karena dia berasa keberatan dan merasa ada yang membuatnya cukup sensitif

Hm? (Rimuru)

Rimuru membuka matanya langsung dihadapannya ada seseorang yang menempel di pipi kiri Rimuru

Rio sayang? (Rimuru)

Kenapa wajahnya menempel di wajahku? lebih tepatnya sih pipiku udah ditempel sama pipi Rio (Rimuru)

Serius aku bingung sama ini anak karena lengket banget bahkan selalu kalau tidur di atasku (Rimuru)

Ya tapi tidak masalah sih tapi apa perasaanku aja aku tidak bisa bergerak dan seperti ada yang bagian sensitif milikku tersentuh (Rimuru)

Rimuru melihat sekitar dan mencoba menggerakkannya lalu dia sadar bahwa

Ekorku dipeluk seseorang, tapi gimana caranya kalau tangan kananku dipeluk Terentia dan tangan kiriku dipeluk sama Rinne? loh terus yang meluk ekorku siapa? (Rimuru)

Aku harus cepat membangunkan Rio dulu karena wajahku udah sangat memerah (Rimuru)

Rimuru mencubit pipinya Rio dan Rio mulai sadar

Rio sayang bangun udah pagi (Rimuru)

Hm? iya papa Rio bangun (Rio)

Rio bangun habis meniduri Rimuru dan malah bukannya turun ke bawah kasur tapi malah duduk di atas badan Rimuru sambil menggosok kedua matanya yang membuat Rimuru kebingungan

Rio sayang bangun jangan malah duduk di badan papa (Rimuru)

Bentar papa (Rio)

Baik tapi tolong dipercepat (Rimuru)

Rio memiringkan kepalanya kebingungan karena wajahnya Rimuru sangat memerah

Papa kenapa dengan wajah papa yang sangat memerah? (Rio)

Ada yang meluk ekor papa tolong cepat turun ke kasur ya papa mau bangun karena mau tau siapa yang meluk ekor papa (Rimuru)

Hm? baik papa (Rio)

Rimuru Tempest X Date A Live (Part 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang