♡Yoshi×junkyu♡

577 61 0
                                    

Sekilas adegan🔞 hehe
Betah-betah yaa

~♡~


~♡~

Malam yang dingin nan sepi. Kini Kim junkyu sedang dalam bahaya, ia terus berlari digang itu. Ntah mau sampai kapan ia hanya terus dan terus berlari disana.

Junkyu sangat ketakutan saat ini, gang yang sunyi terlebih ponselnya telah kehabisan daya. Bagaimana ia akan pulang kalau terus menerus seperti ini.

"Sweetheart, kau dimana?"

Panggilan itu lagi?, junkyu semakin mempercepat larinya agar bisa menjauh dari makhluk itu. Sesungguhnya ia lelah sangat lelah karena terus berlari dan berlari. Junkyu membutuhkan kekasihnya saat ini, kenapa disaat genting begini kekasihnya itu tidak akan muncul?!

Memperlambat larinya, junkyu sedang lelah. Kalau saja nanti makhluk itu sudah sampai dibelakangnya, junkyu hanya pasrah menerimanya.

"Oh sweety disini kau rupanya, hm?"

Dan benar saja, makhluk itu sangat gesit menemukannya. Kini junkyu memang sudah pasrah, kakinya sangat lelah, nafasnya memburu. Tidak kuat lagi berlari mencari jalan agar bebas dari gang ini. Menutup mata dengan erat tidak dapat membayangkan yang akan dilakukan makhluk itu. Sebelum...

WUSH

SREK

BRAK

Betapa terkejutnya junkyu. Ketika tubuhnya didekap oleh seseorang, yang mungkin saja menjadi penyelamatan dirinya. Bau tubuhnya sangat familiar?

"Berhenti melukai, milikku"  Ucap lelaki tersebut. Berbicara dengan sesamanya?, terlihat samar-samar lelaki itu menatap tajam lawannya yang sudah menghilang dari sana.

Menunduk menatap wajah junkyu. Ia merasa bersalah datang cukup terlambat, tapi untung saja masih tidak ada yang dilakukan. Lelaki itu bernafas lega.

Kata terakhir junkyu. Ketika melihat lelaki tersebut, sebelum matanya tertutup rapat.

"Yoshi-kun?"






♡🐯🐨♡

Sinar matahari pagi menelusup masuk lewat gorden. Membuat seseorang yang sedang tertidur pulas, kini terbangun.

Mengedipkan matanya, menyesuaikannya agar terlihat jelas. Mengusap-usap matanya, dan terduduk diujung kasur yang ia tiduri tadi.

Setelah selesai mengumpulkan nyawanya, ia mengerjap kembali. Menoleh kekasurnya tepatnya ia memastikan apakah ada kekasihnya disitu.

Ternyata tidak ada sama sekali, junkyu merengut kesal. Ia rindu bersama kekasihnya itu, sudah lama tidak menghabiskan waktu bersama-sama. Mereka sama-sama sibuk Akhir-akhir ini.

Mengingat bagaimana kejadian tadi malam. Ia tersenyum malu, bagaimana bisa tampannya wajah kekasihnya itu ketika menjadi penyelamat dadakan.

Segera pun. Junkyu berjalan gontai menuju kamar mandi ingin menyegarkan kepalanya.

_______

_______

_______

_______

Sekian menit berlalu, junkyu sudah selesai dengan ritual mandinya. Kini ia lapar ingin segera kedapur memasak apa yang bisa ia makan.

Kebetulan junkyu sedang cuti dari kerjaannya. Oleh kekasihnya sendiri sih hehe

Ceklek

Junkyu tertegun melihat Kanemoto Yoshinori sang kekasih terlihat sangat err... Sexy yeah🙃. Tidak junkyu harus menepis pemikiran seperti itu, pagi-pagi sudah memikirkan hal-hal kotor.

Berjalan dengan santai menuju sang kekasih. Bukannya sadar ada junkyu disana, melainkan ia sibuk dengan ponsel yang ada ditangannya.

Mengerucutkan bibirnya lucu. Junkyu dengan gesit duduk dipangkuan Yoshi, masih dengan ekspresi lucunya itu.

Beda dengan Yoshi sendiri. Ia sangat terkejut dan reflek memeluk pinggang junkyu agar tidak terjungkal kebelakang.

Yoshi meletakkan ponselnya kesamping. Menatap junkyu dengan tatapan dalamnya.

"Ada apa, hm?" Tanya Yoshi yang pertama. Belum menyadari perbedaan dari junkyu-nya itu.

Memainkan kancing baju Yoshi dengan bibir manyunnya. Membuat Yoshi mau tak mau harus mencubit pipi chubby nya itu. Tenang hanya sekilas saja kok.

"Makasih" Cicit junkyu mendapat kekehan dari Yoshi.

"Makasih apa, hm?" Tanya Yoshi pura-pura tidak mengerti. Ia tahu kok kemana bicara junkyu-nya ini. Hanya saja Yoshi ingin mendengar ucapan junkyu dengan jelas. Junkyu orangnya kan gengsi😅.

Mendengus kesal. Junkyu tahu Yoshi sedang berpura-pura. Setelahnya Junkyu lebih baik memeluk leher Yoshi. Menghirup aroma yang sangat junkyu sukai.

Yoshi terkekeh lagi, "Makasih apa sih?", makin gencar dong Yoshi.

"Ga tau" Ucap Junkyu

Hendak melepas pelukkan mereka. Tapi, Junkyu semakin mengeratkan pelukkannya.

Lagi. Yoshi ingin melepasnya, Tiba-tiba junkyu terlebih dahulu melepasnya. Dan bersidekap dada menatap Yoshi kesal.

Beda lagi dengan Yoshi. Ia menatap junkyu dengan wajah tak bersalahnya.

"Kenapa?" Tanya santai Yoshi.

"Kamu tuh kenapa sih, ngeselin" Ucap Junkyu kesal. Ingin sekali junkyu memukul kepala kekasihnya itu. Huh!

"Lah akunya ga kenapa-napa, kan aku nanyain kamu" Balas Yoshi. Semakin membuat junkyu kesal.

"Au ah aku mau makan aja", semoga dengan makan junkyu bisa meredakan kekesalannya itu








Finish.

Saya menipu kalian haha. Maaf saya tidak bisa membuat adegan seperti itu😓🙏🏻.

Bosen ga sih kalo saya update terus? Kalo iya, ntar update satu kali seminggu ya.

Terimakasih buat yang udah baca dan vote kalo ada kesalahan dalam penulis mohon dimaafkan yee😓🙏🏻.

Sampai ketemu di next chapter selanjutnya

Teu-ba!!!

§ïkðålå ǵ†ïê ~ 𝗝𝘂𝗻𝗸𝘆𝘂×𝗮𝗹𝗹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang