Semua nya diruang tamu. Taehyung di tahan pulang, Jungkook yang minta.
Iyaㅡ bang Hoseok nya marah.
Gak mau makan, gak mau ngomong dan gak mau tatapan sama mereka.
Jungkook duduk dipangku Taehyung, lingkar kaki dipinggang pacarnya dan dua lengan erat peluk leher. Bahu jadu sasaran penaratan kepala, ceruk leher jadi tempat duselan muka.
Duh, bunda sama ayah kegemesan, tapi sadar diri anak sulungnya masih minta diperhatikan.
"Bang, ayolahㅡ makan ya? Dari baru pulang tadi belum makan"
Bujuk bunda, Hoseok setia natep layar handphone.
"Liat apasi kamu bang? gak ada yang chat jugaㅡ" Perkataan ayah kepotong gara-gara dapet cubitan dipinggang dari si bunda.
"Kamu ganteng bang, cuma muka mu mirip horski ayah aja"
"Ish ayah! Kok gitu?! Abang itu gak mirip kuda! Abang itu ganteng!" Dan Hoseok udah senyum disini, adiknya mewakilkan banget.
"Abang itu ganteng! Cuma mukanya lonjong! Nggak mirip kuda yah"
Sialan, baru juga disanjung udah dijatohin lagi ini harga diri.
"Nanti deh bang, Gue kenalin sama temen gue. Dia suka yang humoris kaya lu gini"
"Gak perlu"
"Iya-iya sama-sama. Nanti langsung gua kasih id line lu ke dia"
Dan senyum Hoseok ngembang. Jungkook yang liat itu langsung turun dari pangkuan Taehyung dan duduk mepet di samping abangnya.
"Abang" cicit nya pelan sambil toel-toel lengan abangnya.
"Abang, Adek minta maaf ya?" Terus tatap abangnya dan tangan nya kini beralih peluk abangnya dari samping.
Diem-diem yang disana ambil gambar mereka berdua.
"Abang, udahan marahnya"
Hoseok lemah kalau ditatap terus sama adek unyu nya. Dasarnya sih Hoseok kalau marah gak bisa lama.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hehe abang udah senyum. Berarti abang maaafin aku ya???"
Hoseok balas tatap adiknya yang setia meluk dia dari samping, "Maleslah adek bau bawang"
Jungkook mengkerut, idungnya udah kembang kempis, mukanya udah merah. Siap nangis kalau kata Taehyung mah.
"Mana ada aku bau bawang! Ketek aku tuh wangi! Tanya aja sama kak Tae! Hiks yang bau bawang disini itu ayah! Kok jadi adek huaaaaaaa"
