Stay With Me - END

13 : Tidak Bisa Menolak

Sorry for typo & kata yang hilang 🙏

❄️❄️❄️💙💙💙❄️❄️❄️

Perth yang di buang tepi sungai, di hutan segera di temukan oleh bawahan Ae.

Sudah seminggu mereka mengikuti Perth tanpa sepengetahuan Perth beserta yang lainnya.

Tapi hari ini mereka kecolongan, sehingga mereka tidak tahu kalau Perth pergi ke luar.

Beruntung mereka masih bisa menemukan Perth.

"Habis kita jika tuan EA tahu kembarannya sekarat!" Ucapnya berharap Perth baik-baik saja. Saat ini Perth sedang menjalani perawatan oleh dokter ilegal.

Baru saja kata itu terlontar dari mulutnya, EA datang.

"Kenapa bisa jadi begini? Bukankah aku meminta mu untuk menjaganya!!!" Bentak EA emosional. Dia baru landing dan langsung ke sini.

Dua orang bawahan tadi langsung bersujud di kaki Ea, memohon ampun.

"Terus siapa orang yang sudah membuat kembaranku sekarat?" Tanya Ea akan mengampuni nyawa mereka jika mereka tahu siapa pelakunya.

Wajah kedua bawahannya sudah pucat pasi, "Nunew Chawarin Perdpiriyawong!" Jelas mereka tidak asal menuduh.

"Ada buktinya?" Tanya Ea lagi.

Seketika itu juga mereka berkata tidak serta menjelaskan betapa rapinya Nunew menghilangkan jejak.

Ea manggut-manggut mengerti, saat ini otaknya sedang bekerja mencari seribu cara untuk melenyapkan Nunew dari muka bumi.

"Siapa penguasa negeri ini?" Bukan raja atau presiden yang Ea tanyakan tapi penguasa dunia bawah negeri ini.

"Bible Wichapas Sumettikul!" Respon Meta selalu cepat.

"Persiapkan semuanya, kita akan mengunjungi mereka!" Kata Ea sambil membelai pipi Perth yang koma.

Malam ini juga Ea mempersiapkan segala sesuatunya untuk membawa Perth ke Rusia supaya Perth bisa mendapatkan perawatan intensif dengan peralatan yang lebih canggih.

Sudah bertahun-tahun mereka pisah, mereka pisah karena ada yang menculik Perth. Perth disiksa hingga berakhir amnesia. Amnesia Perth di manfaatkan sebaik mungkin oleh si pelaku penculikan, dia menanamkan memori baru di benak Perth. Memori kalau sedari dia kecil, dia sudah berada di panti asuhan. Dan diberi nama Perth Tanapon.

"Boss, hari ini jangan kemana-mana, kita kedatangan tamu jauh!" Ucap Bible kepada putra pertamanya yang hendak pergi.

Boss berdecak kesal tapi dia tetap menurut manut. Dan dengan berat hati diapun ikut menanti kedatangan tamu jauh yang Bible katakan.

"Memangnya siapa sih kak tamu jauh kita ini, sampai-sampai daddy mempersiapkan segala sesuatunya untuk menunggu kedatangan dia?" Tanya si bungsu kepada Boss.

Boss menggendikkan bahunya, dia tidak tahu dan tidak tertarik untuk mencari tahu.

"Tamu kita kali ini dari Rusia. Ea De Altair namanya. Usianya masih 20 tahun, tapi dia sudah menjadi penguasa dunia bawah Rusia dan sudah menyandang gelar kedokteran di belakang namanya. Dokter muda sepanjang masa..." Jelas Build begitu saja kepada kedua anak tirinya.

Saat ini mereka sudah berdiri rapi di depan rumah untuk menyambut kedatangan Ea yang sebentar lagi sampai.

Beberapa menit kemudian Ae dan rombongan pun sampai di kediaman Bible Wichapas Sumettikul.

Tap!
Ae keluar dari mobil Limosin, di sisinya ada Meta yang memayunginya dengan payung hitam.

Seperti biasa, Ae selalu keluar dengan pakaian wanita, hanya orang tertentu yang tahu kalau dia pria.