kendali

182 14 6
                                    

"Hah...,aku bosan"
Ujar Koko bosan.

"Iyah sudah pergilah ke taman"
Jawab saiko dengan senyum tipis.

"Apa boleh⊙.☉"
Tanya Koko.

"Tentu kenapa tidak"
Jawab saiko lagi.

"Terimakasih kak saiko"
Ujar Koko.

"Iyah..,tapi tolong mampir ke mall setelah itu yah"
Ucap saiko.

"Okey...,aku tidak akan lama kok"
Jawab Koko antusias.

"Oh Iyah kalau kau bertemu mereka (Kamen raider) lebih baik kau menghindar saja"
Ucap saiko.

"Eh...,baiklah"
Jawab Koko.

Ditaman seorang pria berbaju serba hitam duduk tertundung sambil mengigat kejadian kemarin siapa lagi kalau bukan kai.
Sampai dia melihat seseorang yang tidak asing Dimata nya sedang duduk diayun ayun termenung.

"Apa itu Koko"
Tanya kai pada diri sendiri memastikan apa benar orang itu benar benar koko.

"Aku merasa ada yang memperhatikan ku dari tadi"
Ujar Koko merasa tidak nyaman.

"Kalau begitu aku akan langsung ke mall dan segera pulang saja"
Ujar Koko lalu berdiri dan meninggalkan taman itu.

"Eh dia mau kemana"
Ujar kai penasaran dan mengikuti Koko dari belakang.

Baru setengah jalan tiba tiba Koko berhenti berjalan dan menoleh ke belakang dan tentu mengejutkan kai.

"Koko itu kau kan"
Tanya kai dengan hati hati.

"Iyah aku Koko siapa kau"
Jawab Koko pura pura tidak kenal dengan kai.

"A..aku kai..,hiks...rekan seperjuangan mu..hiks"
Jawab kai sambil menangis karna hatinya sakit saat mendengar Koko tidak mengenal nya.

"Maaf kai maaf kan aku,aku harus berbohong dan berpura pura seperti ini"
Ucap Koko dalam hati.

"Kalau tidak ada keperluan aku pergi dulu"
Ujar Koko sambil membungkuk dan pergi dari hadapan kai.

"Aku akan melepaskan mu dari rantai yang mengikat takdir mu Koko"
Ujar kai dengan wajah penuh kebencian dan dan dengan nada dingin.

"Tidak peduli rantai itu saiko atau pun orang lain,aku pasti akan menarik ku ke sisi ku lagi"
Ujar kai dan akhirnya menghilang.

"Dia benar benar nekat yah"
Ujar Nana pada Koko.

"Iyah dia memang bugster yang nekat"
Jawab Koko.

Tentu saja dari tadi Koko tidak pergi dia hanya sembunyi dan mendengarkan semua yang kai katakan bersama sahabatnya Nana.

"Yah sudahlah kalau nekat dan ceroboh sudah mendarah daging kita bisa apa"
Ujar Nana pada Koko.

"Kau benar ayo kita pergi,kak saiko pasti sudah menunggu"
Ujar Koko sebelum mereka pun pergi meninggalkan tempat itu.

Jadi sebenarnya Koko dan saiko tidak benar benar jahat mereka hanya berkerjasama untuk membuat semua orang tau kalau Poppy lah yang berbohong dan mereka masih harus memprogram ulang Poppy agar kembali menjadi Poppy yang Koko kenal dulu.
Dan Nana dia bertugas menjadi mata mata untuk memperhatikan gerak gerik Poppy dan rider lain nya,dan memberikan info itu pada saiko dan Koko.

"Kami pulang"
Ucap Koko dan Nana bersamaan.

"Apa kau sudah membeli semua yang ku minta tadi"
Tanya saiko pada Koko.

"Tentu sudah kak"
Jawab Koko.

"Kira kira kai akan berusaha sekeras apa yah nanti"
Ucap Koko dalam hati.

"Aku tidak sabar bertarung dengan yah seperti kemarin"
Ucap Koko.

"Iyah aku tau aku tau"
Jawab Nana malas.

"Hahaha kalian ini seperti tom and Jerry".
Jawab saiko lalu kabur ke dapur.

"Susahlah aku ingin tidur"
Ucap Koko lalu pergi kekamar nya.

"Aku tidur juga lah"
Ucap Nana lalu pergi ke kamarnya.

Maaf kalau pendek karna author takut kalau kepanjangan nanti malah alurnya gak jelas.
Maklum author masih amatir.
Jangan lupa Vote dan komen karna vote dan komen kalian adalah semangat author untuk up lagi.
Papoy👋🏻😃

Menjelajah ke dunia Kamen rider ex aidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang