Besoknya, name langsung pergi ke surabaya bersama asl. Tak sadar teach dan anggotanya mengikutinya dengan diam diam
Ace yang menyadari hal itu langsung berwaspada takut salah satu anggotanya melukai saudara atau doinya. Angjay doi
"Ace? Kenapa kau berwaspada seperti itu" ace langsung menatap name lalu menggeleng pelan
Dirumah..
Name Pov
Angin sepoi sepoi menerpa surai raven ku, menatap matahari yang mulai tenggelam dan burung burung berterbangan kesana kemari
Mata ruby ku tertarik terhadap seseorang yang pingsan ditengah jalan, aku berjalan lalu membawanya kerumah, takut dilindes mobil wkwkwk
Aku menaruh orang itu dikasur ku dengan pelan lalu mengeceknya, apakah dia sudah sadar atau tidak
Aku perlahan meninggalkannya karena ia tak kunjung
Pandangan ku mulai memburam dan merasakan ada seseorang yang membiusku dari belakang.
Mataku perlahan menutup lalu tak sadarkan diri
Name Pov end.
Sementara itu ditempat Ace
"Oi ace, apakah kau melihat name? Dia tak terlihat daritadi" tanya luffy
"Name? Oh.. aku akan mengecek kamarnya"
Kriett..
Ace bingung, kenapa name tidak ada disini? Lama kelamaan ace teringat teach yang sedang mengikutinya
Ace berfikir bahwa name sedang diincar oleh teach lalu mengajak kedua saudaranya untuk mencari name.
Didalam mobil..
"Kalau begini terus, tak bisa dibiarkan" kesal sabo setelah ace menceritakan tentang teach yang diangguki dengan luffy
"Tenang saja, name itu pintar, dia pasti melakukan sesuatu utk kabur" ujar ace sambil menyetir mobil dan menyipitkan matanya.
Ditempat Name..
"Hey, jika dilihat lihat wanita itu cantik bukan?" Tanya salah satu anggota teach yang sedang duduk
"Benar juga, hahaha!" Tawa shiryu
"Dia sangat sek*si dan menggoda! Akhh aku ingin memilikinya.."
Tak lama kemudian, pintu terbuka dan terlihatlah teach, semua anggotanya berhormat kepada teach lalu meminggir
Teach memegang daguku keras lalu tertawa. "Zehahahaha! Sepertinya kau sudah sadar, wanita jal*ng!" Ujar teach
"Kau saja tak pernah melihatku mendekati pria lain, dimana bukti bahwa aku adalah jalang?" Tanya name teach berjongkok kearah name lalu
PLAK!
Pipinya yang mulus itu sudah ditampar
Oleh teach lalu ia mendecih kesal.'Lihat saja nanti, aku sudah merencanakan ini dari awal kau pingsan!' Batin name kesal lalu menunduk
Teach perlahan meninggalkan name yang sudah babak belur karena sudah dipukul dan ditendang berkali kali.
Name menggigit bibir bawahnya dan menatap salah satu kru teach
"Apa?"
"Tolong.. tolong lepaskan aku!" Ujar name dengan baby face yang membuat shiryuu yang tadi menjaga nya menjadi luluh dan melepasnya
Skip~
Setelah asl datang ke markas teach, ace mendobrak pintunya dan mencari teacu disana.
"Dimana kau, teach!" Teriak ace yang membuat semua anggotanya menodongkan senjata, luffy memukul semua orang dan sabo sedang mencari keberadaan name
"Zehahahaha! Akhirnya kau datang, Ace!" Pekik teach yang dibelakang ace lalu memukulnya dengan tongkat besi
Kepala ace dilumuri oleh darah lalu ace bangkit dan memukul perutnya,
"Akh!" Ringis teach yang terkapar dilantai
Setelah itu, ace bersama sabo mencari name didekat markasnya lalu tak menemukannya sedikit pun.
"NAMEE!!" pekik ace yang melihat name terkapar dilantai, ternyata name gagal untuk kabur karena teach menghalanginya lalu berkelahi satu sama lain, dan name pun kalah karena lengah
Ace menyuruh sabo untuk membawa name ke mobil duluan lalu hendak berjalan keluar markas,
Sret
Siapa sangka? Teach menusuk ace dengan pisau besar dan tajam ke arah jantungnya lalu menendangnya keluar dan memukulnya sampai berdarah.
"Sialan.." gumam ace yang bisa didengar oleh teach
"Zehahahaha, kau tak akan bisa menandingiku, ace! Aku adalah orang yang terkuat didunia!" Ujar teach dengan pd.
"Jangan bangga!" Ujar ace bangkit lalu mematahkan lengan teach
Doc Q datang lalu memukul ace sampai terkapar dilantai
Ace langsung berdiri dengan patah patah lalu menatap Doc Q tajam.
"Sepertinya kau sudah membunuh Teach.." ujar Doc Q lalu berkelahi dengan ace
Luffy memukul doc q dari belakang lalu menolong ace
"Ace! Daijobu ka?!" Tanya luffy yang menatap ace
"Ayo ke rumah sekarang!"
"Um!" Ujar luffy mengangguk
Sesampainya dirumah, name langsung sadar lalu menatap ace yang tidur disebelahnya.
"Ace.." ujar name menatap ace sendu lalu menyembuhkannya 'heal', tangan name dikelilingi oleh cahaya hijau lalu berhenti.
Luka tepat dijantung ace menutup dan membuat name lega lalu mengelusnya.
"Name.." ujar ace mengganti posisinya menjadi duduk tapi ditahan dengan name."jangan dulu, kau masih sakit ace" ujar name, ace terkekeh pelan lalu menatapnya
"Aku sudah sembuh kok!" Mendengar itu name langsung memukul kepalanya lalu menatapnya balik
Name mengambil kotak P3K lalu mengobati luka luka ace
"Shhh ittai!" Ringis ace pelan
"Name.. pelan pelan dong" ujar ace, name menyipitkan matanya lalu menghela nafas.
"Aku sudah pelan pelan, habis ini kau istirahat saja, biar aku yang mengurusi urusanmu" ace tersenyum lalu memeluknya
"!"
"Terimakasih name.." ujar ace sambil memeluk name
"Ace.. ibu dan ayah dengar kau berkelahi bukan?" Tanya rouge
"..."
Hening
"I-ibu?!" Ujar ace kaget karena ibunya berada disini, bukankah ibunya sedang dirumah?? Lalu, ibunya mengetahui bahwa ia sedang berkelahi
Name berdiri dengan patah patah lalu membungkuk
"Maafkan aku, jika saja aku tidak menolong orang itu ace tidak akan terluka separah ini" ujar nam
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐖𝐄𝐄𝐓 || Ace x Reader
Roman d'amour"Asal kau tahu name. Aku sangat menyukaimu!" -Portgas D Ace "Aku enggak." "Tapi aku cinta" "Diem" "Diemin pake bibir mau?" "Dih" . Disclaimer❗️❗️ -Karakter milik Eichiro oda -harsh word -gaje, prik, pendek -No 18+